Taruhan Bola – Pertandingan derby Milan yang mempertemukan Inter Milan dengan AC Milan berakhir dengan skor 2-2 di San Siro pada dinihari ini.

Dalam laga derby Milan usai dengan skor seri. Kemenangan AC Milan sebenarnya telah tampak didepan mata namun sirna oleh torehan gol dari Ivan Perisic pada babak injury time. Dalam laga yang dilangsungkan di San Siro pada dinihari senin ini, Milan kehilangan pemain bertahan bernama Alessio Romagnoli
. Kedudukan Romagnoli sendiri digantikan pemain belia lain bernama Gustavo Gomez. Untuk Inter sendiri, ini merupakan debut mereka dengan manajer anyar bernama Stefano Pioli dimana menggantikan posisi Frank de Boer. Pioli menurunkan sosok Gary Medel dibenteng pertahan walaupun pada akhirnya Medel harus ditarik keluar diparuh perdana sebab dibekap cedera.

Milan sendiri unggul dengan kemenangan 1-0 sampai babak perdana usai karena torehan gol Suso dimenit ke 43. Adapun gol yang dilahirkan oleh Antonio Candreva dimenit ke 53 menjadikan kedudukan imbang 1-1. Milan balik ungul usai Suso menorehkan gol kembali dimenit ke 58. Inter mesti mengucapkan terima kasih untuk Perisic dimana telah menyelamatkan Inter dari hasil negatif. Perisic menjebol jala Milan pada babak injury time untuk menjadikan skor usai dengan hasil seri. Atas hasil tersebut maka Milan tetap berada diklasemen tiga ajang Serie A dengan membukukan 26 angka dalam 13 pertandingan yang dilakoninya. Inter berada diklasemen sembilan dengan membukukan 18 angka.

Kronologi laga oleh cara Menang Taruhan Bola

Inter bermain ciamik dan jauh lebih banyak menguasai ball posession di paruh perdana. Mereka pun berulang kali memberikan ancaman kepada jala Milan. Perisic membuang sejumlah peluang untuk mengantar Inter unggul dulu dimenit ke 14. Tendangannya didalam kotak titik putih pas ke sasaran namun mengarah pas ke dalam pelukan penjaga gawang Gianluigi Donnarumma. Perisic balik memperoleh kans dimenit ke 24 namun tandukannya masih melebar. Usai dua menit, tandukan Geoffrey Kondogbia melanjutkan sebuah tendangan sudut juga tidak memperoleh sasaran. Sedangkan disisi lainnya, tendangan Candreva dimenit ke 29 masih melebar dijala Milan.

Kans diperoleh Milan dimenit ke 40 melalui tendnagan jarak jauh yang dilakukan Mattia De Sciglio. Akan tetapi, Samir Handanovic dimana menjaga jala Inter mampu menyelamatkan jalanya. Pada akhirnya, dimenit ke 43, kebuntuan pun terpecahkan usai Suso membobol jala Inter. Usai menerima umpan melalui Giacomo Bonaventura, Suso lalu mengumpan bola ke posisi tiang jauh melalui tendangan voli. Milan pun unggul 1-0. Skor itu pun bertahan sampai paruh perdana usai. Milan pun masih unggul sebuah gol kala babak pertama usai.

Bonaventura memiliki kans untuk menambahkan keunggulan Milan dimenit ke 50. Namun, tendangannya masih berubah arah usai mengenai benteng pertahanan Inter dan melebar dari jala. Dimenit usai itu, Candreva mencoba peruntungannya melalui tendangan dari jarak jauh. Usaha Candreva tersebut menjadikan Donnarumma menjatuhkan dirinya dalam menghadang bola. Akan tetapi, Candreva menorehkan gol dimenit ke 63. Tendangan keras yang dilakukan dari posisi lur kotak titik putih menerobos sudut atas jala Milan dan menjadikan Donnarumma harus bertekuk lutur. Skor pun imbang 1-1.

Skor imbang tersebut tidak mampu bertahan lama sebab Milan balik unggul karena gol kedua yang dilahirkan Suso. Setelah menerima hasil umpan dari sosok Carlos Bacca, sosok Suso pun mencoba untuk memperdaya Miranda pada kotak titik putih dan lalu mengalahkan Handanovic melalui tendangan mendatarnya. Inter sendiri hapir menyeimbangkan kedudukan dimenit ke 67. Perisic pun menyambut hasil umpan dari Candreva dengan sepakan first time namun arah si kulit bundar agak menyamping. Icardi membuang sejumlah kans yang diperolehnya dua menit usai itu.

Dia berhasil lolos dari penjagaan para pemain bertahan Milan dan memiliki ruang tembak yang cukup terbuka pada kotak titik putih namun akhir penyelesaiannya begitu lemah.Usaha Inter dalam menyeimbangkan kedudukan baru memperleh hasil pada menit kedua babak injury time. Dimulai dengan tendangan sudut, bola tandukan Jeison Murillo mengarah kepada Perisic. Perisic tidak mampy membuang kans tersebut dan melakukan sontekan yang menjadikan skor 2-2. Tidak lama usai itu, wasit membunyikan peluit panjang tanda berakhirnya laga.

Adapun susunan punggawa yang dirangkum Taruhan Bola Gratis, yaitu:
A. AC Milan
– Suso
– Locatelli
– Kucka
– De Sciglio
– Gomez
– Paletta
– Abate
– Donnarumma
– Bacca digantikan oleh Mati Fernandez pada menit ke 71
– Niang digantikan oleh Lapadula pada menit ke 79
– Bonaventura digantikan oleh Pasalic pada menit ke 88
B. Inter Milan
– Perisic
– Icardi
– Candreva
– Joao Mario
– Kondogbia
– Miranda
– D’Ambrosio
– Handanovic
– Medel digantikan oleh Murillo pada menit ke 37
– Ansaldi digantikan oleh Nagatomo pada menit ke 65
– Brozovic digantikan oleh Jovetic pada menit ke 75

Antonio Candreva sendiri cukup menyesal atas ketidakberhasilan Inter dalam menaklukkan Milan. Konon katanya, Inter bermain jauh lebih bagus dan layak meraup tiga angka. Menurut catatan statistik, Inter sejujurnya tampil jauh lebih oke dengan menguasai ball posession sebesar 66 persen dan melakukan 21 kali percobaan tembakan yang mana enam diantaranya pas ke sasaran. Sedangkan Milan cuma memilik empat kali tembakan ke sasaran dalam sepuluh kali percobaan tembakannya.

“Laga derby dimana cukup emberikan kepuasan bagi kami. Kami layak meraih kemenangan dan mensyukuri satu angka ini. Dua buah gol Milan bermula dari skema serangan balik. Oleh sebab itu, kami mesti dapat memperbaiki kembali cara bertahan. Kami merupakan skuat inter dan kami mesti ada diklasemen atas. saat ini kami mesti mampu mendaki naik dan bermain jauh lebih bagus dengan menilik pada penampilan kami dalam pertandingan ini sebab ini merupakan laga yang luar biasa,” ungkap Candreva sebagaimana dikutip oleh Bonus Taruhan Bola Ibcbet. (yn)