Taruhan Judi Bola Semarang – Juergen Klopp mengaku kecewa dengan kekalahan yang ditelan oleh Liverpool kala bertandang ke markas Southampton.

Liverpool menelan hasil kurang bagus kala melakoni laga tandang ke kubu Southampton dalam jornada satu babak semifinal di ajang Piala Liga Inggris. Kala pertandingan berakhir, Liverpool menelan kekalahan dengan skor 0-1. Dalam pertandingan yang digelar di St Mary’s pada dinihari kami, gol tunggal dalam laga tersebut terlahirkan pada menit ke 22 melalui Nathan Redmond. Dengan hasil positif ini maka Soton hanya perlu hasil seri saja saat melakoni laga tandang ke kubu Liverpool dua minggu lagi. Sedangkan Liverpool perlu meraih kemenangan minimal jarak dua buah gol untuk melangkah ke babak final.

Kronologi laga oleh Bursa Taruhan Judi Bola Semarang

Liverpool membuat perubahan sebanyak delapan didalam susunan punggawanya kala meraih hasil imbang atas Plymouth Argyle pada akhir minggu kemarin. Hampir seluruhnya punggawa intinya bermain di atas lapangan, cuma Lucas Leiva, Emre Can dan Loris Karius yang tetap bertahan. Pada menit keempat pertandingan, Karius pun direpotkan dengan tembakan Soton kala bola hasil umpan dari Nathan Redmond dimana mengenai sosok Dejan Lovren mengarah pas ke dalam jala. Namun Karius begitu cepat mampu mengamankannya.

Liverpool pun membalasnya melalui serangan dimana dibuat oleh Roberto Firmino pada menit kelima namun tendangannya mampu dihadang oeh Virgil van Dijk. Demikian dua menit usai itu kala tendangan Nathaniel Clyne mampu dihadang oleh Oriel Romeu. Kans bersih perdana dalam pertandingan ini dilahirkan oleh Liverpool dimenit ke 18 kala sosok Fraser Forster mesti berusaha keras untuk menghadang tendangan Firmino dari dalam kotak titik putih. Satu menit usai itu, gantian Soton melakukan serangan balik dari winger kanan.

Bola diumpan ke posisi tiang jauh dan dilanjutkan oleh Redmond dengan menggunakan kaki kananya namun Karius berhasil mengantisipasi bola tendangan dari Redmond. Akan tetapi, Karius tak mampu berkutik pada menit ke 20 kala Redmond membobol jalanya. Bermula dari sebuah kesalahan yang dilakukan oleh Ragna Klava didalam menghadang bola Dusan Tadic, sosok Jay Rodriguez melanjutkan bola kepada Redmond dimana cuma tinggal menghadapi Karius dan kemudian berhasil mengantarkan Soton unggul dengan skor 1-0.

Meskipun unggul dulu menjadikan Soton begitu semangat dalam memberikan tekanan kepada Liverpool dalam ball posession yang unggul. Namun para punggawa Liverpool tidak sanggup memberikan serangan yang mematikan ke dalam jala Soton. Malahan Liverpool hampir kebobolan kembali satu menit sebelum istirahat turun minum kala Redmond didalam posisi yang bebas usai menerima hasil umpan Tadic. Cukup beruntung sebab Karius sanggup menghadang bola tendangan Reymond.

Memasuki paruh kedua, permainan Liverpool masih belum membagus sebab berada dalam tekanan Soton. Pada menit ke 48, Tadic memperoleh posisi tembak didalam kotak titik putih Liverpool namun bola mampu dihadang oleh James Milner. Liverpool baru mampu keluar dari tekanan usai dimenit kelima paruh kedua. Akan tetapi, Daniel Sturridge dimana diunggulkan dibarisan depan tidak sanggup melakukan banyak hal sebab kurang menyuplai bola. Pada menit ke 59, Lallana berdiri dalam kotak titik putih dan melaukan tendangan yang menyamping dari sasaran.

