Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Pusat Judi Online – Swedia Imbangi Irlandia

Pusat Judi OnlinePusat Judi Online – Swedia berhasil meraih hasil imbang 1-1 melawan Irlandia yang dilangsungkan di Stade de France.

Republik Irlandia harus berbagi poin bersama Swedia dalam pertandingan perdananya di Grup E. Mereka saling berbalas gol dan kedua skuat mesti puas atas hasil seri 1-1.

Dalam laga yang dilangsungkan senin malam di Stade de France, Republik Irlandia lebih menguasai jalannya laga pada paruh perdana. Adapun sejumlah kans dilahirkan oleh skuat didikan Martin O’Neill tersebut, namun tidak ada satupun yang mampu dimaksimalkan menjadi gol.

Disepanjang pertandingan, Republik Irlandia terata telah melepaskan tembakan sembilan kali dimana empat diantaranya pas ke sasaran. Sedangkan dalam tujuh tendangan dimana dilepaskan oleh Swedia sendiri, tidak ada satu pun yang pas ke sasarannya.

Adapun Republik Irlandia tertulis melepaskan tendagan sebanya sembilan kali dimana empat diantaranya pas ke sasaran. Sedangkan dalam tujuh tendangan yang dilakukan Swedia, tidak ada satu pun yang pas ke sasaran.

Republik Irlandia jauh lebih dulu menciptakan keunggulan yakni pada menit ke 48 melalui torehan gol Wes Hoolahan. Lalu Swedia menyeimbangkan kedudukannya usai Ciaran Clark melahirkan gol bunuh dirinya pada menit ke 71 laga.

Kronologi laga oleh Pusat Judi Online

Dalam laga yang dilangsungkan senin malam, Republik Irlandia jauh lebih dulu memperoleh kans pada menit ke sembilan laga melalui tendangan Jeff Hendrick dimana merebut bola liar pada luar kotak ttik putih Swedia. NAmun sosok Andreas Isaksson sendiri masih mampu menahan bola dan cuma memperoleh tendangan sudut.

Pada menit ke 17, Republik Irlanda memperoleh kans emas untuk melahirkan gol. Dari sebuah tendangan sudut, bola pun diarahkan oleh Ciaran Clark memakai tandukannya ke posisi tiang jauh. Namun sosok John O’Shea dimana beradda pada depan jala sudah terlambat didalam menyambut si kulit bundar dimana melewati depannya saja.

Adapun tekanan kerap dilakukan oleh Republik Irlandia. Sedangkan Swedia masih kerumitan dalam melahirkan kans yang membahayakan jala rivalnya.

Punggawa Republik Irlandia tidak segan dalam mencoba tembakan dari posisi luar kotak titik putih. Pada menit ke 29, sosok Robert Brady pun memaksimalkan pergerakannya dari sebelah kiri melalui tendangan dari luar kotak titik putih. Namun usahanya tersebut masih melayang tipis diatas tiang jala.

Empat menit usai itu, gantian Hendrik yang berusaha untuk meleepaskan tendagannya dari depan kotak titik putih usai enerima hasil umpan dari Shane Long. Namun, tendangan Hendrick cuma mengenai tiang jala. Hingga paruh perdana laga berakhir, tak ada lagi gol yang terlahirkan.

Masuk ke paruh dua laga, Republik Irlandia menggedor benteng pertahanan lawan. Hendrick balik mencoba menembak dari posisi luar kotak titik putih. Namun Isaksson balik masih mampu menghentikan si kulit bundar.

Pada akhirnya, serangan yang dilakukan Republik Irlandia belum memperoleh hasil pada menit ke 48. Melalui samping kanan, Seamus Coleman berlari melewati sosok Emil Forsberg dan menendang bola ke posisi tiang jauh. KEmudian Wes Hoolahan pun langsung meraihnya dan melanjutkannya dengan tendagan voli dimana mengarah pada sudut kanan jala Swedia tanpa mampu diamankan oleh Isaksson.

Swedia hampir saja langsung membalasnya dua menit usai itu. Ciaran Clark melahirkan gol bunuh diri usai usahanya untuk menghadang bola didalam kotak titik putih usai tendangan sudut bagi Swedia malah membawa bola ke arah jalanya sendiri. Cukup beruntung untuk Irlandia, Darren Randolph sendiri masih mampu menghadangnya.

Hasil bola lar berusaha untuk disambar Forsberg dimana tinggal membawa bola ke dalam jala. amun tendagannya malah melayang diatas tiang jala.

