Judi Bola Aman Terpercaya – Tim nasional Prancis berhasil menaklukkan tim nasional Belanda dengan skor 2-1.
Prancis meraup poin sempurna kala menyambut timnas Belanda dalam sambungan ajang UEFA Nations League. Gol yang dilahirkan oleh Olivier Giroud dan juga Kylian Mbappe membawa Prancis meraih kemenangan dengan skor 2-1. Berlaga pada dinihari serin di Stade de France, timnas Prancis pun langsung memberikan ancaman kepada lawannya pada menit kedua. Bola panjang dari benteng pertahanan dikuasai oleh Kylian Mbappe dalam keadaan skema serangan balik. Mbappe masuk ke dalam kotak titik putih dan melepaskan tendangan dari sebelah kanan namun masih mampu dihadang. Belanda memberikan respon balik melalui Quincy Promes. Tendangannya dari sisi kotak titik putih masih melebar. Mbappe balik menjadi ancaman bagi Belanda. Tendangannya pada menit ke sebelas pas ke sasaran namun masih pas ke arah penjaga gawang sehingga mampu dinetralkan. Tiga menit usai itu, Mbappe sungguh-sungguh menorehkan gol. Hasil umpan silang mendatar dimana dilakukan Blaise Matudi dari sebelah kiri disontekan dengan gampang oleh Mbappe dimana tida terjaga pada posisi mistar jauh. Skor 1-0 sendiri mampu bertahan hingga paruh perdana berakhir. Belanda coba menaikkan intensitas serangannya pada paruh kedua. Hasil umpan Matthijs de Ligt dikuasai sendiri oleh Georginio Wijnaldum dan coba dimaksimalkannya. Namun sepakan pemain lini tengah masih menyamping. Pada menit ke 67, timnas Belanda menyeimbangkan skor. Adapun tusukan yang dilakukan Kenny Tete dimaksimalkan dengan umpan yang akhiri oleh Ryan Babel. Namun, kedudukan imbang juga tidak mampu bertahan lama. Pada menit ke 74, Prancis balik meraih keunggulan usai hasil umpan silang dari Benjamin Mendy disambar dengan sepakan melengkung perdana Olivier Giroud. Prancis berusaha menurunkan temponya dalam sisa waktu laga, sedangkan Belanda memberikan tekanan. Tidak ada lagi gol yang terlahirkan sampai pertandingan berakhir. Atas hasil tersebut maka Prancis menduduki pucuk UEFA Nations League A Grup satu dengan membukukan empat angka dalam dua laga yang dilakoninya. Jerman ada diklasemen dua dengan membukukan sebuah angka dan Belanda masih belum memperoleh angka, keduanya baru saja tampil sekali.
Susunan punggawa yang dilansir oleh Judi Bola Aman Terpercaya Di Indonesia, yaitu:
A. Prancis
– Alphonse Areola
– Benjamin Pavard
– Raphael Varane
– Samuel Umtiti
– Lucas Hernandez digantikan oleh Benjamin Mendy pada menit ke 62
– N’Golo Kante
– Paul Pogba
– Kylian Mbappe
– Antoine Griezmann digantikan oleh N’Zonzi pada menit ke 81
– Blaise Matuidi
– Olivier Giroud digantikan oleh Dembele pada menit ke 89
B. Belanda
– Jasper Cillessen
– Kenny Tete digantikan oleh Janmaat pada menit ke 82
– Virgil van Dijk
– Matthijs de Ligt
– Daley Blind
– Frenkie de Jong
– Georginio Wijnaldum
– Davy Propper
– Quincy Promes digantikan oleh Vormer pada menit ke 76
– Memphis Depay
– Ryan Babel digantikan oleh De Jong pada menit ke 88
Dalam laga lainnya oleh Judi Bola Aman Terpercaya Online, Jerman sukses menyenangkan fansnya. Menjalani pertandingan persahabatan menghadapi Peru, Jerman sempat lebih dulu tertinggal sebelum akhirnya dapat meraih kemenangan dengan kemenangan 2-1. Dalam laga yang digelar dinihari senin di Rhein Neckar Arena, Peru berhasil memecahkan kebuntuannya melalui torehan gol Luis Advincula pada menit ke 22. Jerman langsung menorehkan gol balasannya karena tendangan Julian Brandt cuma tiga menit berselang dengan skor 1-1 bertahan hingga istirahat babak perdana. Skor imbang bertahan