Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Taruhan Sbobet Terbaik – Totti Mengedepankan Loyalitasnya

Agen Sbobet TerbaikTaruhan Sbobet Indonesia – Xavi dan Gerrard memutuskan untuk hengkang dari klub yang telah lama ia perkuat, tapi Totti tidak demikian.

Kita semua tahu benar bahwa di musim yang akan datang, nama Steven Gerrard tidak akan lagi tercantum sebagai pemain Liverpool. Setelah menginjak usia 35 tahun dan dirinya merasa sudah tidak lagi memiliki taji bersama dengan Liverpool akhirnya ia memilih untuk angkat kaki dari Anfield karena merasa dirinya hanya sebagai penghambat di dalam tim. Seperti yang telah diketahui bahwa tim Si Merah telah ia bela semenjak tahun 1987 yang silam di akademi pada saat tersebut. Dan dia terpilih untuk memainkan permainan di tim inti pada tahun 1998 di dalam tim utama. Dan dalam kurun waktu tersebut dirinya tidak tergantikan di dalam tim. Sampai pada akhirnya kita telah mendengar bahwa kini Gerrard telah bulat memutuskan untuk menerima pinangan dari klub yang berbasis di negri Paman Sam yakni Los Angeles Galaxy.

Keluarnya nama Gerrard dari Stadium Anfield juga dibarengi dengan selesainya pengabdian daripada Xavi Hernandez kepada Azulgrana. Xavi sendiri mulai masuk ke dalam akademi Barcelona pada tahun 1991 yang silam dan kini telah memutuskan untuk tidak lagi bekerja sama dengan klub Catalans tersebut dan kini menyebrang ke Qatar bersama dengan klub bernama Al Sadd.

Tidak bisa disangkal kalau kedua orang tersebut telah diberikan iming=iming mendapatkan pendapatan yang begitu mewah di usia senjanya. Sudah barang tentu bahwa mereka berdua dijanjikan demikian. Sehubungan dengan usia mereka sebagai seorang pemain sepak bola sudah mulai renta, maka sudah tentu kemungkinan bagi mereka untuk mendapatkan pemasukan yang besar sebenarnya adalh sebuah hal yang belaka. Mereka memang bisa terbilang adalah pemain dengan level papan atas. Namun demikian usia lah yang membuat performa mereka perlahan menunjukkan penurunan.

Tidak heran kalau mereka kemudian memtuuskan untuk hengkang ke MLS atau Liga Qatar, itu semua adalah opsi dari jalan tengah terbaik yang bisa mereka buat. Namun demikian itu bukan lah berarti bahwa loyalitas pemain-pemain senior kini sudah tidak ada lagi.

Hal seperti ini ruapanya masih melekat pada hati seorang Fransesco Totti yang kini masih membela AS Roma.

Kita semua tak bisa memungkiri kalau nama Totti di dunia sepak bola adalah termasuk ke dalam kategori sebagai pemain lanjut usia. Bahkan apa bila dilakukan komparasi antara dirinya dengan Gerrard mau pun Xavi, dia lebih tua. Pada tanggal 27 September nanti, dirinya akan menginjak umur 39 tahun. Dan hanya tinggal sisa 1 tahun lagi, maka ia akan menjadi seorang yang berumur 40 tahun alias hampir setengah baya.

Meskipun sudah hampir habis masa-masanya sebagai seorang yang berumur 30-an akan tetapi pihak klub masih tetapi mempercayakan dirinya untuk tetap tampil di tim inti. Pria yang kini menjabat sebagai kapten tim tersebut masih diandalkan dan memegang peranan besar dalam membawa tim memenangkan urutan kedua Serie A pada musim ini.

Totti sendiri menjadi pemain yang membuahkan gol terbanyak di dalam klubnya dengan mengoleksi 10 angka menurut yang didata Agen Taruhan Sbobet Terbaik. Delapan gol di antaranya ia buat di Serie A, sisanya di Liga Champions. Sedangkan assist yang berhasil ia buat adalah tujuh kali. Tentu saja torehan ini mempercantrik statistik yang ia miliki. Di samping itu, kami juga mengetahui kalau dirinya dipercaya untuk turun sebanyak 36 kali pada seluruh ajang yang mereka jalankan di musim silam.

Pada dasarnya hingga sekarang ini masih belum ada yang benar-benar becus menggantinkan posisi Totti di lini depan serigala ibu kota. Pada musim lalu, Seydou Dombia yang diberikan ekspektasi tinggi rupanya tidak mampu berdaya apa-apa. Cuma ada 2 gol saja yang berhasil ia torehkan semenjak didatangkan pada awal tahun ini. Namun demikian, tanpa ada striker baru atau tidak, nama Totti tetap saja reguler dalam skema permainan pelatihnya.

Menjelang musim baru nanti, Bandar Taruhan Sbobet Terbaik mengetahui kalau mereka tengah mencoba untuk mendatangkan striker yang benar-benar bisa menjadi pengganti dari Totti. Apa lagi Mattia Destro sebelumnya telah memutuskan untuk hengkang ke AC Milan untuk mendapatkan jam terbang yang lebih banyak karena kalah bersaing dengan Totti.

