Prediksi Bola Top Terpercaya – Barcelona sukses mengalahkan Borussia Moenchengladbach dengan skor akhir 2-1 di Borussia Park Stadium.
Dalam laga yang dilangsungkan di markas Moenchengladbach dinihari ini, kedua klub bermain sama kuatnya. Barca memang lebih mendominasi jalannya pertandingan dengan membukukan ball posession sebesar 61 persen namun Moenchengladbach juga berulang kali berhasil memberikan ancaman pada benteng pertahanan Barca di paruh perdana.
Dalam catatan Agen Prediksi Bola Top Terpercaya, Moenchengladbach melakukan enam kali percobaan disepanjang paruh perdana dan satu diantaranya pas ke target. Sedangkan Barca melakukan lima kali percobaan tembakan dimana tiga diantaranya pas ke sasaran.
Kejadian kecil pun terjadi kala laga baru berlangsung dua menit saja. Moenchengladbach langsung memberikan tekanan usai laga dimulai, memperoleh kans yang besar pada sebelah kanan lapangan. Sosok Thorgan Hazard dimana sedang menguasai si kulit bundar langsung memberikan umpan silang kepada rekannya. Akan tetapi, hasil umpan yang dilakukan Hazrad malah berbelok arah usai mengenai lengan dari pemain bertahan Barca bernama Gerard Pique.
Pada punggawa Moenchengladbach pun mengangkat tangannya dan meminta hadiah penalti atas insiden itu. Akan tetapi, pengadil lapangan tidak merasa bahwa sudah terjadinya pelanggaran. Penalti pun tidak diberikan kepada Moenchengladbach.
Dua menit usai itu, Ibrahima Traore memperoleh peluang bagi Moenchengladbach. Namun ia kurang beruntung, sebab sepakan yang dilakukannya dari posisi luar kotak titik putih masih melayang.
Barca pun memberikan tekanan balik. Meskipun bermain tanpa sosok Messi, skuat asal Catalans itu masih sanggup menjadikan benteng pertahanan Moenchengladbach berusaha dengan keras. Adapun pergerakan Paco Alcacer, Neymar dan Luis Suarez berulang kali menjadikan benteng pertahanan Moenchengladbach repot.
Dimenit ke sebelas, Luis Suarez memperoleh peluang melalui sepakan didalam kotak titik putih. Akan tetapi, sepakannya masih melebar. Adapun kans lain diperoleh Barca lewat Ivan Rakitic dimenit ke 23. Pemain lini tengah berkebangsaan Kroasia tersebut memperoleh kans didepan kotak titik putih Gladbach kemudian melakukan tendangan. Akan tetapi, penjaga gawang Moenchengladbach bernama Yann Sommer masih mampu menghadangnya.
Moenchengladbach dimana mengunggulkan kecepatannya begitu memperoleh si kulit bundar dalam sepertiga lapangan pada akhirnya berhasil menorehkan gol dimenit ke 33 laga. Gol tersebut berawal dari sejumlah tekanan yang mereka berkan kepada Sergio Busquets selaku pemain lini tengah Barca. Busquet pun akhirnya kehilangan bola karena sejumlah tekanan itu.
Moenchengladbach pun melakukan skema serangan balik dimana dimaksimalkan dengan umpan mendatar Mahmoud Dahoud untuk Haard. Hazard hanya tinggal membobol jala Barca dimana dijaga oleh sosok Marc Andre ter Stegen.
Pada paruh kedua laga, Moenchengladbach masih menelan kekalahan dalam ball posessionnya. Akan tetapi, ini tak menjadikan mereka langsung bermain bertahan. Namun sebaliknya, mereka malah dengan santai menjaga kedudukan posisi punggawa dan menutup sejumlah ruang. Kala memperoleh bola, mereka bakal membuat skema serangan balik.
Moenchengladbach kurang beruntung, meskipun telah bermain begitu rapi pada benteng pertahanan namun mereka tak berhasil menjaga gaangnya dari kebobolan. Barca kembali berhasil membalikkan posisi skor, berawal dari tendangan Arda Turan pada menit ke 65.
Arda dimana baru turun bermain pada menit ke 59 untuk menggantikan Rakitic menorehkan gol melalui sepakan voli didalam kotak titik putih. Gol tersebut dimulai dengan ketelitian Neymar dalam menyaksikan kans didepan Ardan dimana mampu dimaksimalkan. Neymar lalu memberikan umpan untuk Arda dimana berhasil lolos dari penjagaan.
Pada menit ke 73 laga, Barca pun menorehkan gol keduanya melalui Gerard Pique. Neymar balik memulai terlahirnya gol. Sepakan penjuru tersebut disambut melalui tendangan Suare. Sommer dimana berniat untuk menangkap si kulit bundar tendangan Suarez tak berhasil melaksanakannya. Bola pun muntah dair tangan kemudian mengarah ke Pique. Usai menipu Sommer, Pique pun lalu membobol jala Sommer.
Skor 2-1 lalu bertahan hingga pertandingan usai. Atas hasil tersebut maka Barca pun memuncaki klasemen Grup C dengan membukukan enam angka. Sedangkan disisi lainnya, Gladbach ada pada dasar klasemen sebab belum meraup angka.
“Kami merasa bahwa mereka bakal memberikan tekanan kepada kami namun ternyata tidak demikian. Mereka cuma memainkan sebelas pemain dibarisan bertahan di paruh perdana. Kami memiliki tiga maupun empat kans oe namun transisi mereka berakhir gol ke dalam jala kami,” ungkap Enrique di Situs Prediksi Bola Top Terpercaya.
“Mereka memulai laga dengan lima punggawa bek dan dua pemain sayap bertahan. Mereka pastinya menjadikan benteng pertahanan begitu kokoh. Namun mereka tak biasa melakukannya sedangkan kami telah biasa melawan skuat yang bermain bertahan. Kebanyak skuat merubah gaya permainannya kala berduel dengan Barca,” lanjutnya.
“Kami pun merubah posisi pemain diparuh kedua dan para punggawa cadangan berusaha dengan bagus diatas lapangan. Kami layak meriah kemenangan sebab usaha keras yang sudah kami lakukan kala menghadapi skuat dimana telah lama tak menelan kekalahan di markas,” tambahnya sebagaimana dikutip Prediksi Bola Top. (yn)