Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Trik Taruhan Bola – Jelang Duel Juve-Monaco

Trik Taruhan Bola – Juventus bakal menghadapi AS Monaco di ajang semifinal Liga Champions. Siapakah nantinya yang bakal menang?

Kehebatan barisan belakang Juve menjadikan Barca tidak mampu berkutik pada babak delapan besar ajang Liga Champions. Namun, kenyataan tersebut tidak pernah mengurangi semangat Monaco. Juve berhasil melangkah ke babak semifinal di ajang Liga Champions dengan menggusur Barca pada babak delapan besar. Berhasil dalam meredam barisan serangan Barca dalam dua kali perjumpaan, Juve berhasil lolos dengan skor agregat 3-0. Kenyataannya, Juve memang memiliki benteng pertahanan yang hebat. Jala yang dikawal Gianluigi Buffon bahkan telah tak kejebolan dalam kurun waktu 531 menit pada ajang Liga Champions. Akan tetapi, kenyataan itu tidak menjadikan Monaco cemas. Memiliki produktivitas yang tinggi, klub Monaco percaya mampu membobol jala Juve kala kedua skuat berjumpa pada ajang semifinal.

“Dunia sepakbola tak sama dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Andai Barca tak menorehkan gol dalam dua perjumpaan tersebut, ini tak menjadikan kami merasa cemas. Sebagai sampel, kami menorehkan enam buah gol menghadapi Dortmund. Aku merasa besok bakal menjadi laga yang vital walaupun pertarungan ini bakal dipastikan di Turin. Aku merasa kami bakal menorehkan gol disana sebagaimana telah kami lakukan diseluruh pertandingan vital kami. Oleh sebab itu, meraih kemenangan adalah hal penting,” ungkap manajer Monaco bernama Leonardo Jardim sebagaimana dikutip oleh Bagaimana Trik Taruhan Bola.

“Juve sepenuhnya sangat berbeda dari skuat dimana telah kami hadapi sebagaimana City dan Dortmund. Mereka jauh lebih menyerang dibandingkan Juve. Kami mesti jauh lebih ekstra waspada dan melihat transisi maupun eksekusi si kulit bundar mati. Kami mesti menambahkan kecepatan didalam transisi melakukan serangan,” lanjutnya.

Barisan depan memang menjadi kekuatan bagi Monaco disepanjang perjalanan melangkah ke babak semifinal. Dalam empat laga babak knockout dimana telah dimainkan menghadapi City pada babak 16 besar dan klub Borussia Dortmund pada babak delapan besar, serta Radamel Falcao dan rekan satu timnya menorehkan tiga gol disemua pertandingan. Monaco bakal jauh lebih dulu menjadi tim tuan rumah dalam laga jornada perdana yang digelar Stade Louis II pada dinihari kamis ini. Mereka bakal bergantian melakoni laga tandang di Turin di jornada kedua minggu mendatang.

Dua musim kemarin, Juve dan Monaco berjumpa di paruh delapan besar ajang Liga Champions. Saat itu Juve berhasil menggusur Monaco dengan skor agregat 1-0. Namun pada musim ini Monaco telah jauh berbeda. Skuat didikan Leonardo Jardiom tersebut menjadi salah satu skuat dengan barisan serangan dimana begitu menakutkan. Pada babak knock out, sosok Klyliann Mbappe dan rekan satu timnya telah menorehkan 12 gol dalam empat laga yang dilakoninya. Barisan belakang Juve bakal menjadi ujian yang begitu berat untuk Monaco. Usai memandulkan klub Barca di paruh delapan besar, Juve telah tercatat melalui 531 menit atau lebih kurang sembilan jam tanpa adanya kejebolan.

