Taruhan Online Murah – Juventus sukses menjadi pemenang dalam pertandingan Derby Della Mole dengan menaklukkan lawan satu kotanya, Torino dengan skor akhir 4-0.
Paulo Dybala menorehkan dua gol untuk timnya, Juventus dalam pertandingan yang digelar pada dinihari ini di Allianz Stadium. Dua buah gol Juve lainnya dilahirkan oleh Alex Sandro dan Miralem Pjanic. Kemenangan besar melawan Torino tersebut sekaligus melanjutkan awal sempurna Juve di ajang Serie A pada musim ini. Juve pun menyapu bersi hasil positif dalam enam pertandingan perdananya. Juventus saat ini menduduki klasemen kedua pada papan klaseme dengan membukuka 18 angka, dibawah klub Napoli dimana memiliki jumlah gol lebih banyak. Sedangkan Torino ada diposisi enam dengan membukukan sebelas angka.
Kronologi laga oleh Agen Taruhan Online Murah
Dalam pertandingan ini, Juve bermain tanpa sosok Benedikt Hoewedes, Mattia De Sciglio, Sami Khedira dan Claudio Marchisio. Sedangkan disisi lainnya, Mario Mandzukic dimainkan ke posisi striker tengah dan Gonzalo Higuain dibangkucaangkan. Lyanco selaku pemain bertahan Torino ampir saja melakukan gol bunuh diri sebab ceroboh kala membuat passing dimenit awal pertandingan. Namun, Torino cukup beruntung sebab penjaga gawang mereka, Salvatore Sirigu, masih mampu mengamankan jalanya dari kebobolan. Pada menit ke 16, Juve pun membuka keunggulannya. Gol tersebut tak terlepas dari kerja sama dua pemain tengah Juve yakni Pjanic dan Blaise Matuidi dalam membuat pressing. Adapun tekanan dari dua punggawa tersebut mejadikan Tomas Rincon dan Daniele Baselli harus kehilangan bola. Bola lalu dipimpin oleh Dybala dimana membuat dribble sebelum melakukan tendangan keras dari posisi luar kotak titik putih.
Dalam keadaan tertingga, Torino malah harus kehilangan satu punggawa diparuh perdana. Baselli dikeluarkan pengadil lapangan dimenit ke 24 usai menerima dua buah kartu kuning. Dalam keunggulan jumlah punggawa menjadikan Juve lebih gampang memberikan tekanan kepada Torino. Mereka menambahkan keunggulannya melalui Pjanic dimenit ke 40. Pjanic melanjutkan umpan yang diberian Juan Cuadrado dengan tendangan terukur dari posisi luar kotak titik putih dimana tak mampu dijangkau oleh Sirigu. Juve pun unggul 2-0 dan skor tersebut bertahan sampai paruh perdana usai. Memasuki paruh kedua, tepatnya dimenit ke 57, Juve pun unggul 3-0. Tandukan Alex Sandro dalam melanjutkan sepakan pojok Pjanic menjadikan Sirigu balik mengambil bola dari jalanya. Torino sendiri bukan tidak memiliki kans. Sosok Lorenzo De Silvestri melakukan tendangan dari jarak jauh dimenit ke 61 namun berhasil digagalkan oleh Gianluigi Buffon.
Empat menit usai itu, gantian Federico Bernardeschi memberikan ancaman ke dalam jala Torino. Tendangan dari jarak jauh yang dilakukan Bernardeschi pas ke sasaran namun mampu digagalkan oleh Sirigu. Sirigu balik menyelamatkan jala Torino dimenit ke 66. Dia dengan fantastis mementahkan bola tandukan Medhi Benatia. Mandzukic tak berhasil memaksimalkan kans yang diperolehnya didalam pertandingan ini. Dua kali tendangan penyerang berkebangsaan Kroasia tersebut digagalkan oleh Sirigu. Sirigu balik memperlihatkan kehebatannya dimenit ke 89. Dia menggunakan siku untuk menggagalkan sepakan melengkung yang dilakukan Douglas Costa. Namun pada akhirnya jala Sirigu kebobolan gol yang keempat dalam pertandingan ini. Dybala menorehkan gol kedua kala laga telah masuk pada babak injury time. Dia dengan santai melakukan sontekan bola melewati hadangan Sirigu untuk memastikan kemenangan Juve dengan skor 4-0.
