Hasil Judi Online – Tim nasional Spanyol menelan kekalahan atas Georgia, skuat papan bawah pada akhir laga persahabatan menjelang Piala Eropa 2016.

Tim nasional Spanyol pun menyelesaikan persiapannya menjelang ajang Piala Eropa dengan jelek. Dalam pertandingan persahabatan terakhirny Spanyol pun menelan kekalahan atas skuat papan bawah yakni Georgia dengan skor 0-1.

Ajang Piala Eropa 2016 sendiri bakal berawal pada akhir minggu ini. Timnas Spanyol dimana merupakan kampiun bertaan bakal mulai dengan melawan Republik Ceko pada tanggal 13 Juni 2016 ini.

Berlaga pada dinihari rabu di Stadion Alfonso Perez, Tornike Okriashvili pun menjadi pahlawan kemenangan untuk Georgia. Ia menorehkan gol tunggal dalam pertandingan tersebut menjelang usainya babak perdana.

Sergio Ramos pun membuang sebuah kans emas pada awal laga. Hasil umpan yang matang dimana dilakukan Gerard Pique pada posisi dekatmistar jala, tak berhasil digapai oleh pemain lini elakang Madrid tersebut. Sementara tendangan Cesc Fabregas cuma masuk pada luar jala pada menit ke delapan laga.

Adapun dominasi Spanyol menjadikan Georgia tak mampu mengembangkan jalannya laga sehingga pun tertekan pada posisinya sendiri. Aritz Aduruz melakukan tendangan dimana masih menyamping saat melautkan hasil umpan yang dilakukan oleh Lucas Vazquez.

Pada menit ke 28, timnas Spanyol hampir melahirkan gol pembuka. Tendangan yang dilakukan Thiago Alcantara dari posisi luar kotak titik putih Georgia mengenai mistar jala pada menit ke 28. Usai itu, Georgia malah melakukan serangan balik.

Tusukan yang dilakukan Jordi Alba paa dekat jala mampu dipotong oleh Valeri Quzaishvili. Pada menit ke 40, Georgia membuat sernagan balik dan menjadikan benteng pertahanan Spanyol tergoyang. Para pemain bek mereka membuat kesalahan. Jaba Jigauri memberikan umpan ke arah Okriashvili dan dilanjutkan dengan sebuah sontekan dari jarak dekat dan menjadikan skor berubah menjadi 1-0 untuk kemenangan Georgia.

Pada paruh kedua, Spanyol kerap berupaya keras melahirkan gol penyeimbangan. Akan tetapi, usaha-usaha yang mereka lakukan sia-sia. Upaya Spanyol balik dipatajkan pada menit ke 87. Hasil umpan silang yang dilakukan Koke ke dalam posisi kotak titik putih disundul oleh sosok Gerard Pique amun bola masih menyamping ke kanan jala Georgia.

Pada menit terakhir menjelang usainya laga, tendangan Nolito dari ruang sempit hasil menlanjutkan umpan yang diberikan Silva mampu diamankan Roin Kvaskhvadze, penjaga gawang pengganti.

Adapun susunan pemain yang dirangkum Hasil Judi Online Hari Ini.
A. Spanyol
– De Gea
– Pique
– Jordi Alba
– Aduriz
– Nolito
– Sergio Ramos digantikan oleh San Jose pada menit ke 46
– Juanfran digantikan oleh Bellerin pada menit ke 46
– Fabregas digantikan oleh Iniesta pada menit ke 46
– Thiago Alcantara digantikan oleh Koke pada menit ke 46
– Lucas Vazquez digantikan oleh David Silva pada menit ke 61
– Busquets digantikan oleh Pedro pada menit ke 76
B. Georgia
– Amisulashvili
– Navalovski
– Kashia
– Lobzhanidze
– Kverkvelia
– Okriashvili
– Aburjania
– Jigauri
– Revishvili digantikan oleh Kvaskhvadze pada menit ke 55
– Jighaui Dvalishvili digantikan oleh Chanturia pada menit ke 72
– Qazaishvili digantikan oleh Kvilitalia pada menit ke 72

Spanyol menelan kekalahan dimana tak tersuga kala kalah atas Georgia 0-1. Pemain sayap asal Spanyol bernama Lucas Vazquez mengakui bahwa kuatnya kurang termotivasi.

Dalam laga tersbeut, Spanyol membukukan 76 persen ball posession dengan melakukan tembakan 17 kali dimana tiga diantaraya pas ke sasaran. Sementra Georgia dengan membukukan 24 persen ball posseion dan melakukan empat kali percobaan dimana dua diantaranya pas ke sasaran.

Hasil tersebut pastinya cukup mengecewakan. Spanyol semestinya meraih kemenangan dengan gampang menghadapi skuat yang jauh dibawah tingkatnya, apalagi ajang Piala Eropa 2016 hanya menghitung waktu saja.

“Dalam dunia sepakbola saat ini, kita dapat menelan kekalahan menghadapi siapapun juga. Hasil negatif seharusnya mampu lebih memotivasi kami. Kami mesti menjadikan hasil negatif ini sebagai kesangsian sebelum ajang Piala Eropa 2016 sehingga kami mampu mengawali ajang sebagus mungkin,” ugkap Vazquez setelah laga usai di Hasil Judi Online Malam Ini.

Untuk Vazquez, pertandingan ini merupakan laga debutnya dalam tim nasional papan atas. Vazquez memakai angka sembilan sebagai nomor punggung namun nomor sembilan tersebut tak membuat bebannya bertambah.