Apa bila membahas soal keahlian Totti dalam mengolah bla, Totti bisa dibilang masih berada dalam kondisi yang prima bahkan sampai di umur 40 sekali pun. Dia memiliki keiistimiewaan dalam membuat tendangan yang benar-benar presisi dan operan-nya yang benar-benar akurat sampai kepada tempat yang diinginkan.

Karena ketajamannya tersebut, dirinya pun juga diharapkan bisa tampil dengan negaranya di Piala Dunia 2014 yang silam. Melihat dukungan yang begitu besar, Cesare Prandelli lebih memutuskan untuk tidak mengikuti suara orang banyak. Alih-alih menggunakan Totti, ia memberikan panggilan kepada pemain bengal bernama Mario Balotelli. Dan keputusannya tersebut membuat ia dikritik lantaran Balotelli tidak berhasil mengeluarkan kinerja terbaiknya bersama dengan Azzurri.

Totti secara pribadi, dasarnya sudah memutuskan untuk pensiun untuk pergelutan yang berbau internasional berasma dengan tim nasional Italia. Tepatnya itu ia lakukan ketika masih bermur 30 tahun alias di tanggal 20 Juli 2006 ia menyatakan hal tersebut. Ketika itu Italia-lah yang sukses menjadi pemenang di ajang terbesar olahraga jagat raya tersebut.

“Yang menjadi kendala ku adalah soal fisik.” ujar Totti ketika memutuskan untuk tidak lagi membela tim nasionalnya.

Namun demikian, Totti tidak jadi berkecil hati atas keputusan-keputusan yang dibuat oleh beberapa manajer yang pada akhirnya tidak memberikannya panggilan ketika ada ajang yang melibatkan negaranya. Terlepas dari apa pun itu, ia mengungkapkan tetap memprioritaskan nama AS Roma di atas segalanya.

Lantas kapan kah Totti nantinya akan memutuskan untuk pensiun? Sebagaimana kita ketahui, dituliskan oleh Website Taruhan Sbobet Terbaik , musim 2015/16 akan menjadi yang periode ke-24 bagi Totti untuk bermain dengan seragam serigalanya. Dalam rangka untuk memecahkan rekor sebagai pemain terlama dalam sebuah klub, maka ia masih harus bertahan selama 3 tahun lagi, setelah rekor yang paling lama dipegang adalah oleh Sait Altinordu yang pernah membela Altinordu SK yang merupakan klub yang berbasis di Turki. Dia membela klub ini tanpa henti selama 27 tahun lamanya.

Apakah Totti bisa memecahkan rekor ini? Tentu saja ia bisa melakukannya. Namun demikian ia harus benar-benar mempertahankan konsistensinya bersama dengan klub agar bisa terus bermain bersama dengan timnya tersebut sampai dengan rekor itu pecah telor olehnya. Dua tahun yang silam, setelah berhasil mengkinclongkan statistiknya dengan menggelontorkan golnya yang ke-225 di Serie A yang mana telah menyaingi torehan yang dibuat oleh Gunnar Nordahl, ia merasa masih belum puas. Karena ia ingin melewati Silvio Piola yang sukses mencangnkan sebanyak 274 gol.

“Saya memiliki potensi untuk melangkahinya dan saya akan mencoba untuk melakukannya dengan baju AS Roma ini. Tentu saja itu bukan lah sesuatu yang mustahil untuk diwujudkan. Dan dalam jangka watku 2 tahun, kini koleksi torehannya telah menjadi 243 gol. Yang mana dalam kesimpulan lainnya ia masih harus membuahkan sebanyak 31 gol untuk menjadi pemain yang mencetakkan gol paling banyak di Serie A sepanjang sejarah.

“Sama sekali saya tidak pernah menyesal karena telah memilih klub Roma sebagai tempat pelabuhan saya, menurutku di sini adalah tempat di mana saya benar-benar ingin bermain. Semua orang yang berada di sini sangat mencintaiku. Memang betul ada momen senang dan duka ketika berada di sini. Saya telah menyaksikan beberapa orang di sini datang silih berganti. Namun saya tidak pernah sekali pun lelah ketika urusan itu datang menyangkut soal Roma. Saya tentu akan berusaha dengan sekuat etnaga untuk membela harga diri Roma. Mereka telah memberikanku segalanya di level tertinggi dan kini giliranku untuk mengharumkan nama mereka.” jelas Totti ketika bertemu dengan Situs Taruhan Sbobet Terbaik dan Terbesar.

Lantas kapan dia akan mengagntung sepatunya? Tentu saja ini adalah sesuatu yang tidak mudah ditemukan jawabannya dan lebih mudah apa bila dikatakan ‘masih menjadi misteri’.

“Sepak bola adalah karir yang paling saya sukai. Ketika ku bermain di atas lapangan, saya bisa mengekspresikan perasaan saya sesuka hati. Sepak bola adalah seni dan segalanya bagiku.” serunya seperti yang diberitakan oleh Taruhan Sbobet Online. (RB)

US Business Email List