Tips Taruhan Judi – Kartu merah yang di dapatkan oleh Diego Costa sewaktu Chelsea melawan Everton pada ajang semifinal FA Cup di nilai pantas.
Pada laga yang berlangsung di Goodison Park Stadium, The Blues Chelsea yang bertindak sebagai tim tamu harus rela di kalahkan oleh tim tuan rumah Everton dengan skor pasti 2-0. Namun, kemenangan Everton harus di warnai dengan kartu merah. Manager sekaligus pelatih The Blues Chelsea, Guus Hiddink pun menyatakan dirinya tidak berkata apa apa soal kartu merah yang di dapatkan oleh penyerangnya, Diego Costa. Penyerang asal Spanyol itu tampak tidak puas dan langsung mengigit Gareth Barry setelah melakukan pelanggaran.
Pertandingan yang berlangsung di Goodison Park Stadium, The Blues Chelsea harus rela di kalahkan oleh Everton lewat mantan pemainnya sendiri, Romelo Lukaku yang berhasil memborong 2 gol sekaligus pada laga tersebut. Ke 2 gol yang berhasil di dapatkan oleh Everton semua berkat gol yang di ciptakan oleh penyerang asal Belgia itu. Kekalahan The Blues Chelsea semakin buruk setelah Diego Costa menerima kartu merah. tepatnya, setelah di langgar, Diego Costa pun langsung berjalan ke arah Gareth Barry dan langsung menunduk pemain itu serta ingin mencoba mengigitnya.
Wasit yang memimpin jalannya laga itu pun langsung mengeluarkan kartu kuning ke untuk Diego Costa yang artinya merupakan kartu merah dan penyerang asal Spanyol itu harus meninggalkan lapangan sebelum laga usai. Kartu merah yang di terima oleh Diego Costa merupakan kartu merah pertamanya sejak 2010. Sang Manager Guus Hiddink pun menyatakan dirinya sangat kecewa atas tindakan dari penyerang berdarah Brasil itu sewaktu di kalahkan oleh Everton dengan skor 2-0 di Goodison Park Stadium.
Di laporkan Tips Taruhan Judi Bola Online, Guus Hiddink mengatakan bahwa dirinya belum melihat jelas rekaman kejadian tersebut dan Manager asal Belanda itu baru bisa memberikan komentar setelah melihat jelas bagaimana kejadian itu. Namun, untuk sekarang ini, saya sangat sulit untuk memberikan komentar. Tapi, pastinya saya akan bertindak tegas kepada Diego Costa setelah melihat jelas video tersebut, selain itu saya akan mempertimbangan soal kejadian ini. Terlepas dari itu, saya akui penampilan dari Everton memang lebih baik dari The Blues Chelsea dan mereka layak menang pada laga tersebut. Kata Hiddink.
Walau demikian, Guus Hiddink menyatakan bahwa pada laga itu, Diego Costa juga menerima banyak provokasi dari pihak lawan, yaitu para pemain Everton. Laga antara Everton vs The Blues Chelsea berlangsung dengan sangat keras. Selain itu, seluruh pemain Everton pun terlihat menjaga ketat Diego dan memberikan tekanan yang besar kepadanya. Memang wasit tidak bisa melindungi pemain di atas lapangan bila ada terjadinya pelanggaran Namun, wasit harus bisa memberikan sikap soal provokasi dari pihak lawan.
Sewaktu di tanya ada atau tidaknya Diego Costa menjalani terapi untuk mengendalikan emosinya, Manager Guus Hiddink pun tidak bisa memberikan jawaban yang pasti. Selain itu, sama halnya dengan Guus Hiddink, pelatih sekaligus Manager Everton, Roberto Martinez juga mengakui dirinya belum melihat jelas video ulang mengenai kejadian Diego Costa mengigit leher pemainnnya, Gareth Barry. Saya hanya melihat penyerang asal Spanyol itu mendekatkan kepalanya ke arah Gareth Barry dan saya tidak tahu apa yang terjadi di antara mereka. Dan setelah itu, saya langsung melihat wasit mengeluarkan kartu kuning ke 2 untuk Costa. Kata Martinez.
Manger Everton, Roberto Martinez pun mengaku bahwa kejadian tersebut bukan merupakan hal yang aneh, karena laga itu berlangsung secara panas dan penuh emosional. Seluruh pemain pastinya ingin melakukan yang terbaik dan memberikan segalanya supaya bisa membawa timnya menang. Begitu juga dengan Diego Costa dengan tindakannya karena dia berambisi untuk membawa The Blues Chelsea menang pada laga tersebut. Namun, harus saya akui bahwa pemain Everton bermain lebih baik daripada Chelsea. Lanjut Martinez. Seperti yang di kutip Tips Taruhan Judi Bola.
Roberto Martinez pun menyatakan dirinya siap membawa seluruh pasukannya melakoni laga final pada bulan April mendatang dan akan menyiapkan seluruh pemainnya meraih gelar pertama mereka pada musim 2015-2016 yaitu FA Cup. Walau pada ajang Premier League musim 2015-2016, penampilan pemain Everton tidak begitu baik, namun itu peluang emas satu satu bagi mereka untuk bisa meraih gelar pada musim 2015-2016 ini. Roberto Martinez pun merasa senang atas kemenangan atas Chelsea.
Selain itu, para pemain Everton pun memiliki ambisi untuk meraih gelar itu dan akan memberikan segalanya untuk bisa mendapatkan gelar FA pada partai final yang akan di laksanakan pada bulan April 2016 mendatang. Hanya saja pada partai final itu, Everton tidak bisa menurunkan Gareth Barry karena akumulasi kartu. Berita ini di buat oleh Prediksi Taruhan Judi. (Ah)