Bandar Taruhan Bola Terbaru – Ada kemungkinan kalau Gareth Southgate berpikiran untuk mencadangkan nama Wayne Rooney.

Walau pun Inggris berhasil membungkam Malta dalam sambungan Kualifikasi Piala Dunia tahun 2018 ini, namun demikian sering kali nama Rooney menjadi bahan perbincangan yang begitu panas. Sebagai seorang kapten, sering kali Rooney diberikan penilaian merupakan orang yang tidak memberikan kinerja oke untuk klubnya.

Dan salah satu momen paling tidak mengenakkan dalam pertandingan tersebut adalah bahwa Rooney sering kali sempat dikolongi oleh seorang pemain Malta dan hal ini tentu sja sangat lah memalkukan. Video ini sendiri langsung menyebar di dunia maya dengan begitu cepat dan bahkan sering kali menjadi bahan candaan dan tertawaan.

Walau pun demikian Southgate tetap mengugnkapkan kalau ROoney adlah orang yang tetap harus mendapatkan semangat dan respek dari tim nya sehubungan dengan dia merupakan orang dengan jumlah gol paling banyak untuk tim nasional Inggris yakni 53 angka dan itu adalah yang paling banyak sepanjang sejarah Tiga Singa.

Mengenai apakah Southgate akan dicadangkan oleh mantan manajer Middlesbrough tersebut dia memberikan isyarat bahwa hal tersebut mungkin saja terjadi.

“Sekarang ini saya harus membuat keputusan mengenai apa yang terbaik untuk tim ini. Dan setiap kali saya memilih untuk menjadi seorang pemain bersama dengan tim nasional INggris, maka sudah barang tentu akan ada beberapa pemain yang harus duduk di bangku cadangan. Walaupun mereka akan main setiap pekan di dalam klub” keterangan Southgate menerangkan seperti yang berhasil dituliskan langsung oleh Bandar Taruhan Bola Terbaru di Indonesia.

“Sekarang ini kami semua harus berada dalam keadaan siap tidak ada yang boleh berada dalam keadaan sebaliknya. Karena itu merupakan bagian dari pekerjaan ini. Ketika saya ditunjuk untuk menjadi manajer sementara maka saya sudah tahu akan ada beberapa hal yang harus saya kerjakan.” terangnya memaparkan lebih lanjut lagi.

Rooney sendiri telah mulai kehilangan tempat di dalam klubnya Manchester United. Dalam beberapa pertandingan terakhir, pemain yang berumur 30 tahun tersebut cuma diturunkan sebagai seorang manajer saya.

Inggris sendiri akan melakukan laga kontra Slovenia dalam sambungan Kualifikasi Piala Dunia tahun 2018 Grup F zona UEFA. Pertandingan ini akan dilangsungkan tanggal 12 Oktober 2016 dini hari.

Di dalam kesemptan membahash ari ini ada seorang yang ingin kami bicarakan dan itu adalah seorang Paul Pogba. Hugo Lloris yang merupakan kiper dari pada tim nasional Perancis mengungkapkan bahwa ada beberapa hal kecil yang memberikan gangguan dari pada kinerja dari pada si pemain tersebut dan salah satu nya adalah berbicara tentang gangguan fisiknya.

Pogba sendiri secara menghebohkan melalui jendela transfer musim panas mengungkapkan bahwa dirinya pindah ke kubu Manchester United. Sejauh ini sapai dengan sekarang ini ia masih belum menunjukkan kinerja yang oke bersama dengan tim. SEjauh ini dia baru berhasil memberikan 1 gol saja walau pun tampil oke dalam pertandingan terakhir bersama dengan Manchester United akan tetapi dirinya sampai dengan sekarang ini masih belum berada pada ekspektasi yang diinginkan.

Dan hal ini juga berlaku ketika dia bermain untuk negaranya tim nasional Perancis. Kinerja nya bisa dibilang belum berada pada level luar biasa seperti yang diharapkan oleh kebanyakan orang. Lloris sendiri yakin kalau Pogba disebutkannya memiliki talenta oke dan masih bisa kembali kepada level kinerja teroke nya.

