Tips Bola Piala Euro – Liverpool dinilai oleh Jordan Henderson masih lemah dalam menghadapi bola mati lawannya. Ia pun berharap masalah itu bisa diselesaikan.
Jordan Henderson selaku kapten Liverpool mengaku bahwa skuatnya masih sangat lemah dalam melawan keadaan-keadaan bola mati. Henderson pun berkeinginan besar agar masalah tersebut bisa secepatnya teratasi. Hasil negatif dengan skor 0-1 melawan MU di kubu Liverpool pada minggu kemarin menjadi pembuktian terbaru atas lemahnya Liverpool dalam melawan st piece rivalnya. Gol MU yang dilahirkan oleh Wayne Rooney bermula dari sepakan sudut.
Kala Liverpool tampil seri dengan skor 3-3 melawan Arsenal pada rabu lalu, sebuah gol rival dimana juga dimulai oleh bola mati. Punggawa Liverpool lemah dalam melakukan antisipasi tendangan sudut dan sosok Olivier Giroud memaksimalkannya untuk membobol jala Simon Mignolet. Tips Bola Piala Euro Terpercaya mencatat bahwa pada musim ini Liverpool telah kejebolan sebanyak delapan kali dalam keadaan bola mati, jauh lebih banyak dari skuat manapun juga di ajang Liga Primer Inggris. Henderson pun mengaku bahwa masalah tersebut bakal menjadi pekerjaan rumah yang besar bagi skuatnya.
“Aku percaya bahwa skuat lawannya bakal menilik hal tersebut. Kami mesti meyakinkan kami berfokus sepenuhnya dan bertahan dengan bagus dalam keadaan bola mati serta berhenti kejebolan. Kami telah banyak melakoni latihan berhubungan dengan hal tersebut. Hal ini cukup mencemaskan, Kami kebobolan sebab tidak tanggap dalam mengantisipasi bola mati kala menghadapi Arsenal dan menghadapi MU. Kedua tim elite itu memang dikenal memiliki kemampuan lebih dalam melakukan tendangan bola mati. Hal ini terbukti dengan tandukan yang akurat oleh sosok Marouane Fellaini dimana mengenai tiang gawang sebelum akhirnya jatuh ke kaki Rooney. Kami mesti memberikan reaksi kepada bola kedua dan menjadi yang perdana dalam menjangkau bola. Bisa jadi kami butuh lebih fokus. Aku tak tahu hal itu namun kami mesti berusaha lebih keras dalam pertandingan mendatang dan tampil oke,” ungkap Henderson kepada Tips Bola Piala Euro Terbaik.
Sementara pernyataan Brendan Rodgers belakangan ini mendatangkan sejumlah pertanyaan mengenai bagaimana sejujurnya proses pemboyongan punggawa oleh Liverpool. Juergen Klopp mengatakan bahwa ia telah memberikan keputusan transfer Liverpool. Rodgers yang diberhentikan dan lalu digantikan oleh sosok Klopp mengakui bahwa ia menginginkan sosok Alexis Sanchez pada tahun 2014 lalu untuk menggantikan sosok Suarez. Namun, harapan tersebut tak kesampaian dan sosok Sanchez jauh lebih memutuskan bergabung bersama Arsenal.
Lalu Liverpool malah memboyong Mario Balotelli dimana sejujurnya tak diharapkan Rodgers. Akhirnya Balotelli tak mampu melakukan sejumlah hal dan kini dipinjam kepada AC Milan. Bagi Rodgers, dia merupakan pelatih yang bekerja dalam komite transfer di mana dia dikabarkan juga berisikan kepala prekrutan bernama Dave Fallows, direktur penampilan teknis bernama Michael Edwas, chief scout bernama Barry Hunter dan chief executive bernama Ian Ayre.
Klopp sendiri tak mau mempermasalahkan proses perekrutan pemain anyar dalam skuat Liverpool. Dia memberikan penegasan abhwa tak bakal ada punggawa yang hadir tanpa adanya persetujuannya. Namun ia juga mengeti jika tak seluruh punggawa yang dia harapkan bisa didatangkannya dengan mudah. Ditanya mengenai apakah ia memberikan keputusan akhir mengenai transfer, Klopp memberikan jawabab ya.
“Tentu saja. Namun, apakah ada orang yang akan melakukan keputusan akhir. Sebagai sampel, bilanglah aku mau memboyong Zlatan Ibrahimovic dan kami mesti mengeluarkan dana sebesar seratus juta pounds ditambah kontrak besar pada umur 35 tahun. Aku merasa bahwa aku mesti bertanya lebih dulu. Kadang kala stafku dan aku memiliki kemauan mengenai seorang punggawa, lalu kami mengumpulkan sejumlah informasi mengenai punggawa itu dan usai itu kami memiliki punggawa yang diantar pemantau talenta kami dan kami membahas hal tersebut. Andai aku tidak berharap kepada seorang punggawa untuk hadir kesini, maka ia tak bakal datang. Andai ada pemain yang aku harapkan tak seimbang dengan anggaran klub maka ia juga tak bakal diboyong. Ini adalah keadaan yang wajar,” ungkap Klopp sebagaimana dikutip oleh Berita Bola Piala Euro. (yn)