Taruhan Bola Bogor – Sempat mengkritik Luke Shaw, namun setelah kemenangan dari Sunderland, Jose Mourinho berubah pikiran.
Pemain bek kiri tersebut di dalam beberapa bahasan sebelumnya yang berhasil kami buat menjadi sasaran kritik yang luar biasa tajam dari pada Mourinho dan hal tersebut telah terjadi semenjak awal musim ini. Dan yang terakhir Shaw dikatakan adalah orang yang kurang cerdas dalam mengolah permainan sepak bola nya.
Akan tetapi Luke Shaw sendiri telah menegaskan kalau dirinya sama sekali tidak bakalan menyerah demi mempertahankan karirnya bersama dengan Manchester United. Tepatnya pada malam tadi tanggal 9 April 2017 ada pembuktian tekad dari pada Shaw dilakukan.
Diaminkan sebagai bagian dari pada tim inti, Shaw menelurkan assist terhadap gol yang dilakukan oleh HEnrikh Mkhitaryan di dalam kemenangan tiga gol tanpa balas yang terjadi di markas milik Sunderland. Dua gol yang dibuahkan oleh Setan Merah yang lain dibuat oleh Marcus Rashford dan Zlatan Ibrahimovic.
Shaw kemudian dikeluarkan dari lapangan pada menit 61 dan kemudian digantikan oleh Daley Blind. Ketika memutuskan untuk meninggalakn lapangan di dalam permainan, Mourinho kemudian memutuskan untuk menghampiri Shaw. Dia kemudian memutuskan untuk menjabat tangan dari pada temannya lalu kemudian menepuk bahu dari pada sang pemain nya tersebut.
Pergantian dari pada Shaw rupanya bukan dikarenakan penampilannya berada di bawah standar. Mourinho sendiri mempertimbangkan mengenai krtu kuning yang telah diterima oleh mantan pemain Soton tersebut ketika ada pada awal permaiann.
“Secara garis besar saya harus mengungkapkan kalau dia telah bermain dengan sangat baik dan luar biasa solid. Tim lawan sama sekali tidak membuahkan banyak masalah kepada kami. Namun demikian mereka tampil dengan solid dan memiliki rasa percaya diri ketika memiliki bola. Dia maju ke depan dan luar biasa berhaya sejauh ini.” terang Mourinho memberikan pujian.
“Dia sendiri berhasil membaca permainan dengan sangat baik dan mengoper langsung kepada Mkhitaryan ketika sedang berada dalam kondisi yang kotak.” sambungnya.
“Dan dia bermain dengan luar biasa baik. Dan itu merupakan 1 jam yang sangat baik untuk dirinya. Saya sendir sempat melakukan pemikiran untuk melakukan pergantian ketika kami sedang berada di half time. Namun demikian hal tersebut saya rasa adalah sesuatu yang kejam untuk dirinya.” sambungnya.
“Pada dasarnya saya sendiri secara pribadi menginginkan agar dirinya bermain dengan lebih panjang lagi. Oleh sebab itu ketika berada dengan skor 0-2. Satu jam supporter memberikan tuntutan kepada segalanya dan memberikan tekanan kepda hakim lapangan. Sama sekali tidak ada masalah. Kami memerlukan dirinya untuk bisa tampil dalam pertandingan yang selanjutnya.” penjelasan dari pada Mourinho mengungkapkan pada saat berbicara langsung bersama dengan Master Taruhan Bola Bogor yang melansir.
Di dalam pertengahan pertandingan melawan Sunderland, manajer The Red Devils yakni mourinho memberikan pertanyaan kepada Michael Carrick mengenai soso kdari pada Diego. Dan di bawah ini adalah kisah yang akan kami paparkan kepada para pembaca setia kami.
Manchester United melakukan kepulangan dari lawatan ke Stadium of Lights dengan cara yang memuaskan. Diketahui bahwa mereka sukes mendapatkan kemenangan tiga gol tanpa balas karena gol-gol yang mengalir dari Henrikh Mkhitaryan, Marcus Rashford dan Zlatan Ibrahimovic.
Di dalam kemenangan tersebut ada sebuah adegan di tepi lapangan yang cukup menarik untuk dilihat dan hal tersebut beberapa kali menjadi bahan perbincangan dari pada netizen. Hal tersebut berawal dari saat para fans Manchester United yang melihat kalau tim nya telah memegang kendali penuh di dalam permaiann kontra Sunderland dan di antaranya mereka melontarkan adanya chant Diego. Dan hal ini merujuk kepada Diego Forlan.
Forlan sendiri sekarang menggunakan seragam Manchester United dan hal tersebut terjadi selama 4 musim di dalam kurun waktu periode 2002-2004. Walau pun hanya berhasil membuahkan 17 gol dari 98 laga untuk klub, pemain yang berasal dari Uruguay tersebut tetap lah dikenang denga luar biasa manis oleh para supporter The Red Devils dan di antaranya hal tersebut adalah berkat sepasang angka yang sama sekali tidak pernah ia buahkan ke gawang The Reds dan hal tersebut adalah alasan dari pada kenapa chant Diego masih terus menjadi hal yang begitu berdengung sampai dengan sekarang ini.