Berikut ini adalah kenyataan dan data dari pertarungan Juve dan Monaco sebagaimana dikutip oleh Trik Taruhan Bola Untuk Menang, antara lain:
– Ini merupakan kedua kalinya skuat berjumpa pada babak semifinal ajang Liga Champions, Juve berhasil lolos ke laga final dengan unggul dalam skor agregat 6-4 musim kemarin sebelum akhirnya menelan kekalahan dalam laga melawan Real Madrid dalam laga final dimusim 1997-1998
– Monaco telah berhasil lolos ke babak semifinal ajang Liga Champions untuk keempat kalinya usai musim 1993-1994, 1997-1998 dan 2003-2004. Tak ada lagi skuat Prancis lainnya dimana lolos ke babak empat besar jauh lebih dari sekali
– Usai tak berhasil mencapai babak semifinal diajang Liga Champions sejak musim 2003-2004 hingga musim 2013-2014, Juve kini telah lolos ke baba semifinal untuk kedua kalinya dalam tiga musim usai musim 2014-2015
– Juve dengan MAdrid merupakan skuat dimana belum tertaklukkan di ajang Liga Champions pada musim ini dimana menang tujuh kali dan imbang tiga kali serta kejebolan selama 531 menit, langkah terlama di ajang sekarang ini
– Monaco meraih kemenangan 71 persen dalam laga di markasnya di ajang Liga Champions yakni meraih kemenangan 22 kali dalam 31 laga yang dilakoninya. Diantara sejumlah klub dimana paling tidak melakoni 30 pertandingan markas, cuma Madrid, Barca dan Bayern dimana memiliki catatan kemenangan jauh lebih bagus
– Monaco menorehkan tiga gol dalam setiap laga di babak knock out ajang Liga Champions pada musim ini. Kenyataannya, mereka merupakan skuat perdana dalam history ajang dimana menorehkan paling tak sebanyak riga gol dalam empat pertandinagn dari babak gugur secara berturut-turut
– Dua gol dimana masuk ke dalam jala Juve di ajang Liga Champions pada musim ini tak terlahirkan dari open play yakni sebanyak sepuluh laga
– Gonzalo Higuain cuma menorehkan dua gol dalam 24 laga yang dilakoni di babak gugur ajang Liga Champions. Pada babak grup, dia menorehkan 13 gol dalam 38 laga yang dilakoninya
– Falcao telah menorehkan 39 gol di ajang Liga Europa dan juga Liga Champions semenjak debutnya pada bulan September 2009 menghadapi Chelsea. Cuma sosok Cristiano Ronaldo sebanyak 85, Messi sebanyak 77 dan Lewandowski sebanyak 41 dimana memiliki jauh lebih banyak di ajang Eropa terkecuali babak kualifikasi.

Allegri sendiri tidak sanggup untuk menutupi kecemasannya mengenai ketajaman barisan serang Monaco menjelang jornada perdana babak semifinal di ajang Liga Champions. Juve bakal melawan Monaco pada babak semifinal. Jornada perdana akan digelar di Stade Louis II. Pertandingan tersebut dapat digadang menjadi pertarungan skuat dengan kualitas bertahan dan menyerang terbaik pada musim ini. Monaco menjadi skuat dengan menyerang yang luar biasa. Mereka telah menorehkan 95 gol di ajang Ligue satu dan 21 gol pada ajang Liga Champions. adapun sejumlah gol Monaco banyak dilahirkan dari Kylian Mbappe dan Radamel Falcao. Kedua pemain tersebut secara keseluruhan melahirkan 52 gol di seluruh ajang yang mereka lakoni. Sementara Juve bertahan dengan bagus. Hal itu tampak dari Juve barusan kejebolan dua kali saja di ajang Liga Champions pada musim ini. Sejak babak 16 besar, Barca dan Porto tak sanggup menjebol jala Gianluigi Buffon.

“Poiin-poin dari barisan serangan Monaco tidak butuh diperjelas. Aku tak tahu berapa jumlah gol diamna telah mereka lesakkan namun aku mengetahui bahwa itu sangat banyak. Mereka tampil dengan bagus secara keseluruhannya. Falco merupakan pemain sepakbola yang berpengalaman, Mbappe juga sangat fantastis, dia begitu gesit dan memiliki teknik yang luar biasa. Sosok Bernardo Slva juga tak kalah hebatnya, dia telah banyak berkembang semenjak kami terakhir melawannya dua musim kemarin. Juve adalah skuat dimana melakukan sebuah hal dengan baik demikian juga Monaco. Monaco bukan saa terorganisasi namun juga diperkuat oleh sejumlah punggawa yang hebat,” ungkap Allegri kepada Pasar Taruhan Bola. (yn)

US Business Email List