Adapun susunan pemain dari kedua tim, diantaranya:
A. Juventus
– Buffon
– Lichtsteiner
– Benatia
– Chiellini
– Alex Sandro
– Pjanic
– Matuidi digantikan oleh Bentancur pada menit ke 72
– Cuadrado digantikan oleh Bernardeschi pada menit ke 62
– Dybala
– Douglas Costa
– Mandzukic digantikan oleh Higuain pada menit ke 80
B. Torino
– Sirigu
– De Silvestri
– N’Koulou
– Lyanco
– Ansaldi
– Rincon digantikan oleh Gustafson pada menit ke 75
– Baselli
– Falque digantikan oleh Acquah pada menit ke 30
– Ljajic
– Niang digantikan oleh Boye pada menit ke 70
– Belotti
Dalam laga lainnya, Roma sukses meraup tiga angka dalam jornada enam ajang Serie A. Tampil didepan fans sendiri, Roma menaklukkan Udinese dengan skor 3-1. Tampil pada sabtu malam di Stadium Olimpico pada sabtu malam, Roma bermain oke pada paruh perdana dengan skor 3-0. Mereka sukses menjebola jala Udinese sebanyak tiga kali melalui torehan gol yang diesaakn Edin Dzeko dan dua bua gol yang dilahikan Stephan El Shaarawy. Udinese sendiri sukses memperkecil skornya pada babak injury time. Jens Stryger Larsen dimana membuat kesalahan pada gol kedua Roma sukses membobol bola ke dala jala yang dikawal oleh Alisson Becker. Dengan hasil positif 3-1 ini maka Roma pun naik ke klasemen empat dengan membukukan 12 angka dalam lima pertandingan yang dilakoninya. Mereka masih memiliki sebuah laga tunda menghadapi Sampdoria. Sedangkan disisi lainnya, Udinese tertahan pada klasemen 16 dengan membukukan tiga angka.
Kronologi laga oleh Website Taruhan Online Murah
Udinese langsung memberikan serangan pada awal pertandingan dengan melakukan sepakan dari jarak jauh melalui Jakub Jankto. Akan tetapi, percobaan tersebut tak berhasil usai digagalkan oleh Alisson. Pada menit ketiga, Roma bergantian memberian serangan. Perotti melakukan umpan ke benteng pertahanan udinese tapi laju si kulit bundar sukses dipotong oleh Valon Behrami. Upaya Roma baru memperoleh hasil pada menit ke 12. Radja Nainggolan dimana dikepung oleh dua punggawa rival sukses mengarahkan bola ke arah Dzeko. Punggawa berkebangsaan Bosnia Herzegovina tersebut menerima bola tanpa terjaga dan sukses membobol jala rival. Roma pun unggul 1-0. Meski unggul Roma kerap memberikan tekanan kepada rivalnya. Gol kedua pun akhirnya tercipta pada menit ke 30 melalui El Shaarawy dimana sukses menyambar hasil umpan mendatar yang dilakukan Dzeko dari sebelah kiri. Menjelang usainya paruh perdana, Roma pun menambahkan skor lagi. El Shaarawy melakukan sontekan bola usai Jens Stryger Larsen tak berhasil mengantisipasi hasil umpan dari Diego Perotti. Skor 3-0 bertahan sampai paruh perdana usai.
Pada awal paruh kedua, Roma balik memberikan tekanan kepada skuat tamu. Dzeko melakukan sebuah tendangan pada menit ke 50 tapi percobaan yang dilakukan belum menghasilkan gol usai bola melebar dari samping kiri jala. Menjelang tiga menit usai itu, gantian Aleksandar Kolarov memberikan ancaman pada benteng pertahanan Udinese. Eks punggawa City tersebut melepaskan umpan silang dari sebelah kiri tapi bola sukses digagalkan oleh rival sebelum bola disambut oleh rekan satu timnya. Udinese pun mulai menaikkan serangan kala pertandingan masuk dimenit ke 70. Adapun kans mereka diperoleh pada menit ke 75 melalui Riad Bajic. Akan tetapi, percobaan yang dilakukan sang punggawa masih tak berhasil dilakukan usai bola hasil tendangannya digagalkan Alisson. Menjelang satu menit usai itu, ancaman balik diberikan oleh skuat didikan Luigi Delneri. Sosok Bram Nuytinck sukses menandukkn bola dari tendangan sudur tapi bola mengenai tiang jala. Roma memperoleh kans menorehkan gol keempat pada menit ke 89. Pengadil lapangan memberikan hadiah titik putih usai Perotti dilanggar oleh Gabriele Angella pada kotak penalti. Akan tetapi, kans tersebut tak berhasil dimaksimalkan menjadi gol usai bola tendangan Perotti mengenai mistar jala. Skuat didikan Eusebio Di Francesco melengah menjelang usainya laga. Udinese pun sukses memperkecil ketinggalannya melalui Stryger pada babak injury time. Skor 3-1 pun bertahan hingga usainya pertandingan.
Susunan pemain kedua klub, antara lain:
A. Roma
– Alisson
– Florenzi digantikan oleh Peres pada menit ke 78
– Manolas
– Fazio
– Kolarov digantikan oleh Moreno pada menit ke 74
– Strootman
– De Rossi
– Nainggolan
– Perotti
– Dzeko digantikan oleh Defrel pada menit ke 71
– El Shaarawy
B. Udinese
– Bizzarri
– Stryger Larsen
– Angella
– Nuytinck
– Samir
– De Paul digantikan oleh Bajic pada menit ke 70
– Behrami
– Barak digantikan oleh Fofana pada menit ke 52
– Jankto
– Maxi Lopez
– Lasagna digantikan oleh Pezzella pada menit ke 46
Demikian hasil kutipan Taruhan Online Terlengkap. (yn)