Satu menit usai kerja sama Firmino dan Lallana sukses menjadikan jala Soton pun terancam. Namun bola tendangan Firmino mengarah ke arah Forster. Demi pun mempertajam serangannya, sosok Juergen Klopp menurunkan Philippe Coutinho dimana melakoni paruh perdananya semenjak absen pada akhir bulan sebelas kemarin. Turunkan coutiho juga tidak memberikan perubahan besar atas permainan Liverpool dimana masih kerumitan melahirkan kans bersih. Jala mereka hampir kebobolan kembali pada menit ke 82 kala Redmond melepaskan tendangan keras tapi bola mengenai tiang jala. Tidak ada gol yang terlahirkan sampai laga usai dan Liverpool pun kalah 0-1.

Adapun susunan punggawa oleh Cara Bermain Taruhan Judi Bola Semarang, yaitu:
A. Soton
– Redmond
– Tadic
– Romeu
– Bertrand
– Van Dijk
– Yoshida
– Cedric
– Forster
– Clasie digantikan oleh Hojbjerg pada menit ke 72
– Davis digantikan oleh Ward Prowse pada menit ke 81
– Rodriguez digantikan oleh Long pada menit ke 81
B. Liverpool
– Sturridge
– Lallana
– Can
– Lucas
– Milner
– Klavan
– Lovren
– Clyne
– Karius
– Wijnaldum digantikan oleh Coutinho pada menit ke 61
– Firmino digantikan oleh Origi pada menit ke 82

Pelatih Liverpool bernama Juergen Klopp pastinya tidak merasa puas usai menyaksikan penampilan skuat didikannya diatas lapangan kala melawan Soton. Liverpool juga digadangnya bisa menelan kekalahan dalam jumlah skor telak adai penampilan Loris Karius dibawah tiang jala buruk. Namun penampilan bagus yang diperlihatkan Loris dalam mengantisipasi dua kans bersih yang dilahirkan oleh Redmond, Liverpool dapat saja menelan kekalahan yang jauh lebih besar.

“Pasti saja aku merasa kurang gembira. Laga berubah sangat total kala mereka menorehkan gol dan kami layaknya kehilangan sejumlah gairah dimana kami perlukan. Kami merasa gugup ala mengumpan bola dan aku sendiri tak tahu mengapa itu terjadi. Kami begitu gampang kehilangan si kulit bundar dan kami perlu sosok Loris Karius dalam meneyelamatkan gwang sebanyak dua hingga tiga kali. Kami sendiri tak gembira dengan penampilan tadi, Soton pasti juga tak gembira dengan hasilnya sebab mereka setidaknya meraih kemenangan lebih besar. Aku sendiri tak tahu apakah ada kans bersih yang terlahirkan oleh Liverpoola atau tidak,” ungkap Klopp.

Liverpool bakal bergantian menyambut kedatangan Soton di markas sendiri, Anfield pada tanggal 24 Januari nanti. Meskipun menelan kekalahan dalam jornada perdana, Klopp yakin dengan kans skuat didikannya melaju ke final. Liverpool mesti meraih kemenangan setidaknya dua buah gol sedangkan Soton cuma perlu hasil seri saja. Walaupun penampilan skuatnya tengah kurang bagus usai pergantian tahun ini, sebuah kekalahan dan dua hasil seri, Klopp percaya bahwa Liverpool bakal bermain lebih bagus dan membalas tim Soton pada jornada dua.

“Permainan kami sendiri memang kurang oke namun kans bersih kami masih terbuka untuk meloloskan diri ke babak final. Untuk sekarang ini bakal ada dua pelatih yang merasa kecewa setelah laga, yang satu merasa kecewa sebab skuatnya enelan kekalahan dan bermain jelek sedangkan yang lainnya merasa kecewa sebab cuma meraih kemenangan 1-0 untuk modal tampil di Anfield. Kami bakal membalasnya. Pertandingan bakal berbeda, skuat berbeda dan seluruhnya berbeda di markas Liverpool. Untuk kami, bisa jadi bermain di Wembley dan inilah target kami. Kami berharap bisa lebih bagus lagi demi mencapai target kami,” tambahnya dikutip oleh Taruhan Judi Bola Asia. (yn)