Jadwal Piala Dunia 2018 – Kane begitu diandalkan tim nasoinal Inggris di Piala Dunia, tapi mereka tidak boleh terus mengandalkan dirinya seorang.
Apa yang selama ini telah ditunjukkan oleh Harry Kane selama memperkuat Tottenham Hotspur di dalam 3 musim belakangan ini telah menunjukkan kepiawaian dirinya. Dia merupakan pemain Inggris paling tajam yang selalu mencoba untuk menaikkan rekor gol pribadinya dari musim ke musim terutama ketika berbicara soal gelaran di Liga Primer Inggris.
Di samping itu Kane juga merupakan salah satu pemain paling produktif di dalam susunan Inggris dengan torehan sebanyak 13 gol di mana delapan kali di antaranya terjadi di dalam 2 tahun akhiran ini. Tidak heran lah apa bila Inggris berharap begitu banyak untuk Kane di dalam Piala Dunia 2018 ini.
Terlebih lagi Inggris juga bakalan datang dengan amunisi pemain paling muda dan minim dalam hal pengalaman main di kompetisi besar. Mungkin di samping nama Kane, hanya pemain seperti Jordan Henderson, Raheem Sterling, Danny Welbeck, Kyle Walker dan Dele Alli yang pernah bermain di dalam ajang seperti Piala Dunia dan Piala Eropa.
Namun demikian Inggris sendiri juga tidak bisa senantiasi menjatuhkan ketergantungannya kepada Kane lantaran sepak bola adalah sesuatu yang menggunakan 11 orang di atas lapangan dan tentu saja harus lah ada pemain lain yang memberikan bantuan di atas lapangan. Mengenai hal ini Inggris sebenarnya tidak keurangan dalam hal pemain ternama walau pun memang harus diakui bahwa kualitasnya memang masih kalah apa bila dibandingkan dengan Brasil atau pun Argentina.
Sebab itu lah maka para pemain yang tampil baik di dalam level klub seperti Alli, Rashford, Vary dan Lingard diharapkan akan bisa memberikan dampak untuk membantu meringankan pekerjaan Kane di sini.
“Benar sekali kalau kami memiliki beberapa pemain ternama di sini dan kalian bisa melihat dengan jelas soal hal ini dan di samping itu kami juga memiliki 1 pemain yang begitu luar biasa akan tetpai kami memang tidak memiliki pemain yang bisa menjadi penentu di sini. Dan di sapming itu juga tidak banyak tim yang memiliki pemain seperti demikian sebagai contoh adalah Brasil dan Argentin.a” penuturan dari pada eks manajer tim nasional Inggris yakni Glenn Hoddle.
“Dan saya merasa mereka seharusnya bisa tampil dengan baik dan begitu juga halnya dengan seorang Rashford. Kalian bisa melihat dengan mata kepala sendiri bahwa kami dikelilingi oleh pemain yang memiliki talenta akan tetapi mereka belum siap untuk memenangkan World Cup ini akan tetapi sepertinya perempat final sudah cukup baik juga untuk mereka untuk dijadikan target.” terangnya menutup.
Neymar terjatuh dan bangun beberapa kali ketika Brasil mendapatkan hasil seri saat bertemu dengan Swiss di dalam Piala Dunia 2018. Dia sering kali dijadikan target dari pada para pemain Swiss. Secara total ada sepuluh kali pelanggaran yang dilakukan kepada bintang Brasil tersebut selama pertandinga n berlangsung.
Neymar pada dasarnya merupakan para pemain bintang yang paling diandalkan oleh tim nasional Brasil untuk menunjukkan sinarnya ketika bertemu dalam laga opening mereka kontra Swiss di dalam laga perdana mereka tanggal 18 Juni 2018 kemarin. Para pemain Swiss melakukan antisipasi dengan melakukan tekel, adu badan dan tarikan yang membuat Neymar jadi begitu kesulitan selama 90 menit.
Diketahui bahwa laga itu sendiri berkesudahan dengan angka 1-1 dan selalu ada sampai dengan 1 sampai dengan 2 pemain lawan ayng melakukan penjagaan khusus kepada pria yang terkunci kontrak dengan Paris Saint Germain itu.
Dilansirkan Jadwal Piala Dunia 2018 Terbaru kalau Neymar merupakan pemain Brasil yang paling banyak mengalami jatuh bangun di atas laga akibat pelanggaran yang terjadi dalam laga tersebut untuk 1 pertandingan saja semenjak tahun 1966 hal itu adalah yang terakhir kali terjadi.
Di samping itu Alan Shearer sempat dilanggar sampai dengan 11 kali saat Inggris bertemu dengan Tunisia tanggal 15 Juni 1998 lalu. Jumlah pelnaggaran untuk pemain Swiss terhadap Neymar merupakan salah satu yang paling banyak tercatat dalam sejarah kali ini.
