Taruhan Bola Modern – Pihak FIFA atau yang dikenal Federasi Sepakbola Dunia telah memberikan tanggapannya soal jadwal kongres dari PSSI.

FIFA memberikan izin agar kongres PSSI tersebut diundur dulu. Adapun penentuan lokasi KLB PSSI hingga kini masih merupakan polemik sampai kongres tersebut hanya tinggal beberapa hari saja. PSSI tetap bersikeras kepada keputusannya untuk menggelarnya di Makassar. Sedangkan disisi lainnya, pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga tersebut tidak ingin mengubah pendapat mereka soal lokasi kongres dilangsungkan di Yogyakarta.

Dalam proses ini, PSSI dan Kemenpora melangsungkan perjumpaan pada kamis lalu dan hasilnya, timbul pilihan bahwa kongres bakal dilangsungkan di Jakarta. Sempat digadang telah ada persetujuaan bakal melangsungkan kongres di Jakarta, namun PSSI beberapa waktu lalu mengubahnya dan mereka tetap kepada keputusan bahwa lokasi kongres bakal dilangsungkan di Makassar sebab tidak ingin menyalahkan statusnya.

Atas perbuatan yang dilakukan PSSI tersebut, maka pihak Kemenpora memberikan surat kepada FIFA untuk memberikan penjelasaan keadaan yang terjadi menjelang kongres tersebut melalui deputi empat Bidang Olahraga Prestadi yakni Gatot S Dewa Broto. Adapun surat yang ditulis pada tanggal 14 Oktober tersebut diberikan kepada Gianni Infantino selaku Presiden FIFa.

Surat yang dituliskan oleh Kemenpora tersebut terlah memperoleh jawaban dari pihak FIFA. FIFA tersebut memberkan tanggapan dengan bijaksana bahwa kongres dapat dilangsungkan paling lama tanggal 10 November nanti.

“Didalam masalah ini, kami telah diberitahukan oleh pihak PSSI yang mana komite eksekutif telah memberikan keputusan dalam mengundur kongres dimana sejujurnya telah akan digelar pada tanggal 17 Oktober namun akan ditunda hingga 1 November di Jakarta,” inilah balasan FIFA dimana juga diteken oleh Fatma Samoura selaku Sekjen FIFA, sebagaimana yang dikutip oleh Agen Taruhan Bola Modern.

“FIFA memberikan balasan kepada PSSI soal tanggal dan lokasi dalam penggelaran kongres tersebut. Kami merasa waktu tersebut cukup masuk diakal menilik adanya perubahan lokasi dan juga pertimbangan yang logika. Biar bagaimanapun juga, telah kami jelaskan bahwa dilangsungkannya kongres PSSI tidak boleh lewat dari tanggal 10 November 2016,” lanjut surat tersebut.

“Tentang surat balasa dari FIFA, kami menyambutnya dengans enang dan memberikan dukungan penuh atas semua langsung dimana sudah dan bakal ditetapkan FIFA. Sejak awal pihak kami menerbitkan sebuah rekomenfasi kepada PSSI dimana menunjuk lokasi Yogyakarta untuk melangsungkan kongres. Pihak kami merasa bahwa itu bukan hal yang didukung oleh pemerintah. Ini cuma sebagai rasa tanggung jawab dari Pemerintah agar PSSI dengan peerintah dapat mengurus balik PSSI dari kota dimana PSSI dilahirkan,” demikian peryataan resmi dari Kemenpora.

“Saat ini permasalahan tanggal maupun lokasi dilangsungkannya telah mencapai akhir dan PSSI bertugas dalam mempersiapkan kongres itu. Semoga saja hal ini bisa menjadikan perbaikan kelola sepakbola di Indonesia menjadi jauh lebih oke lagi,” demikian pernyataan Kemenpora.

Adapun balasan dari FIFA memperoleh tanggapan bagus dari pemerintah. Letnan Jenderan TNI bernama Edy Rahmayadi cukup menyayangkan atas waktu yang diundur unruk pergelaran kongres. Skuat timnasi digadangnya bakal cukup dirugikan sebab sedang mempersiapkan diri melakoni Piala AFF.

Kongres tersebut akhirnya diputuskan untuk diundurkan paling lama 10 November 2016. Hal tersebut terjadi tidak terlepas dari masalah pemilihan lokasi dilagsungkanya kongres tersebut.

Sempat terjadinya masalah lokasi diantara Makassar dan juga Yogjakarta, kogres tersebut dipastikan dilangsungkan di Jakarta. Akan tetapi dikarenakan timbulnya ketidakcocokan lainnya maka waktu kongres tersebut pun diundurkan namun tetap dilangsungkan di Jakarta.

Dalam memberikan tanggapan hal tersebut, dari pantauan Website Taruhan Bola Modern, sang Presiden Direktur TNI dimana juga menjadi calon ketua umun dari PSSI bernama Edy mengatakan abhwa diundurnya jadwal tersebut memberikan kerugian untuk sejumlah pihak khususnya untuk tim nasional Indonesia.

“Adapun perkembangan persiapan tersebut tak ada hal baru. Saat ini yang paling vital ialah kapan dilangsungkannya. Yang dirugikan bukan diriu namun malah timnas Indonesia,” ungkap Letjen Edy.

“Hal itu dikarenakan pada tanggal 18 November ajang Piala AFF akan dimulai. Nantinya kalau diundur, siapakah yang akan mengurusi hal tersebut. Kita berharap PSSI bisa secepatnya menyelesaikan masalah ini agar tidak merugikan timnas Indonesia,” tambahnya kepada Bandar Taruhan Bola Modern. (yn)