Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Taruhan Bola Handicap – Pep Soal Mourinho

Taruhan Bola HandicapTaruhan Bola Handicap – Pep Guardiola menyatakan soal perjumpaannya dengan Jose Mourinho di ajang Liga Primer Inggris musim depan.

Pep lalu menambahkan sederetan panjang nama pelatih-pelatih papan atas di ajang Liga Inggris. Pep bakal berduel kembali bersama Jose Mourinho.

Hengkang dari Bayern Munich, Pep pun bergabung bersama Manchester City. Dalam langkahnya meuju ke City, MU selaku tetangga City memboyong Jose Mourinho. Kenyataan tersebut menjadi sambungan dari duel keduanya kala dimaa sama-sama bekerja dalam skuat Primera Liga Spanyol, Madrid dan juga Barca.

Disepanjang rivalitas di ajang Primera Liga Spanyol tersebut yakni dalam sembilan kali perjumpaannya, Pep pun masih unggul dengan meraih lima kali kemenangan, dua kali menelan kekalahan dan empat kali meraih hasil seri.

Adapun klub-klub lainnya dimana memboyong atau mempertahankan pelatih yang memiliki nama terkenal. Chelsea memboyong Antonio Conte, sedangkan Claudio Ranieri dimana membawa Leicester City menjadi juara dan juga Juergen Klopp dimana diperkirakan akan lebih cocok bersama Liverpool.

Akan tetapi, Pep pun menyatakan bahwa paling tidak laga dimusim depan bukan tergantung kepada manajerya saja. Namun pada tangan punggawa.

“Di negara Inggris, publik cuma menyaksikan pelatihnya saja. Mereka juga menyaksikan ada seberapa bagusnya para punggawa kami. Aku merasa bahwa kami tak hanya bermain pada musim ini saja namun semenjak musim sebelumnya bersama Koeman, Pochettino, Ranieri, Conte, Klopp dan Mourinho. Alasanku untuk bekerja disini ialah untuk menolong sejumlah punggawa,” tutur Guardiola sebagaimana dikutip oleh Taruhan Bola Handicap Sbobet.

“Aku cuma datang ke sini dengan tujuan belajar, belajar dengan bagaimana sejumlah orang tinggal disini, untuk keluarga dan juga untuk anak-anak. Ini alasan mengapa aku begitu bersemangat untuk berajang di Eropa,” lanjutnya.

Selain itu, City juga memberikan pengumuman akan memboyong pemain lini tengah belia Ukraina bersama Oleksandr Zinchenko. City pun memboyong punggawa berumur 19 tahun tersebut dari klub yang bermain di Liga Rusia bernama FC Ufa.

“City dengan gembira memberikan pengumuman mengenai transfer pemain lini tengah Ukraina bernama Oleksandr Zinchenko dari pihak FC Ufa,” terang City.

City sendiri tidak menyatakan detail transfer yang dilakukannya untuk memboyong Zinchenko ataupun jangka kontraknya. Akan tetapi, Taruhan Bola Handicap Ibcbet melaporkan bahwa sang pemain tersebut sudah menandatangani kontrak berjangka lima musim.

Sebelum memboyong Zinchenko, City sudah memboyong Ilkay Guendogan dan juga Nolito pada jendela transfer dimusim panas ini.

Zinchenko merupakan pemain lulusan akademi Shakhtar Donetsk. Dia hengkang ke FC Ufa dimusim lalu. Zinchenko sendiri bermain dalam 33 laga dengan FC Ufa tahun lalu dengan membukukan dua buah gol dan juga empat assist.

Zinchenko juga bermain dalam tim nasional Ukraina pada Piala Eropa 2016. Dia bermain dalam tiga pertandingan babak grup namun tak mampu membawa negaranya lolos ke paruh 16 besar.

City masih begitu antusias untuk memboyong Pep Guardiola dimana pada akhirnya sukses. Akan tetapi, City mengetahui bahwa kehadiran Pep tidak memberikan jaminan kepada mereka untuk berhasil.

Usai menanti empat musim, pada akhirnya City sukses memboyong Pep dimana telah melakukan kesepakatan kontrak dalam tiga musim. Mereka bakal ditangani oleh pria berkebangsaan Spanyol tersebut sejak musim mendatang.

City telah resmi untuk menunjuk Pep sebagai pelatih anyar dalam sebuah acara dimana bertajuk Cityzens Weekend yang digelar di City Football Academi, Manchester pada minggu kemarin. Dalam acara itu, Pep pun melayani sejumlah pertanyaannya dengan para fans. Diprediksikan ada lebih kurang 6.000 fans yang datang pada acara tersebut.

