Pusat Taruhan Terpercaya – Manuel Pellegrini menyayangkan kekalahan yang diterima oleh Manchester City kala menjamu Tottenham Hotspur di Etihad Stadium.
Manuel Pellegrini mengaku kesal terhadap pengadil lapangan yang menjalankan tugasnya dalam laga duel melawan Spurs. Pellegrini merasa bahwa Mark Clattenburg telah berulang-ulang memberikan kerugian kepada klub arahannya, City. Tampil di markas sendiri, City menelan kekalahan atas Spurs dengan skor 1-2. City telah lebih dulu tertinggal melalui tendangan penalti yang dilakukan Harry Kane pada menit ke 54. Hadiah penalti tersebut dihadiahkan oleh Clattenburg kepada Spurs sebab merasa bahwa Raheem Sterling telah melakukan handball kala menahan hasil umpan silang yang dilakukan Danny Rose. Akan tetapi, dalam video ulangan tampak bola hanya mengenai tubuh Sterling saja.
City pun menyeimbangkan kedudukannya melalui sosok Kelechi Ihenacho. Namun keinginan untuk bisa membalikkan kondisi terbuyar usai Christian Eriksen melesakkan gol pada menit ke 83. Pellegrini merasa bahwa sikap yang dilakukan oleh pengadil lapangan bernama Clattenburg tersebut telah sangat keterlaluan sekali. Dia mengatakan bahwa hadiah penalti itu telah merubah gaya permainan City dimana sempat bermain lebih dominan.
“Ini sebuah penalti dimana diharapkan oleh Clattenburg dan ia yang sudah memberikan sebuah tanda. Pastinya ini merupakan sebuah hasil keputusan yang tak benar sebab bola hanya mengenai tubuh bagian belakang sosok Sterling lalu sikunya saja. Sterling bahkan tak menyaksikan datangnya bola tersebut. Ini menjadi saat yang menentukan hasil laga tadi. Usai sebelum kejadian ini, mereka tak pernah melakukan sepakan ke arah jala kami dan tak memilikikans. Kami telah mengambil sejumlah resiko dan memperlihatkan semangat skuat yang oke, namun kenyataannya tak cukup untu itu,” ungkap Pellegrini sebagaimana dikutip oleh Pusat Taruhan Terpercaya Di Jakarta.
Kekesalan Pellegrini sendiri tak hanya kali ini saja. Ternyata dia telah memiliki pengalaman yang jelek dengan Clattenburg sebelumnya. Wasit tersebut juga yang memimpin laga City melawan Spurs di markas Spurs, White Hart Lane.
“Clattenburg merupakan pengadil yang sama dimana memimpin laga kala dia menyesahkan dua buah gol offside dan kami menelan kekalahan dengan telak 1-4. KAmi sangat tak beruntung dengan pengadil lapangan yang satu ini. Kami tak mampu berbuat apa-apa dan hanya dapat mengomel atas sikapnya tersebut,” terang Pellegrini.
Pellegrini pun meminta kepada anak didikannya untuk secepatnya berdiri kembali setelah dua hasil negatif secara berturut-turut dimarkas sendiri. Pellegrini masih dalam keadaan baik dan tetap pede dalam mentap kans meraih gelar. Hasil yang kurang oke menjadikan City pun berada pada posisi empat klasemen dengan membukukan 47angka hasil dalam 14 kali menang dan lima kalihasil imbang pada minggu ke 26. Mereka berselisih enam angka atas Leicester City dan enam angka jauhlebih banyak atas Manchester United yang berada pada posisi lima klasemen. Keadaan tersebut belum menjadikan Pellegrini merasa cemas.
“Kami tak bakal menyerah begitu saja, menelan kekalahan sebanyak dua kali yakni kala melawan Leicester dan Spurs merupakan hal yang sangat keterlaluan sekali. NAmunakumesti menyambungkan perjuanganku.Aku menyaksikan respon skuat yang begitu oke. Kami memiliki36 angka atau jauh lebih banyak dimana masih bakal dilakoni. Sangat vital untukku dalam memulai persiapan kembali dan pede dengan apapun yang bakal terjadi nantinya,” lanjut Pellegrini kepada Pusat Taruhan Terpercaya Dunia.
Sang kapten Manchester City bernama Vincent Kompany sangat menyesal dengan kekalahan yang ditelan atas Spurs. Dia mengatakan abwha rencana laga City tak bakal berlangsung lancar usai terciptanya tendangan penalti HArry Kane. City lebih dulu tertinggal oleh penalti yang dilakukan Kane. Meskipun sempat menyeimbangkan kedudukan melalui Kelechi Iheanacho pada menit ke 74 namun lalu mereka menelan kekalahan usai gol yang dilesakkan Christian Eriksen kala laga masih menyisakan waktu lebih kurang tujuh menit.
“Seharusnya kami dapat tampil lebih baik kala terciptanya penalti tersebut. Rencana laga telah oke dan kami mampu bertahandengan baik. Sangat bodoh jika kami melupakan history kami dan bagaimana reaksikamikepada masa tersebut,” ungkap Kompany.
City tidak mengeser kedudukannya diposisi empat pada papan klasemen setelah hasil negatif tersebut. Skuat didikan Pellegrini membukukan 47 angka sekarang ini.
“Tak ada alasan bagi kami untuk menyerah dalam segi gelar. Kami mesti meningkatkan performa kami lagi,” ungkap Kompany kepada Situs Taruhan Terpercaya. (yn)