Cari Taruhan Bola Sbobet – Hasil undian ajang Liga Champions pada babak perempatfinal telah keluar. Barcelona bakal menghadapi Juventus.
Barcelona memiliki modal bagus kala melawan Juve di kancah Liga Champions. Walaupun begitu, Andres Iniesta telah memperkirakan jalannya pertandingan bakal rumit. Aapun undian di ajang Liga Champios yang digelar di Nyon, Swiss ada dinihari semalam telah selesai. Barca bakal berjumpa dengan Juventus. Pertandingan jornada perdana bakal digelar di markas Juventus pada tanggal 11 April nanti. laga di jornada kedua bakal dilangsungkan di markas Barca delapan hari usai laga di Juventus Stadium. Modal kemenangan Barca melawan Juve pada musim 2014-2015 silam masih membekas dalam diri Iniesta. Saat itu Barca meraih kemenangan dengan skor 3-1. Walaupun begitu, Iniesta menyatakan bahwa kedua skuat juga telah banyak melakukan perubahan.
“Untuk kami, ini merupakan momen yang bagus sebab kami mampu meraih gelar treble. Mereka telah banyak melakukan pergantian punggawa dan kami juga melakukan hal yang sama dan hal itu bakal berkaitan dengan laga duel ini. Namun, pertandingan bakal sama-saa rumit sebagaimana dalam pertandingan final nanti,” ungkap Iniesta di Situs Cari Taruhan Bola Sbobet.
Hasil undian ajang Liga Champions dimana menjumpakan Juve dengan klub Barca dinilai bukan merupakan laga balas dendam Juve atas ketidakberhasilan mereka pada laga final musim 2014-2015 silam. Pertandingan keduanya merupakan pertandingan ulang keduanya sejak terakhir kalinya berduel dua tahun lal. Kala itu Juventus menelan kekalahan dari klub Barca dengan skor 1-3. Dalam laga yang digelar di Olympiastadion, Berlin pada tanggal 6 Juni 2015 silam, Neymar, Ivan Rakitic dan Luis Suarez berhasil menjebol jala Juve. Pemain Juve bernama Claudio Marchisio memberikan penilaian bahwa perjumpaan kedua skuat pada paruh delapan besar ajang Liga Champions pada musim ini bakal menjadi pertandingan yang berbeda. Dia juga tidak berpikir soal misi mereka untuk balas dendam.
“Ini sungguh-sungguh bakal berbeda. Usai sebelumnya adalah final sebuah pertandingan. Kini bakal ada pertandingan dua jornada. Oleh sebab itu, kami tak mampu berpiir bahwa ini merupakan aksi balas dendam. Kami mesti menilai bahwa setiap babak sangat vital yang mana ada skuat dimana jauh lebih gampang diatas kertas. Namun seluruh skuat dimana telah tiba dalam titik telah memperlihatkan kualitas yang berbakat nan hebat. Seluruh orang dimana berada dalam tahap ini adalah klub yang hebat. Kami berduel dengan Barca dimana dapat melangsungkan comeback yang begitu fantastis menghadapi Paris Saint Germain agar dapat melangkah ke babak delapan besar dan kami telah tak sabar untuk melawan mereka,” ungkap Marchisio di Cari Taruhan Bola Sbobet Online.
Disamping itu, Barca tidak pernah merasa tampil di markas sendiri pada jornada kedua akan menjadi keuntungan bagi mereka. Menurut klub Barca sendiri, hasil jornada perdana di markas Juve merupakan sebuah hal yang sangat menentukan. Barca berhasil lolos ke babak delapan besar usai menalukkan PSG diparuh 16 besar ajang Liga Champions. Lionel Messi dan rekan satu timnya menelan kekalahan 0-4 di kubu PSG dan tampak bakal tergusur namun lalu di markas sendiri pada jornadda dua, Barca menaklukkan PSG dengan skor 6-1. Mestres berkeinginan Barca tidak butuh melakukan comeback kembali. Oleh sebab itu, hasil baik di jornada perdana dimana bakal digelar di Turin padda tanggal 11 April dimana begitu vital.
