Bandar Taruhan Judi – Usai menjalani pekan pertama di Liga Primer, Juan Mata melihat kalau timnya sudah mengarah jauh lebih positif.

Musim 2015/16 ini, Manchester United melakukan start yang baik dengan bermodalkan kemenangan ketika menyambangi kandang milik Tottenham Hotspur 3 hari lalu, tepatnya tanggal 8 Agustus 2015 silam. Tim yang bermain di bawah asuhan manajer Louis Van Gaal tersebut memerlukan bantuan dari gol bunuh diri yang dilakoni oleh Kyle Walker untuk bisa membuat The Lilywhites kemenangan. Kejadian yang memilukan tersebut terjadi pada saat memasuki menit 22 berjalannya pertandingan.

Pada pertandingan itu sendiri, The Red Devils bereksperimen dengan menurunkan sejumlah nama barunya, seperti Sergio Romeru yang dimainkan selama full time sebagai kiper. Sedangkan Matte Darmian diberikan kesempatan bermain sebagai bek sampai dengan 81 menit. Di satu sisi, Morgan Schneiderlin diberikan kepercayaan untuk bermain full time. Memphis Depay sendiri juta diturunkan sampai dengan menit pertandingan menunjukkan angka ke-68. Kemudian Bastian Schweinsteiger diturunkan dari bangku cadangan ketika memasuki menit 60 untuk meng-substitusi Michael Carrick.

Walau pun tidak berhasil memetik kemenangan dengan cara yang meyakinkan, bahkan harus mengharapkan gol bunuh diri dari United, akan tetapi Juan Mata sebagai punggawa mereka mengungkapkan kalau The Red Devils telah berhasil mendapatkan hasil yang dibutuhkan yaitu untuk menjadi tim yang berbeda dari musim kemarin. Bandar Taruhan Judi Togel melansir kalau mereka harus mendapatkan kekalahan ketika memainkan di pekan pertama musim lalu. Di samping itu, mereka juga memiliki keuntungan lantaran klub pesaing utama mereka seperti Chelsea baru saja bermain dengan skor seri melawan Swansea City. Di satu sisi, Arsenal secara memalukan mengalami kekalahan ketika bermain kontra West Ham United. Di satu sisi, Liverpool harus berjuang mati-matian, bahkan sampai mendekati menit terakhir untuk bisa menundukkan Stoke City. Hal ini menunjukkan bahwa mereka telah memiliki satu langkah yang lebih maju di start Premier League musim ini yang mana terbilang cukup bagus.

“Untuk sekarang ini, kami sudah memiliki awal yang positif. Ini akan menjadi modal kami, sekaligus juga merupakan suntikan moral untuk para pemain. Kami sangat senang karena supporter masih terus dengan begitu fanatiknya memberikan dukungan kepada kami dari semenjak kami menjalani tur pramusim di AS sampai dengan sekarang ini. Kemudian di hari sabtulalu kami bermain melawan tim yang merupakan rival utama kami di Liga Primer yakni Tottenham yang mana harus kami akui adalah merupakan jadwal yang sangat memberatkan. Akan tetapi, coba tebak apa kawan? Kami berhasil mengalahkan mereka dengan apik, yang mana ini merupakan sesuatu yang tentunya positif bagi tim. Sedangkan beberapa pesaing utama kami harus terseok-seok. Kami sangat bangga karena berhasil memiliki perubahan positif pada awal 2015/16 ini. Semoga saja kami bisa terus maju dan membuktikan diri untuk ke depannya.” tegas Mata menuturkan dalam wawancara eksklusif dengan Bandar Taruhan Judi Casino.

“Seperti yang telah kalian saksikan, pertandingan yang kami jalankan memang bukan lah yang ‘the best of the best’. Namun demikian kalian semua di satu sisi juga harus memiliki sedikit rasa pengertian bahwa ini baru lah laga pertama dan ritme permainan kami memang masih perlu untuk diperbaharui. Tidak gampang untuk bisa langsung menurunkan permainan terbaik anda ketika sebagian dari pemain-pemain yang anda miliki di dalam klub adalah orang baru. Tapi di satu sisi saya harus mengakui kalau mereka telah mngeluarkan performa terbaik mereka. Dan oleh karena itu saya secara khusus memberikan apresiasi kepada mereka karena telah bekerja dengan sangat keras untuk membuat permainan kami bisa terus aktif selama pertandingan berlangsung. Old Trafford adalah tempat di mana para pemain berbintang lahir dan menunjukkan ketajamannya serta menjadi pemain yang diakui di dunia. Saya rasa tidak perlu lagi bagiku untuk menyebutkan siapa saja nama-nama pemain hebat yang sudah pernah terlahir dari klub ini lantaran semua orang sudah pasti mengetahuinya bukan?” paparnya menambahkan.

