Cek Prediksi Bola – Kini Napoli menjadi tim yang makin positif di bawah kepelatihan Sarri. Mereka pun mulai jadi momok menakutkan.

Sampai dengan Serie A berjalan selama 18 pekan, Napoli berada di peringkat tiga klasemen dengan total 3t8 poin. Mereka memiliki torehan yang serupa dengan Fiorentina yang sementara ini berada pada peringkat kedua. Mereka hanya memiliki lebar 1 poin saja dari klub Inter Milan yang sekarang ini berada pada peringkat I.

Napoli sendiri masih merupakan tim yang paling sedikit mendapatkan kekalahan dengan torehan 2 kali kalah saja. Sementara itu diketahui bahwa 2 kekalahan tersebut mereka kantongi ketika berhadapan melawan Sassuolo dan Bologna.

Sementara itu satu hasil positif didaptkan oleh tim dengan julukan i Partenopei tersebut dalam partai teranyar ketika berhadapan dengan Torino di markas mereka sendiri. Diketahui kalau mereka sukses membukukan kemenangan tipis 2-1 dalam pertandingan tersebut.Menatap laga kontra Napoli di dalam sambungan Serie A yang bakalan dilangsungkan tanggal 10 Januari 2015 yang akan datang, Maurizio Stirpe yang merupakan Presiden klub Forsinoe memberikan penilaian bahwa calon lawan mereka merupakan tim yang terlihat begitu menakutkan bagi siapa pun juga.

“Seperti yang anda ketahui, ketika itu saya sedang duduk untuk melihat laga Torino dan Napoli. Namun demiian saya cuma melihat ada terjadi beberapa pergerakan saja dan hal tersebut merubah jalan pertandingan. Terlihat dengan sangat jelas perbedaan kekuatan di antara keduanya. Hal ini membuat saya begitu takjub dengan apa yang mereka tunjukkan.

“Kami tahu dengan jelas bagaimana susahnya laga tersebut bakalan berjalan. Pada saat ini Napoli sendiri adalah lawan yang paling susah untuk ditaklukkan apa bila berbicara soal ranah sepak bola Italia.” tegasnya menyambungkan.

Cek Prediksi Bola Jitu ingin melaporkan juga berita dari sepak bola Perancis tepatnya ayng kita bicarakan di sini adalah Claude Makalele. Sekarang ini dirinya sudah resmi menjadi Direktur Teknik dari klub AS Monaco. Jabatan tersebut seakan mensiyalisir level yang belum pernah dirambah oleh sang pemain.

Dengan menjabat sebagai Direktur Teknik maka itu merupakan artu bahwa Makalele sekarang ini telah mencicipi peran baru lagi semenjak terakhir kali memutuskan untuk gantung sepatu sebagai pemain di tahun 2011 yang lalu. Sebelumnya dia juga pernah menjadi asisten manajer di PSG di tahun 2011 sampai dengan 2013 yang silam. Lalu kemudian ia baru naik level menjadi manajer Bastia di tahun 2014 yang silam.

Perjalanannya dalam menjadi pelatih sebenarnya tidak begitu oke. Bastia ketika berada di bawah tangan kepelatihannya kurang baik sehingga hal tersebut membuat dirinya ditendang dari bangku maanjer hanya dalam jangka waktu enam bulan setelah pertama klai dia diangkat secara resmi untuk menjadi pelatih resmi. Diketahui kalau Makelele hanya sukses membaut timnya tersebut mendapatkan 3 kemenangan saja serta 4 hasil seri dari total 13 kali bertanding. Atau dengan kata yang lebih sederhana timnya tersebut memiliki persentase kemenagnan cuma 23 persen saja sejauh dia menjadi manajer di sana.

Makalele sendiri mengungkapkan kalau peran untuk menjadi direktur teknik akan sangat cocok dengan dirinya. Dia memiliki niatan yang sangat besar untuk menjadikan Monaco untuk memenuhi target mereka utnuk bermain di ajang Liga Champions yang mana memang sudah menjadi apa yang mereka harapkan dalam setiap musim mereka.

“Tentu saja saya merasa sangar senang karena bisa bergabung bersama dengan salah satu tim besar di Perancis dan menurut saya itu adalah hal yang sangat sempurna untuk diriku.” jelas Makalele mengujarkan ketika berbincang langsung bersama dengan Cek Prediksi Bola Online Indonesia.

“Ini merupakan sebuah tahap baru di dalam perjalanan karirku di bidang kulit bundar ini. Saya sendiri merasa sangat pede bahwa peran seperti ini akan sangat sempurna untuk diriku.” terangnya mengungkapkan lebih lanjut lagi.

“Saya merasa sudah tidak sabaran lagi untuk segera mulai bekerja di sana dengan seorang pelatih yang hebat yaitu Leonardo Jardim. Monaco sendiri menginginkan tiket untuk berlaga di Liga Champions dan saya akan melakukan apa pun di batas kemampuan saya untuk mewujudkan apa yang mereka inginkan tersebut setiap tahunnya dan kita akan lihat sejauh mana kah Monaco akan berjalan anntinya.” tegas mantan pemain Real Madrid dan Chelsea tersebut.