“Undian merupakan undian. Tidak ada pertandingan yang menghadapi rival gampang pada babak delapan besar namun kami kerap memperoleh rival yang berat. Tak bakal gampang menghadapi Juve diana kami lawan pada laga final dua musim kemarin. Ada sejumlah dinamika oke sekarang ini dan moral skuat tengah melayang. Namun ini tidak memberikan arti bahwa kami bakal lolos. Aku begitu menghargai Juve. Keuntungan melakoni jornada kedua di markas sendiri bakal dipastikan oleh sejumlah hal yang akan terjadi dalam jornada perdana. Kami berkeinginan tak sama dengan laga di kubu PSG lalu. Kami mesti menorehkan gol banyak di Juventus Stadium,” ungkap Mestre.
Sementara itu, Borussia Dortmund berhasil mengalahkan skuat dari papan bawah yakni Ingolstadt dengan skor 1-0 dalam sambungan ajang Bundesliga. Pierre Emerick Aubameyang menjadi sosok penentu hasil positif Dortmund melalui gol tunggalnya. Penampilan Dortmund kala melawan Ingolstadt pada dinihari jumat di Signal Iduna Park telah jauh dari kata mempercayakan. Walaupun demikian, kemenangan ini sekaligus memperpanjang torehan tidak tertaklukkan mereka di markas sendiri dalam pertandingan di ajang Bundesliga menjadi 33 pertandingan.
Dortmund berhasil meraih keungggulan usai Auameyang yang membobol jala Ingolstadt dimenit ke 14. Penyerang asal gabon tersebut memaksimalkan hasil umpan silang yang diberikan Marcel Schmelzer disebelah iri. Gol itu addalah gol yang ke 23 untuk Aubameyang di ajang Bundesliga pada musim ini. Dia pun menjadi pencetak gol erbanyak sementara dengan diatas Robert Lewandowski, pemain Bayern Munich yang membukukan 21 gol. Walaupun begitu, Dortmund juga mesti berterima kasih kepada penjaga gawang mereka yakni Roman Buerki. Mengapa?
Buerki bermain cukup oke dibawah tiang gawang khususnya pada paruh perdana kala mereka berhasil menggagalkan empat kans yang dilahiran oleh Ingolstadt. Pada babak kedua, permainan Dortmund tidak membagus dan mereka tak erhasil melakukan satu tendangan pun yang pas ke sasaran. Namun, hal tersebut tak berhasil dimaksimalkan oleh Ingolstadt untuk menyeimbangkan kedudukan. Oleh karena kemenangan tersebut, Dortmund tetap menduduki posisi ketiga pada papan klasemen sementara dengan membukukan 46 angka dalam 25 laga yang dilakoninya. Skuat didikan Thomas Tuchel tersebut berada dibawah RB Leipzig yang membukukan 49 gol dan Bayern yang membukukan 59 gol. Adapun klub Ingolstadt menduduki peringkat 17 dengan membukukan 19 angka.
Adapun susunan punggawa dari kedua klub, antara lain:
A. Borussia Dortmund
– Buerki
– Piszczek
– Sokratis
– Ginter
– Schmelzer
– Castro digantikan oleh Merino pada menit ke 83
– Guerreiro digantikan oleh Weigl pada menit ke 56
– Durm
– Kagawa
– Pulisic digantikan oleh Schuerrle pada menit ke 77
– Aubameyang
B. Ingolstadt
– Hansen
– Matip
– Bregerie
– Tisserand
– Hadergjonaj
– Cohen digantikan oleh Multhaup pada menit ke 83
– Morales digantikan oleh Hinterseer pada menit ke 91
– Suttner
– Leckie
– Kittel digantikan oleh Gross pada menit ke 75
– Lezcano
Demikian berita yang disampaikan oleh Cari Taruhan Bola Terbesar. (yn)