“Mereka melakukan ganjalan terhadpa diriku dan ini sempat membuat saya mendapatkan rasa sakit. Namun demikian sama sekali tidak ada yang perlu dicemaskan kok mengenai hal ini. Usai tubuh andam erasa dingin maka akan ada rasa sakit juga secara garis besar akan tetapi seluruhnya tetap oke.” ujar Neymar setelah pertandingan.
“Biar demikian sekarang ini saya tidak ingin berbicara tentang hal ini. Yang perlu kulakukan sekarng ini cuma bermain sepak bola dengan baik dan benar dan memberikan kontribusi sebanyak mungkin untuk negara saya. Pada dasarnya itu merupakan tugas dari pada wasit untuk memberikan judge terhadap kejadian itu semua. Saya rasa itu memang merupakan hal yang wajar sekali untuk dilanggar dengan rutinitas seperti demikian. Memang kita harus memberikan perhatian akan tetapi di dalam sepak bola hal seperti ini adalah normal sepenuhnya.” lanjutnya menerangkan sekaligus juga mengakhiri penuturan bersama dengan Jadwal Piala Dunia 2018 Terupdate.
Manajer Joachim Loew mengungkapkan kalau tim nya tampil jelek sekali dalam pertandingan kemarin tadi. Terutama bila berbicara soal babak I dalam laga kontra Meksiko. Loew sendiri melihat bahwa Jerman tidak pernah menunjukkan rasa pank meskipun kalah di dalam pertandingan pembuka ini.
Memiliki status sebagai juara bertahan di dalam kompetisi paling besar di dunia sepak bola ini, Jerman sendiri mengawali World Cup in idengan cara yang begitu negatif. Tim dengan julukan yaitu Die Mannschaft sendiri mengejutkan sekali mengalami kekalahan ketika bertemu dengan Meksiko dengan angka 0-1 di dalam pertandingan pertama di babak grup di mana mereka tergabung dalam jajaran Grup F.
Diketahui bahwa gol semata wayang di dalam pertandingan tersebut membuat Meksiko menjadi pemenang di dalam laga yang berlangsung di Stadium Luzhiniki tanggal 17 Juni 2019 tersebut. Dan itu dicetakkan oleh Hirving Lozano di menit 35 berjalannya pertandingan.
Jerman pada dasarnya bermain dengan lebih menodminasi dalam pertemuan itu. Tercatat oleh Website Jadwal Piala Dunia 2018 kalau mereka memiliki cara bermain yang cukup efektif di mana penguasaan bola mereka sampai ke angka enam puluh persen. Jerman secara total melakukan sampai dengan 25 kali percobaan dengan sembilan bola di antaranya on goal. Aka ntetapi sayangnya tidak ada 1 pun dari percobaan mereka yang berhasil terkonversi menjadi gol.
Sebaliknya malah Meksiko bermai ndengan begitu efektif. Beberapa kali kesempatan serangan balik dari pada El Tri sangat menghantui lini belakang Jerman dan membuat pemain bertahan mereka luar biasa kerepotan.
“Tidak bisa dipungkiri dan anda semua bisa melihat bahwa permainan kami pada babak I jelek sekali. Kami bahkan tidak berhasil menampilakn cara bermain yang biasa kami pertontonkan kepada dunia.” terang Loew di dalam konfernsi pers setelah pertandingan tersebut selesai.
“Benar bahwa kami tidak menutup beberapa ruang. Kami tidak juga menampilkan kepada penonton soal permainan kami yang menyerang yang biasanya kami lakukan. Terlalu sering kali kehilangan bola ketika sedang menguasai bola itu sendiri sehingga hal ini pun kemudian memunculkan sebuah lubang yang begitu lbear dan ini dimaksimalkan oleh tim nasional Meksiko dengan begitu baik untuk kesempatan mereka melakukan serangan balik kepada kami.” imbuh sang pelatih Jerman itu seperti dikutip oleh penulis kami.
Mengalami kekalahan d dlaam pertandingan pertama memang tidak serta merta langsung menutup peluang dari pada Jerman untuk meloloskan diri ke babak slenajutnya. Akan tetapi dengan begini maka dapat ditarik kesimpulan yang mudah kalau mereka tidak boleh lagi kehlangan poin di dalam pertandingan pertama kontra Swedia tanggal 23 Juni dan Korea Selatan di tanggal 27 Juni yang akan datang nanti.
“Memang kami tidak hancur dengan keadaan sekarang ini dan kemudian jadi bodoh dan melakukan hal yang berbeda secara berkebalikan seratus persen. Kami tidak bodoh. Yang penting di sini adalah supaya kami tidak panik dengan hasil ini. Kami cuma kalah dalam 1 laga dan tidak ada yang dapat disimpulkan dari hal tersebut.” ujarnya seperti diterangkan dalam penulisan Prediksi Piala Dunia 2018. (RB)