Situs Taruhan Indonesia – Kabar terbaru datang dari pemuncak klasemen Premier League sekarang ini, Leicester City, Riyad Mahrez.
Di laporkan Situs Taruhan Indonesia 2016, Manager sekaligus pelatih dari Leicester City, Claudio Ranieri menyatakan bahwa dirinya tidak akan menghalangi apabila Riyad Mahrez berniat untuk hengkang dari King Power Stadium pada bursa transfer musim panas mendatang. Apabila pemain berusia 25 tahun itu merasa ingin bermain untuk klub elite Eropa maka itu merupakan hak nya karena yang menentukan masa depannya adalah dirinya sendiri. Akan tetapi, pada intinya, Claudio Ranieri tidak ingin seluruh pemain pilarnya yang ada di skuad Leicester City hengkang dari King Power Stadium.
Pada musim 2015-2016 ini, terutama pada ajang Liga Premier League, Riyad Mahrez berpenampilan dengan sangat luar biasa dan menuai banyak pujian karena performa impresifnya. Pemain berkebangsaan Aljazair itu sampai sekarang ini sudah berhasil mengoleksi 14 gol dari 25 laga yang dia lakoni bersama Leicester City. Selain itu, peluang Leicester City untuk meraih gelar Premier League di akhir musim nanti pun terbuka semakin lebar. Prestasi baik Leicester City pada musim ini tidak lepas dari peran dari sang Manager Claudio Ranieri.
Performa yang di berikan oleh Riyad Mahrez menarik beberapa klub elite Eropa dan berambisi untuk memboyongnya dari Leicester City. Kabarnya, sejumlah klub Eropa itu pun sudah menyiapkan proposal penawaran yang menarik untuk Leicester City supaya mereka mau mepelas Riyad Mahrez. Manager Claudio Ranieri pun sudah menyadari hal tersebut dari jauh jauh hari dan pasti tahu hal ini akan terjadi. Namun, dia mengaku tidak bisa berbuat banyak dan tidak memiliki hak untuk menahan pemain terbaik di Leicester City untuk pergi.
Sebenarnya kami tidak ingin ada pemain Leicester City yang pergi dari King Power Stadium dan tetap bertahan sampai musim berikutnya. Claudio Ranieri merasa skuad Leicester City saat ini sudah sempurna dan berpeluang untuk meraih banyak gelar pada musim musim berikutnya. Apabila, skuad terbaiknya di tinggal oleh sejumlah pemain penting, maka sangat di sayangkan. Pemain penting yang di anggap pemain penting dan pemain andalan untuk The Foxes di antaranya, Jamie Vardy dan Riyad Mahrez.
Saya sangat menginginkan semua pemain Leicester City bahagia dan senang berada di King Power Stadium. Klub seperti Leicester City hanya membutuhkan waktu dan cepat atau lambat pasti klub ini akan menjadi klub raksasa terutama pada Liga Premier League. Namun, tentu saja tidak bisa menjadi klub raksasa seleven Barcelona atau Real Madrid. Penampilan dan prestasi yang berhasil di capai oleh seluruh pemain Leicester City pun membuat saya kaget, karena pada awalnya kami tidak menargetkan untuk meraih gelar Premier league dan hanya ingin bertahan di Premier League pada musim baru nanti.
Selain itu, sang Manager Claudio Ranieri juga sudah pernah menyarankan kepada Riyad Mahrez supaya fokus pada sisa laga yang ada pada musim ini, terutama pada ajang Premier League. Claudio Ranieri ingin Riyad Mahrez menjaga level performanya dan memberikan kontribusi besar seperti biasanya untuk Leicester City. Menurut Claudio Ranieri, bila Riyad Mahrez bisa terus konsisten pada performa terbaiknya sampai akhir musim nanti, maka itu akan berpengaruh besar pada bursa transfer musim panas mendatang dan akan menarik lebih banyak klub elite Eropa untuk membelinya dari The Foxes.
Terlepas dari itu, Leicester City untuk sementara ini berselisih 2 poin atas Tottenham Hotspurs yang berada di posisi ke 2 dan akan melawan Norwich City pada hari Sabtu 27 Februari 2016 mendatang. Setelah melawan Norwich City, kembali Leicester City akan menjamu West Bromwich Albion pada 2 Maret Maret 2016 mendatang di King Power Stadium, melawan Watford pada 6 Maret 2016, menghadapi Newcastle United pada 15 Maret dan laga tandang melawan Crystal Palace pada 19 Maret 2016 mendatang. Seperti yang di lansir Situs Taruhan Indonesia Terbaik.
Pada bulan April yang akan datang, The Foxes tidak memiliki jadwal yang tidak begitu padat. Pada bulan April 2016 mendatang, Leicester City akan melawan Southampton pada 3 April di King Power Stadium, bertandang ke markas Sunderlan pada 10 April, menjamu West Ham United pada 17 April dan melawan Swansea City pada 24 April 2016 mendatang. Bila Leicester City mampu menyapu semua laga yang akan mereka hadapi pada bulan Maret dan April mendatang, maka peluang mereka untuk meraih gelar Premier League pun di prediksikan mencapai 90 persen.
Setelah itu, pada awal bulan Mei, tepatnya tanggal 1 Mei, Leicester City kembali di jadwalkan melawan Manchester Untied di Old Trafford, menjamu Everton pada 7 Mei dan di tutup dengan melakoni laga di Stamford Bridges melawan juara musim 2014-2015 EPL yang lalu, The Blues Chelsea pada 15 Mei 2016 mendatang. Demikian berita ini di buat oleh Situs Taruhan Ibcbet. (Ah)