Pasaran Bola Liga – Setiap kali Sevilla berhasil lolos ke final Liga Europa, selama itu pula klub tersebut keluar sebagai pemenangnya.
Sevilla telah melangkah ke babak final Liga Europa sebanyak empat kali, dimana dulunya dikenal sebagai Piala UEFA dan mereka kerap berhasil menjadi juaranya LAlu bagaimana dengan kans mereka yang kelima ini? Apakah mereka mampu meraih keberhasilan lagi?
Sebagaimana pantauan Agen Pasaran Bola Liga, Sevilla melangkah ke babak final dimusim ini usai menaklukkan Shakhtar Donetsk. Dalam pertandingan final yang akan digelar pada dinihari kmis ini di St. Jakob Park, di Basel, Swiss.
Dalam laga empat final yang sebelumnya, pada tahun 2006 Sevilla berhasil mengalahkan Middlesbrough, pada tahun 2007 Sevilla berhasil menaklukkan Espanyol, pada tahun 2014 Sevilla berasil menaklukkan Benfica dan pada tahun 2015 Sevilla berhasil mengalahkan Dnipro Dnipropetrovsk. Dengan empat trofi kampiun maka Sevilla merupakan klub pengleksi trofi paling banyak di ajang Piala UEFA atau yang dikenal dengan Liga Europa saat ini.
Andai sukses mengalahkan Liverpool pada pertengahan minggu ini maka Sevilla juga bakal menjadi skuat perdana yang meraup tiga trofi secara berturut-trut di ajang bergengsi tersebut. Kemudian bagaiana Sevilla menjalani empat laga final sebelumnya? Mari kita lihat rincian tersebut sebagaimana dikutip oleh Pasaran Bola Liga Europa.
A. Piala UEFA tahun 2006, tanggal 10 Mei 2006 dalam laga duel Middlesbrough melawan Sevilla 0-4
Dalam laga dinal yang dilangsungkan di Stadion Philips tepatnya di Eindhoven, BElanda tersebut, Sevila kala itu masi dibela oleh Frederic Kanoute, Javier Saviola, Adriano, Luis Fabiano dan Dani Alves. Sedangkan disisi lainnya, Middlesbrough masih dibela oleh Stewart Downing, Mark Schwarzer, Jimmy Floyd Hasselbaink dan Mark Viduka.
Dibawah didikan Juande Ramos, klub Sevilla bermain lebih dominan. Tak cuma unggul dalam ball posessionnya saja namun Sevilla juga bermain menekan. Jala Middlesbrough sungguh-sungguh hancur dibuatnya. Ada sebanyak 26 tendangan yang dilepaskan oleh Sevilla disepanjang laga berlangsung dimana 15 tembakan diantaranya pas ke sasaran.
Luis Fabiano mengantarkan skuat dari Andalusia itu lebih dulu unggul 1-0 pada paruh perdana laga. Kemudian tiga buah gol lain dimana dilahirkan Sevilla pada 12 menit menjelang usainya pertandingan, masing-masing dietak oleh Enzo Maresca pada menit ke 78 dan menit ke 84 da Kanoute pada menit ke 89.
B. Piala UEFA tahun 2007, tanggal 16 Mei 2007 dalam laga duel Espanyol melawan Sevilla 2-2 dan Sevilla meraih kemenangan melalui babak adu penalti dengan skor 3-1
Sevilla sukses mempertahankan trofi karena kemenangan pada lag final kedua tersebut. Berlaga di Hampden Park, di Glasgow, Skotlandia dimana keungguan Sevilla sebanyak dua kali pun buyar. Espanyol sungguh-sungguh menjadikan Sevilla kerumitan dan sukses menyeimbangi permainan yang ofesif skuat didikan Juande Ramos itu.
Adriano mengantarka Sevilla pun unggul dimenit ke 18, namun Albert Riera menyeimbangkan kedudukan 10 menit usa itu. Frederic Kanoute mengantarkan Sevilla kembali unggul di menit ke 105 namun gol yang dilahirkan Joatas pada menit ke 115 menjadikan Espanyol balik menyeimbangkan skor.
Pada akhrnya, pertandingan dipastikan melalui babak tos-tosan. Tiga penyepak Espanyol yakni Marc Torrejon, Jonatas dan Luis Garcia tak berhasil. Semetara tiga penyepak Sevilla yaitu Antonio Puerta, Ivica Dragutinovic dan Kanoute berhasil ditendang.
Sebuah penendang dari Espanyol yang berhasil melakukan eksekusi ialah Walter Pandiani. Sedangkan disisi lainnya, Dani Alves menjadi penyepak tunggal Sevilla yang tak berhasil melakukannya.
C. Liga Europa tahun 2014, tanggal 14 Mei 2014, Sevilla imbangi Benfica 0-0 namun menang dalam babak tos-tosan 4-2.
Pertandingan ini dilangsungkan di Juventus Stadium, Turin di Italia. Sang pemilik stadium, Juventus jauh lebih dulu tergusur pada babak semifinal usai menelan kekalahan dalam skor agregat 1-2 atas Benfica.
Sekarang ini, dibawah penanganan Unai Emery, Sevilla memperoleh rival yang seimbang. Sevilla bisa jadi lebih unggul dalam ball posession, namun Benfica jauh lebih banyak memberikan kans dan melahirkan percobaan untuk menorehkan gol. Benfica pun dibela oleh kiper Atletico Madrid sekarang ini bernama Jan Oblak.
Usai 120 menit tampil tanpa adanya gol, laga pun disambungkan ke paruh tos-tosan. Pada paruh tos-tosan, empat penyepak Sevilla yaitu Kevin Gameiro, Coke, Stephane Mbia dan Carlos Bacca, seluruhnya berhasil. Sedangkan dua peyepak Benfica yakni Rodrigo dan Oscar Cardozo tk berhasil. Dua penyepak Benfica dimana berhasil ialah Luisao dan Lima dos Santos.
D. Liga Europa tahun 2015, tanggal 27 Mei 2015, Dnipro Dnipropetrovsk menelan kekalahan 2-3 atas Sevilla
Sevilla mengokohkan dirinya sebagai Raja pada ajang tersebut karena kemenangan dalam laga final dimana dilangsungkan di Stadion Nasional, di Warsawa di Polandia tersebut. Dipro masih dibela oleh Dnipro Dnipropetrovsk dimana saat ini telah menjadi punggawa Sevilla.
Konoplyanka bermain ciamik dalam pertandingan tersebut dan Dnpro pn lebih dulu unggul melalui torehan gol Nikola Kalinic dimenit e tujuh. Usai itu, Carlos Bacca dan Grzegorz Krychowiak mengantarkan Sevilla balik unggul melalui torean gol mereka pada menit ke 28 dan menit ke 31.
Ruslan Rotan pun sempat engantarkan Dnipro menyeimbangkan kedudkannya pada menit ke 44. Namun, Bacca menjadi pemeran penting bagi Sevilla melalui golnya pada menit ke 73. Demikian hasil kutipan Pasaran Bola Asian. (Yn)