Usai ini, Pep akan mulai memimpin jalannya latihan ujicoba City. Hingga kini ia telah memperoleh dua pemain baru, sosok Nolito dan Guendogan serta kemungkinannya bakal memboyong sejumlah punggawa-punggawa lainnya.

Pep telah memiliki sejumlah rekam jejak yang cukup mengesankan sebagai manajer. Dia berhasil meraih 14 gelar dalam empat tahun lamanya membesut Barcelona. Pada Bayern Munich, pria dimana saat ini berumur 45 tahun tersebut berhasil meraih tujuh gelar dalam tiga musim.

City berharap bisa berhasil layaknya Pep. Namun demikian, mereka mengetahui benar bahwa Pep tak bakal ada artinya andai tidak diikuti dengan kinerja keras.

“Ajang Liga Primer Inggris merupakan sebuah ajang yang paling kompetitif diseluruh penjuru dunia, jadi ini adalah tantangan sendiri. Kami merasa bahwa kami disini memiliki platform untuk siaapun yang berhasil namun ini bakal begitu rumit,” ungkap Ferran Soriano selaku CEO City.

“Tidak ada seorang pun dimana merasa bahwa kami bakal meraih kemenangan dalam seluruh laga dan meraih gelar juara. Tidak sama sekali pastinya. Kami mengetahui bahwa ini sangat memberikan tantangan sendiri bagi kami,” sambungnya.

“Kami merasa bahwa kami memiliki apa yang kami punya namun tetap saja kami mesti berusaha dengan sekuat tenaga dan lebih berjuang lagi dibandingkan musim kemarin. Kami begitu gembira mempunyai fasilitas namun itu pun belum termasuk setengah jalan. Ini hanya awal saja. Ibarat dalam dunia komputer, kami hanya memiliki hardware dan tentunya dibutuhkan software. Kami perlu memerlukan bakat, gaya kami tampil dalam dunia sepakbola, internsitas dalam laga, berusaha keras. Inilah merupakan bagian yang rumit,” tambahnya.

“Adapun target kami ialah bisa melangkah hingga akhir musim dengan kans untuk meraih semuanya. Seluruh ajang begitu vital untuk kami. Kami mengetahui bahwa andai kami meloloskan diri ke ajang final Liga Champions dalam lima tahun secara berturut-turut, maka kami bakal meraih satu gelar tersebut,” tutupnya.

Disamping itu, Ilkay Guendogan masih belum dapat dipastikan kapan bakal bermain bersama tim. Namun pemain tersebut berharap bisa bugar sepenuhnya untuk bisa bermain dalam derby Manchester pada awal bulan september nanti.

Pemain lini tengah Jerman tersebut diboyong oleh City dari klub Borussia Dortmund dengan jumlah sebesar 21 juta pounds walaupun sedang dibekap cedera. Guendogan pun menjadi pemboyongan perdana City dibawah didikan Josep Guardiola sebelumnya telah ada Nolito dan Aaron Mooy.

Guendogan terakhir kalinya tampil ialah kala Dortmund menaklukkan Hertha Berlin dengan skor 3-0 pada pertandingan semifinal ajang Piala DFB dibulan April 2016. Pemain sepakbola berumur 25 tahun tersebut telah tidak sabar dalam melakoni petualangan anyar di ajang Liga Primer Inggris.

“Adapun target kami ialah pada akhir bulan agustus, september dan pada 10 september adalah laga derby Manchester. Oleh sebab itu aku dapat tampil namun rumit untuk ditentukan kepastiannya,” ungkap Guendogan.

“Jika satu minggu kedepannya aku telah dapat berain maka hal itu merupakan hal yang baik namun jika harus menanti lagi, itu juga tak masalah. Yang paling penting adalah tak adanya resiko atau semacam hal lain bakal berlangsung sendiri,” lanjutnya.

“Seluruhnya berlangsung dengan lancar dan aku menunggu untuk bermain lagi diatas lapangan. Aku tegah melakoni program untuk penyembuhan diri, meningkatkan sejumlah tekanan pada bagian kakiku dan aku juga berada dalam keadaan yang bagus untuk menunggunya,” tambahnya.

“Kala aku dibekap cedera, Pep mengatakan tak masalah dan ia mau aku bergabung dengannya. Oleh sebab itulah, bagiku ini merupakan sebuah signal yang besar jika aku telah membuat hal yang pas,” tutupnya kepada Taruhan Bola Parlay. (yn)

US Business Email List