Gol yang dilesakkan oleh Republik Irlandia seolah membuat Swedia tersadar. Para pasukan dari Erik hamren tersebut kerap memberikan tekanan untuk melahirkan gol penyeimbangannya. Swedia memperoleh kans melalui tendangan Zlatan Ibrahimovic dimana melanjutkan hasil umpan melalui Martin Olsson amun masih menyamping.

Pada akhirnya tekanan Swedia memperoleh hasil pada menit ke 71. Hasil kreasi dari gol yang dilakukan Swedia tidak lain ialah Ibrahimovic. Hasil umpan yang dilakukannya ke depan jala berusaha untuk diamankan oleh Clark dimana berkeinginan utuk mencegah si kulit bundar hingga ke kaki dari Sebastian Larsson. Namun tandukan Clark malah mengarahkan si kulit bundar ke dalam jalanya sendiri.

Usai skor seri, kedua skuat tersebut semakin ngotot untuk mencari gol hasil positif. Akan tetapi, sampai laga berakhir, tidak ada tambahan gol dimana telahirkan. Skor imbang 1-1 pun bertahan sampai sang pengadil lapangan membunyikan peluit panjangnya.

Adapun susunan punggawa yang dirangkum oleh Situs Pusat Judi Online.
– Republik Irlandia: Long, Hendrick, Whelan, O’Shea, Clark, Brady, Coleman, Randolph, Walters digantikan oleh McClean pada menit ke 64, Hoolahan digantikan oleh Keane pada menit ke 78 dan McCarthy digantikan oleh McGeady pada menit ke 85.
– Swedia: Ibrahimovic, Forsberg, Kallstrom, S Larsson, Granqvist, M Olsson, Isaksson, Berg digantikan oleh Guidetti pada menit ke 59, Lustig digantikan oleh Johansson pada menit ke 45, Lewicki digantikan oleh Ekdal pada menit ke 86.

Bagaimana tanggapan dari Republik Irlandia dan Swedia terkait hasil imbang ini?

A. Irlandia

Manajer Irlandia bernama Martin O’Neill mengaku cukup kecewa atas kegagalan timnya dalam mengamankan hasil positif Swedia. Walaupun begitu, Martin O’Neill merasa puas atas penampilan anak didikannya.

Martin O’Neill cukup menyayagkan ketidakberhasila skuatnya dalam melahirkan gol diparuh perdana. Akan tetapi, dia tetap merasa puas atas penampilan seluruh anak didikannya.

“Kami semestinya telah menjadikan laga jauh dari jangkauan kala istirahat babak pertama namun kami hanya tak mampu melahirkan gol dan kami layak unggul pada paruh kedua laga,” ungkap Martin O’Neill.

“Kami merasa cukup kecewa karena kejebolan gol perdana namun aku tak mampu mempersalahkan mereka. Mereka bermain fantastis,” sambungnya.

Untuk selanjutnya, Irlandia bakal melakoni pertandinga berat menghadapi Belgia dan juga Italia. Menilik permainan skuat menghadapi Swedia, Martin O’Neill yakin menatap kedua laga itu dengan bagus.

“Kami masih memiliki dua pertandingan yang berat dengan menghadapi dua skuat dimana cukup berkelas. Namun andai aku mampu mengambil apa saja dalam permainan saat ini, ini merupakan para punggawa yag tampak berpengalaman. Kami memiliki semangat namun para punggawa pun berkembang ke dunia sepakbola Internasional,” tambahnya.

B. Swedia

Manajer Swedia bernama Erik Hamren mengaku bahwa gaya permainan Irlandia memang begitu menyulitakan skuat didikannya. Hamren juga mengaku bahwa timnas Swedia mampu melakoni laga lebih bagus setelah tertinggal sebuah gol.

“Usai mereka melahirkan gol, kami tampil dengan seluruh cara dimana kami harapkan. Kami mengumpan bola jauh lebih cepat. Kami juga semakin baik dalam memaksimalkan Martin Olsson. Pada paruh kedua, ada sejumlah kans terlahirkan,” ungkap Hamren.

“Republik Irlandia membuat kinerja yang oke dimana cukup menggangu kami, menjadikan hal tersebut rumit bagi seluruh pemain bertahan kami. Sebagaimana inilah mereka melahirkan kans di paruh perdana,” lanjutnya.

“Namun, Irlandia layak memperoleh pujian sebab pada mereka mampu menekan kami dan tak memberikan ruang nafas bagi kami,” tambahnya kepada Judi Online Indonesia. (yn)

US Business Email List