Judi Online Deposit – Melawan Italia, Swedia pun harus iklas menelan kekalahan dengan skor 0-1.
Swedia tengah diujung tanduk usai menelan kekalahan 0-1 kala melawan Italia. Penyerang Swedia bernama John Guidetti merasa bahwa Italia meraih kemenangan sebab hanya beruntung saja.
Melakoni pertandingan sambungan di Grup C yang dilangsungkan di Stadium de Toulouse, Swedia harus menelan pil pahit akibar gol tunggal yang dilesakkan oleh Eder dimana terlahirkan pada menit akhir laga.
Untuk Italia sendiri, hasil kemenangan tersebut memastikan mereka masuk ke babak 16 besar setelah memetik enam angka. Sedangkan Swedia tengah terancam bakal tereliminasi sebab baru membukukan sebuah angka dalam dua laga perdana.
Kans lolosnya Swedia sendiri memang belum usai sebab ia masih mampu lolos melalui langkah skuat terbaik ketiga. Akan tetapi, tantangan yang besar dimana harus dihadapi oleh Zlatan Ibrahimovic dengan rekan satu timnya dalam pertandingan terakhir adalah melawan Belgia.
“Aku merasa bahwa kami telah tampil fantastis dalam laga tersebut,” ungkap Guidetti yang dikutip oleh Agen Judi Online Deposit.
“Kami cukup meredam serangan yang dilakukan Italia pada paruh perdana dan tidak mengijinkan mereka untuk menerobos barisan tengah kami. Ini adalah laga yang sempurna pada paruh perdana dengan membukukan 60 persen ball posession. Oleh sebab itulah, kami cuma kekurangan gol saja,” sambungnya.
“Italia sendiri cuma beruntung saja sebab mereka tak mempunyai tembakan pas ke sasaran dan masih mampu meraih kemenangan laga. Namun Inilah dunia sepakbola,” tambahnya.
Pada kenyataannya disepanjang laga baik dalam babak pertama maupun babak kedua, Swedia lebih unggul dalam ball posessionnya dimana 53 persen berbanding 47 persen milik Italia. Akan tetapi, Swedia cuam melakukan empat percobaan pas ke sasaran namun tidak ada satu pun yang pas ke sasaran sedangkan Italia melakukan delapan kali percobaan dimana tiga diantaranya pas ke sasaran dan sebuah percobaannya mengenai tiang gawang.
Selain itu, kelengahan pada menit terkahir pertandingan digadang menjadi alasan utama dibalik kekalahan Swedia melawan Italia. Zlatan Ibrahimovic mengakui bahwa Itallia bermain dengan bagus dari segi manapun juga.
Meskipun sempat menahan timnas Italia disepanjang laga berlangsung namun pada akhirnya jala Swedia bergetar pada menit ke 88 laga. Walaupun Swedia tak juga sukses melahirkan tendangan pas ke sasaran dari empat kali hasil percobaannya namun dalam kurun waktu 90 menit mereka sejujurnya sanggup membatasi peluang Italia. Italia hanya memiliki tiga kali percobaan dimana pas ke sasaran dalam delapan usaha.
Ibra memberikan penilaian atas penurunan fokus dalam akhir pertandingan menghukum skuatnya. Disamping itu, dari segi kolektif Italia dimana juga tampil oke sampai menjadikan skuatnya berikut kerumitan.
“Dalam dunia sepakbola, kita mesti kerap fokus dalam sepanjang laga. Jika tidak, kita pun dihukum dari skuat layaknya Italia dan inilah yang sama terjadi pada hari ini,” tutur kapten Swedia sebagaimana dikutip oleh Judi Online Deposit 50 Ribu.
“Kita dapat bermain cerdik dalam 89 menit dan lalu mengijikan sebuah kans untuk menelan hasil negatif. Siapakah yang paling aku senangi dalam tim Italia? Tak ada satupun juga diantara mereka, mereka juga bekerja sebagai sebuah grup dengan begitu bagus, mereka begitu mengejutkanku,” lanjutnya.
Ibra juga memperoleh penjagaan yang ketat dari sosok Giorgio Chiellini dalam pertandingan itu. Keduanya berulang kali terlibat dalam pertarungan fisik. Striker dimana kontraknya bersama Paris Saint Germain bakal secepatnya berakhir lalu ditanya mengenai komentarnya mengenai hal itu.
“Jika kami sungguh-sungguh bertengkar, dia akan telah ada dalam rumah sakit saat ini,” tambahnya.
Selain itu, Conte kini tengah oke perasaannya setelah membawa Italia meloloskan diri ke babak 16 besar. Ia juga mau para fans Italia turut merayakan hasil ini.
Lalu bagaimana cara untuk merayakannya? Conte pun berharap semua fans Italia memakai baju berwarna biru dimana merupakan lambang warna dari timnas Italia. Karenanya ia merasa bahwa fans Italia kalah banyak dibandingkan fans Swedia.
“Baik itu yang berada di Italia maupun di negara lainnya, aku berharap kalian seluruhnya memakai baju biru. Kala kita menyaksikan banyaknya yang memakai baju kuning dalam stadium, itu begitu luar biasa,” ungkap Conte sebagaimana dikutip oleh Judi Online. (yn)