Kalau Monaco mengincarr kesempatan bermain di Eropa, beda halnya dengan Arsenal. Mereka menginginkan kemenangan di Piala FA secara 3 kali beruntun. Setelah memenangkan ajang tersebut di dalam 2 musim terakhir, kini mereka ingin melanjutkan momentum itu.

Sejauh ini, bisa dikatakan kalau tim dengan julukan The Gunners ini merupakan yang paling hebat apa bia berbicara soal gelaran Piala FA. Dalam 2 musim terakhir ini mereka telah berhasil menang terus secara berturut-turut dan itu membuat mereka memiliki total sebanyak 12 gelar tersebut dan itu adalah jumlah terbanyak apa bila dibandingkan dengan tim-tim lainnya.

Pda musim ini mereka bakalan bisa mengukir rekor impresif yang lain apa bila sukse menambahkan trofi ketigabelas dalam gelaran tersebut dan itu berarti Arsene wenger bakalan menjadi orang pertama semenjak tahun 1886 yang silam utnuk memenangka kejuaran tersebut sebanyak 3 kali secara berturut-turut.

Tim paling akhir yang mampu menorehkan rekor seperti itu adalah Blackburn Rovers dan itu terjadi pada tahun 1983,1986 yang silam Misi The Gunners pun akan dimulai ketika mereka berhadapan dengan Sunderland pada pertandingan babak III turnamen tersebut tanggal 9 Januari 2016 yang akan datang nanti.

Mengenai hal ini, Calum Chambers mengungkapkan kalau timnya sangat optimis akan bisa mencatatkan hal tersebut.

“Menurutku adalah kebanggaan tersendiri untuk bisa memenangkan trofi Piala FA ini. Ini akan membuat anda memiliki kelebihan tersendiri. untuk setiap musimnya ,arsenal akan merasa sangat bersemangat dalam menjalankan ajang ini. Ini adalah perasaan di mana tim anda akan selalu diunggulkan dan saya akan memberikan apa pun bagi tim ini supaya bisa menang dalam ajang ini.” kata Chambers mengujarkan seperti yang tertulis oleh Cek Prediksi Bola Liga Inggris.

“Dalam turnamen, saya bisa katakan bahwa segala hal bisa terjadi. Tim anda harus memiliki tujuan jangka panjang serta jangka pendek untuk bisa berhasil. Dan tentu saja apa yang kami inginkan adalah untuk memecahkan rekor yang sudah pernah kami buat selanjutnya.” tegasnya mengakhiri perbincangan.

Berita terakhir yang bakalan kami tuliskan di bawah ini adalah mengenai Arda Turan yang sebentar lagi akan bisa memberikan kontribusi untuk timnya. Dia telah bersabar menungguh tujuh bulan demi bisa mendapatkan kesempatan bermain bersama dengan klub barunya tersebut. Pria yang berdarah Turki tersebut pun mengungkapkan kalau dirinya kini merasa sangat lega karena sudah bisa merasakan kembali pertandingan yang sesungguhnya dan hal ini diungkapkann olehnya merupakan hal yang sudah ia nanti semenjak lama dan waktu itu akhir datang juga. Sehubungan dengan itu ia akan menampilkan performa terbaiknya untuk dia pertontonkan kepada orang banyak.

Seperti yang sudah pernah kami bahas sebelumnya, Arda Turan sendiri dibeli oleh pihak klub Los Cules melalui jendela transfer musim panas yang lalu dari klub Atletico Madrid. Dia didatangkan bersamaan dengan Aleix Vidal yang sebelumnya merumput bersama dengan klub Sevilla. Akan tetapi karena klub mereka memiliki masalah dengan Financial Fair Play akhirnya mereka pun harus menggenapi hukuman terlebih dahulu di mana mereka tidak boleh memainkan 2 pemain tersebut sampai dengan bulan Januari 2016. Kini sehubungan dengan waktunya sudah genap maka mereka sudah diberikan ijin untuk merumput lagi.

Dan kedua orang ini bahkan telah melakukan permainan debutnya ketika mereka diturnkan melawan Espanyol, di mana timnya sukses menang dengan skor 4-1 yang merupakan abgian dari pertandingan Copa del Rey fase enam belas besar. Laga itu sendiri menjadi sebuah hal yang melegakan untuk Turan karena setelah sekian lama bersabar akhirnya ia bisam eraskan kembali atmosfer bermain di dalam pertandingan yang asli.

“Untuk ku, bisa bermain dalam pertandingan setelah tujuh bulan sangat lah luar biasa. Ini adalah hal yang sangat melegakan. Berbeda sekali dengan aura ketika anda menjalankan sesi latihan. Laga yang sesungguhnya berlangsung jauh lebi intens. Dan untungnya kami bisa menang dalam pertandingan tersebut adn itu sangat lah berarti untuk saya.” jelas eks pemain Los Colchoneros itu mengungkapkan.

“Saya berjanji akan memberikan yang terbaik kepada tim ini supaya bisa terus mendapatkan kepercayaan dari pelatih.” tegasnya mengakhiri percakapan dengan Cek Pasaran Bola. (RB)