Nah untuk sekarang ini Mourinho merasa kalau hal tersebut merupakan sebuah hal yang baru. Mendengar para fans United memberikan chant tersebut, dia pun bahkan merasa bingung dan kemudian menanyakan kepada Michael Carrick yang merupakan pemain cadangan.
“Siapa sih Diego itu?” papar Mourinho menuturkan kepada Carrick, sebagaimana hal ini dilansir oleh Daftar Taruhan Bola Bogor.
“Forlan” ujar pemainnya itu.
Mourinho ternyata kemudian menjadi semakin tidak mengerti dan menanyakan kembali. “Ada apa dengan Forlan?”
Dan Carrick sendiri terlihat hanya tertawa saja menanggapi rasa bingung yang dimiliki oleh manajer nya tersebut yang sepanjang percakapan tersebut terus memasang ekspresi yang begitu daat dan adanya rasa heran.
Griezmann sama sekali tidak menyangkal bahwa memang ada beberapa pemain yang melakukan penyebrangan dari kubu Atletico kepada Real Madrid. Namun demikian dia menegaskan bahwa dia bukan lah merupakan salah satu di antaranya yang memiliki minat untuk melakukan hal tersebut.
Griezmann sendiri merupakan buruan dari pada cukup banyak klub Eropa semenjak musim kemarin. Pria yang berasal dari Perancis tersebut menjelma menjadi juru gedor yang luar biasa memastikan untuk El Real, City dan Chelsea yang beberapa kali ni disebutkan sudah melakukan pendekatan terhadap dirinya.
Semenjak menggunakan kostum Los Colchoneros dimulai pada tahun 2014 yang silam Griezmann sejauh ini diketahui telah sukes memberikan 72 gol dari total 121 pertandingan yang ia mainkan bersama dengan klub nya tersebut.
Dan terakhir kali Griezmann adalah orang yang membaut kemenangan dari pada El Real menjadi pupus. Pertandingan itu sendiri diketahui langsung oleh Bandar Taruhan Bola Bogor terjadi di Santiago Bernabeu pada tanggal 8 April 2017 yang silam. SEmpat berada dalam possii tertinggal akibat gol dari pada Pepe, penyerang Perancis tersebut kemudian membuat gol bersarang di gawang yang di kawal oleh Keylor Navas dan hal tersebut terjadi pada saat pertandingan sudah berjalan selama 85 menit.
Gol tersebut seolah menegaskan bahwa sikap Griezmann mengenai isu kepindahannya ke kubu Madrid. Di dalam sebuah wawancara pemain yang berumur 26 tahun tersebut memberikan penilaian bahwa sama sekali tidak ada peluang untuk pindah kepada tim rival untuk sekarang ini.
“Sama sekali tidak ada penutupan kemungkinan mengenai apa yang akan terjadi pada masa depan. Namun demikian untuk sekarang ini saya harus jujur mengungkapkan bahwa saya merasa cukup senang berada di dalam kubu Atletico dan saya mengharapkan agar bisa terus bertahan di sini.” Terangnya mengujarkan sebagaimana hal ini diterangkan langsung dalam tulisan yang berhasil dibuat oleh Agen Taruhan Bola Bogor.
“Mengenai ketertarikan dari pada Madrid saya sama sekali tidak bisa mengungkapkan kata iya atau tidak. Namun demikian saya mungkin akan menuturkan bahwa saya tidak pernah tahu tentang apa yang akan terjadi di dunia sepak bola.” Sambungnya memaparkan.
Dalam bahasn yang terakhir ini kemenangna dari pada Lazio membuat Napoli sekarang ini berhasil berada pada tiga besar kalsemen sementara. Sekarang ini ambisi mereka adalah untuk menggusur posisi yang dimiliki oleh AS Roma yang sementara waktu ini merupakan pemilik tangga kedua.
Napoli sendiri pulang dengan poin full dari hasil melawat ke kandang Lazio. Melakukan lawatan ke Stadion Olimpico pada tangal 10 April 2017, Partenopei sukses mendapatkan kemenangan telak dengan skor 0-3 dari sang tuan rumah.
Sehubungan dengan tambahan 3 poin tersebut Napoli pun kemudian menjadi jauh dari kejaran Lazio. Marek Hamsik cs sekarang ini berada pada peringkat 3 dengan 67 poin dari 13 laga.
“Ini merupakan kemenangan yang begitu krusial untuk kami. Dan kami tahu benar kalau poin yang menjadi bahan pertaruhan pada mala mini merupakan sesuatu yang begitu berharga. Dan sekarang ini kami melakukan pembidikan terhadap roma dan mencoba untuk mengejar mereka pada peringkat kedua. Kami tahu abwha tim ini memiliki kemampuan untuk melakukan hal tersebut. Hal ini bkan lah sesuatu yang mustahil dan kami memiliki rencana untuk mewujudkan hal ini.” Tuntas Pepe Reina seperti yang ditegaskan oleh Taruhan Bola Tangerang. (RB)