“Aku merasa senang dengan debutku ini, ini merupakan sebuah kado bagiku disini. Mengenakan kostum bernomor punggung sembilan merupakan kehormatan bagiku namun ini cuma sebuah nomor saja tak memberikan tekanan bagiku,” tambahnya.

Kekalahan ini merupakan kekalahan perdana bagi timnas Spanyol dalam 12 laga terakhinya atau semenjak ditaklukkan Belanda dengan skor 0-2 dalam pertandingan persahabatan pada bulan mei akhir. Walaupun menelan kekalahan di kala memerluka tambahan moral menjelang ajang besar, sosok Del Bosue tak merasa cemas.

“Memang betul bahwa laga hari ini membuat ami mencari rasa pede tambahan untuk melahirkan laga bagus dalam skuat. Pada kenyataannya tak begitu naun kebalikannya pastinya merupakan kekecewaan yang besar. Kami tak tampil jelek namun kami tidak pas dalam memberiakn serangan, tak sanggup membongkar benteng pertahanan Georgia dimna telah terorganisir dengan bagus,” ungkap manajer Spanyol.

“Kami tidak semestinya berusaha dan membetulkan hasil namun kami mesti har menerima dengan iklas. Kami masih mempunyai sebuah tantangan ang besar didepan mata kami dan hasil ini tak merubah hal itu. Ini memang hasil jelek bagi kami namun hasil ini seharusnya tak memberikan luka kepada semangat kami menjelang aang Piala Eropa 2016 atau membuat rasa gentar atas apa yang telah berada dan menanti didepan kami,” lanjutnya.

Adapun misi Spanyol dalam mempertahankan gelar Eropa bakal dimulai pada awal minggu mendatang. Spanyol pun bergabung bersama Turki, Kroasia dan Republik Ceko dan bakal membuka laga dengan melawan Ceko pada tanggal 13 Juni.

Meskipun Spanyol menelan kekalahan dalam laga duel Georgia namun mereka masih merupakan skuat unggulan kampiun. Hasil negatif tersebut pastinya dalam luar perkiraan karena sang rival memiliki tim jauh dibawah skuat Spanyol. Hasil tersebut digadang tidak menjadi ukuran bagi skuat unggulan pada ajang Piala Eropa 2016.

Hal tersebut sebagaimana dilontaran manaer Georgia bernama Vladimir Weiss dimana memberikan sanjungan untuk manajer Spanyol bernama Vicente del Bosue.

“Spanyol pastinya diantara skuat unggulan. Aku sungguh-sungguh senang dengan permainan Spanyol dan aku merasa gembira dapat meraih kemenangan. Namun hal itu tak memberika arti bahwa Spanyol tak ada diantara skuat unggulan,” ungkap Weiss.

“Mereka merupakan skuat hebat dengan sosok del Bosque dimana begitu pandai dan telah memetik keberhasilan,” lanjutnya.

Hingga kini masih menjadi tanda tanya, siapa penjaga gawang utama timnas Spanyol pada ajang Piala Eropa 2016 akan diketahui dalam hari laga. Adai ingin menilik pada penampilan penjaga gawang lebih kurnag dua tahun belakangan ini, Iker tetap menjadi yang paling oke.

Kekalahan tersebut mengundang kritika keras kepada tim rahan Del Bosque atas hasil pertandingan tersebut. Aplagi hasil egatif itu telah terjad cuma lima hari usai laga melawan Republik Ceko dalam grup D.

Sebuah kenyataan yang cukup menarik dari hasil negatif itu merpakan mengenai posisi kiper. Walaupun del Bosue masih belum memberikan kepuusan siapa penjaga gawang utama pada ajang Piala Eropa 2016 dalam pertandingan itu, De Gea pun dimainkan pada menit perdana dan tampil sepanjang laga. Jala De Gea dibobol oleh Okriashvili menjelang paruh perdana berakhrir.

Ini lalu menjadi gol nomor delapan dimana bersarang pada jala Spanyol dalam jangka waktu 20 bulan belakangan ini. Terhitung semenak novemer 2014, Spanyol telah melakoni 16 laga dimana terdiri atas Kualifisi Piala Eropa serta pertandingan persahabatan.

Yang paling menarik untuk disimak, dalam delapan gol selama 20 bulan itu tak ada satupun dimana terciptakala jala Spanyol dikawal leh Casillas. Penjaga gawang Porto tertrulis sembilan kali diturunkan pada menit awal. Demikian hasil kutipan Hasil Judi Online Terbaik.

Dari catatan statistik, dalam delapan buah gol dimana mask ke dalam jala Spanyol itu lebih banyak terjadi kal De Gea bermain sebagai penjaga gawang. Sedangan sisanya kala jala Spanyol dikawal oleh Sergio Asenjo, Sergio Rico dan Kiko Casilla.

Casillas bermain pada menit perdana laga kala Spanyol menaklukkan Korea Selatan dengan kemenangan 6-1 pada beberapa wwaktu silam. Namun kala Korea Selatan sukses melahirkan gol, Casillas telah digantikan Sergio Rico.

Catatan statistik Jadwal Judi Online, dapat menjadi sebuah pertimbangan bagi Del Bosque dalam memberikan ketentua siapa yang bakal dia pilih selaku enjaga gawag utama timnas Spanyol pada ajang Piala Eropa 2016 ini Sosok De Gea memang begitu oke kala menjaga jala M namun dalam timnas Spanyo, kelihatannya Casillas masih memiliki kans. (yn)