“Kami juga sekarang ini sedang mempersiapkan strategi yang akan kami gunakan untuk jadwal kontra Aston Villa yang merupakan laga selanjutnya yang bakal kami jalankan. Mereka telah memiliki sebuah pembukaan yang baik dengan menundukkan klub Bournemouth di kandang lawannya tersebut. Melihat hal itu, sudah barang tentu sama sekali kami tidak akan menganggap remeh kekuatan yang mereka miliki. Sudah saatnya kami harus menghadapi setiap pertemuan dengan kepala tegak tanpa memandang siapa status lawan kami.” tandas pria yang berkebangsaan Spanyol ini.

Secara khusus, kita memang sah-sah saja dengan mengatakan kalau Arsenal telah gagal untuk memenuhi ekspektasi besar yang diharapkan oleh para fans-nya dengan cara mengalami kekalahan di pekan pertama mereka. Mereka pun kemudian dikatakan sebagai klub tanpa ada pemain yang memiliki kharisma bak pemimpin.

Tampil baik dengan mengoleksi 3 piala di pra musim, Arsenal malah blunder dan mengalami kekalahan di opening Premier League musim ini. Mereka ditundukkan 2 gol tanpa sempat membalas 1 gol pun, yang mana bisa dibilang cukup memalkukan.

George graham yang merupakan mantan pemain Meriam London mengutarakan kepada Bandar Taruhan Judi Bola Tangkas menuturkan kalau ada 1 unsur yang kurang dari klub Arsenal. Bukannya mengenai pemain yang berbintang dan memiliki skill, namun kurangnya figur seorang pemain dengan jiwa memimpin di lapangan hijau.

Hal ini sangat lah nampak dari cara Arsene Wenger melingkarkan ban kapten kepada pemain yang dianggap salah. Memang bisa terlihat dengan jelas kalau dalam beberapa musim terakhir ini, jabatan tersebut dimiliki oleh beberapa pemain mereka yang bisa memang terbilang berkualitas seperti halnya Cesc Fabregas, Robin Van Persie dan Thierry Henry. Namun yang menjadi sebuah kesalahan beasr yang sering kali tidak bisa dimaafkan oleh para supporternya adalah fakta bahwa mereka juga suka menjual kapten mereka kepada klub lain. Tentu kami tidak usah memaparkan lagi siapa nama-nama yang mereka masukkan ke dalam daftar jual di jendela transfer.

Yang terbaru, adalah Thomas Vermaelen yang mereka lepas klausulnya kepada klub raksasa Spanyol, Barcelona. Sedangkan untuk musim ini, jabatan tersebut kini menjadi milik Mikel Arteta. Apa bila melihat kepada kontrak si punggawa, sisanya tinggal 1 tahun saja, yang mana ini berarti membuat The Gunners harus segera memutuskan siapa yang akan mengemban tugas itu selanjutnya apa bila nanti Arteta kontraknya tidak lagi mereka perpanjang pada musim yang akan datang.

“Sebenarnya saya cukup bingung dengan sistem yang diterapkan oleh Arsenal. Satu kata yang bisa saya deskripsikan untuk mereka adalah kenyataan bahwa keputusan-keputusan yang mereka buat kebanyakan bersifat abstrak dan sulit untuk diterima oleh logika. Mereka seperti membuat segala sesuatunya dengan asal-asalan dan terkesan tidak rapih. Satu hal yang membuat tanda tanya cukup besar adalah kenyataan bahwa mereka memiliki kinerja di pra musim yang sangat positif. Tapi sesudah itu, mereka kemudian menjadi menurun drastis secara performa. Yang paling parah adalah ketika West Ham United berhasil memiliki persentase dominasi bola mencapai 50 persen. Menurut anda, kapan ada tim tamu yang bisa memiliki dominasi macam itu di kandang lawannya? Hal ini tentu saja sangat jarang terjadi, bukan?” ujar Graham memaparkan opininya saat ditemui oleh Bandar Taruhan Judi Isin4D.

“Terlebih lagi, Si Gudang Peluru sama sekali tidak merubah cara bermainnya dengan berusaha memberikan tekanan kepada lawannya tersebut demi bisa mendapatkan bola lebih banyak dan mengubah berjalannya pertandingan. Mereka malah memainkan permainan yang dibuat oleh West Ham United. Dan di situ lah mereka mengalami yang namanya celaka. Kekalahan itu tidak mengherankan bagi saya karena menurutku mereka bermain dengan sangat monoton dan sangat mudah untuk ditebak permainannya oleh tim lawan. Padahal sebenarnya mereka memiliki pemain hebat macam Mesut Oezil yang bisa membuat peruntungan mereka di lapangan berubah, tapi sayangnya mereka tidak memaksimalkan dirinya. Menurutku Wenger harus lebih memandang karakteristik yang dimiliki oleh pemainnya satu per satu untuk bisa mendapatkan chemistry permainnya.” ulas Graham seperti laporan yang tertulis oleh Bandar Taruhan Asia. (RB)