hinga sepanjang laga. Sosok Nico Schulz muncul sebagai pemasti kemenangan Jerman dengan golnya pada enam menit terakhirnya. Jerman pasti diuntungkan dengan kecerobohan Peru kala laga berlangsung tiga menit. Adapun sebuah skema serangan balik menjadikan Marco Reus terbebas pada posisi membahayakan tapi kala mecoba mencungkil penjaga gawang Peru bernama Pedro Gallese membuat penyelamatan bagus. Pada menit ke 14, Jerman membuang kans emas. Sepakan penjuru yang dilakukan Toni Kroos menemui sosok Matthias Ginter dimana tak terjaga. Akan tetapi, tandukan Ginter mengarah pas ke dalam pelukan Gallese. Cuma enam menit usai itu, kans lain dibuang oleh Jerman. Adapun kesalahan Peru menjadikan Jerman mampu melakukan skema serangan baliknya. Dari hasil kerja sama Julian Brandt bersama Timo Werner, Reus tak berhasil membobol bola ke dalam jala kosong. Reus balik memperoleh kans. Matthias Ginter memberikan umpan silang ke arah Reus namun penyelesaian akhir malah menyamping. Peru langsung membuat Jerman terkejut. Luis Advincula membuka keunggulan Peru dengan skor 1-1 pada menit ke 22. Dari serangan disamping kiri benteng pertahanan Jerman bernama Christian Cueva memberikan umpan pendek kepada sosok Luis Advincula. Sosok Advincula memberikan akselerasi menusuk masuk ke dalam kotak titik putih dimana dimaksimalkan dengan tendangan keras ke pojok bawah jala yang dikawal Marc Andre ter Stegen. Adapun keunggulan Peru cuma seumur jagung saja. Jerman sukses menyeimbangkan kedudukan skor menjadi imbang 1-1. Adapun kesalahan benteng pertahanan Peru sukses dimaksimalkan Brandt untuk melahirkan gol balasan. Kroos memberikan umpan diagonal kepada sosok Brant untuk membobol jala Peru. Gallese membuat penyelamatan lain untuk menghadang tendangan Ilkay Gundogan didalam kotak. Peru berhasil selamat sebab tak dihukum titik putih oleh pengadil lapangan usai menjatuhkan sosok Niklas Suele. Usai babak pertama usai, Jerman membuang kans untuk berbalik didepan. Pada menit ke 56, Jerman membuat skema serangan balik. Brant melepaskan hasil umpan yang pas dimana diterima oleh Timo Werner namun kala tinggal melewati penjaga gawang, percobaan yang dilakukannya melayang. Dua menit usia itu, Peru bergantian membuang kans dari proses sama. Jefferson Farfan memperoleh hasil umpan silang, namun tandukannya melayang ke atas jala Ter Stegen dalam keadaan one on one. Gol kedua dimana dinantikan Jerman pada akhirnya tercipta pada menit ke 85. Sosok Nico Schulz mengantarkan Herman meraih keunggulan dengan skor 2-1. Schulz mencoba peruntungannya melalui permainan melepaskan sepakan dari luar kotak titik putih. Gol tersebut terbantu dengan kesalahan sosok Gallese. Adapun kesalahan yang dilakukan Gallese memang banyak merugikan Peru. Akan tetapi, tak lama usai itu Gallese menghentikan Jerman melahirkan gol tambahan usai menggagalkan tendangan Timo Werner dari ruang sempit.
Susunan punggawa kedua tim, yakni:
A. Jerman
– Ter Stegen
– Boateng digantikan oleh Ruediger pada menit ke 46
– Suele
– Ginter digantikan oleh Kehrer pada menit ke 73
– Kimmich
– Guendogan digantikan oleh Mueller pada menit ke 84
– Schulz
– Reus digantikan oleh Draxler pada menit ke 46
– Brandt digantikan oleh Petersen pada menit ke 70
– Werner digantikan oleh Havertz pada menit ke 88
B. Peru
– Gallese
– Advincula
– Santamaria
– Trauco
– Araujo
– Farfan
– Yotun digantikan oleh Calcaterra pada menit ke 76
– Cueva
– Aquino
– Flores digantikan oleh Lopez pada menit ke 67
– Ruidiaz digantikan oleh Pena pada menit ke 86
Demikian berita dari Judi Bola Aman. (yn)