“Sekarang ini banyak sekali pemain pada level Eropa sedang berada dalam kesulitan ketika anda membahas tentang kebugaran fisik mereka dan salah satu orang yang menderita hal tersebut adalah Paul Pogba. Saya harus mengungkakan bahwa orang-orang mustinya memberikannya waktu sebelum berbicara lebih banyak tentang dirinya karena apa bila kalian melihat dari sisi nya maka sudah barang tentu apa yang terjadi kepadanya akan bisa menjadi membaik sehubungan dengan berjalannya waktu.

Untuk sekarang ini Perancis sedang berada pada peringkat kedua pada papan klasemen sementara di Grup A Kualifikasi World Cup tahun 2018 di mana mereka telah memiliki empat poin di genggaman. Dan ini merupakan milik yang sama dengan yang diunyai oleh Belanda yang sementara waktu ini berada pada peringkat pertama sebagaimana dituliskan oleh Bandar Taruhan Bola Terbaru Jakarta di sini.

Sebuah berita mengejutkan berhasil kami lansir dari tim nasional Spanyol. Salah satu pemain mereka yang ikonik bernama Gerard Pique memutuskan untuk keluar dari tim nasional Spanyol setelah pergelaran Piala Dunia taun 2018 nanti. Alasan utamanya adalah karena dia tidak berhenti diberikan kritik terhadap permainan yang ia tampilkan dan ia mengaku sudah tidak tahan lagi utnuk menahan ocehan seperti itu.

Sudah bukan lagi rahasia umum bahwa Pique menjadi sasaran cemoohan serta kritikan dari pada banyak orang terutama dari pra fans Spanyol itu sendiri. Sering kali dia diberikan sorakan dari pada para fans ketika sedang memperkuat La Furia Roja. Hal ini sama sekali tidak lepas dari pada perilakunya yang memberikan dukungan terhadap kemerdekaan dari pada Catalans sementara itu juga kontroversi yang sering sekali ditimbulkan tentang rivalitas dari pada Real Madrid dan barcelona yang selalu ia komentari dengan begitu kental.

Dan yang paling parah adalah ketika pIque mendapatkan kritikan ketika dia memotong lengan jersey nya ketika tim sedang berhadapan dengan Albania di dalam sambungan Kualifikasi World Cup tahun 2018 yang silam, yang mana hal ini dilangsungkan tanggal 10 Oktober yang lalu. Di dalam pertandingan tersebut Pique sedang menggunakan seragam lengan panjang yang mana kemudain ia potong di bagian tangannya. DAn dia pun kemudian diberikan tuduhan telah menghilangkan garis merah kuning yang mana identik sekali dengan bendera dari pada Spanyol di bagian ujung lengan.

Namun demikian hal ini secara cepat langsung mendapatkan bantahan dari pada RFEF atau yang kita kenal sebagai Federasi Sepak Bola Spanyol. Mereka langsung mengungkapkan bahwa ia memotong bagian lengannya tersebut sebagai sebuah bentuk untuk kenyamanan dalam bermainnya.  Mereka juga menegaskan bahwa di lengan tersebut iada kesan seperti bendera Spanyol dalam penggunakan seragam tandang.

Tuduhkan itu adalah sebuah titik dari pada puncak emosi dari pada Pique. Pemain bek yang berumur 29 tahun tersebut pun pada akhirnya memutuskan untuk pensiun dari tim nasional setelah pergelaran Piala Dunia tahun 2018 ini. Di dalam statement-nya tersebut RFEF juga mengungkapkan kepada kami bahwa kritik yang seringk ali tidak beralasan adalah landasan dari pada kenapa Pique memutuskan untuk pensiun dari klubnya.

“Memang benar bahwa saya merasa lelah dengan seluruh hal tersebut dan  di dalam setiap pertandingan yang saya mainkan sselalu akan ada saja kritikan meskipun saya tidak melakukan sesuatu itu dengan sengaja dan ini sering kali mengganggu sya secara psikologi. Dan saya pikir ini sudah berada di puncak nya dan terkadang anda tidak bisa menahan hal seperti ini di dalam hati anda. Jalan terbaik adalah untuk keluar dari sini dan menjalani hidup anda dengan lebih nyaman. Saya sudah tidak ingin lagi terlibat dengan mereka. Dan kupikir ini adalah jalan tengah yang paling baik. Kupikir mereka juga senang dengan apa yang kulakukan ini.” keterangna dari pada Pique mengungkapkan untuk Bandar Taruhan Bola Terbaru Online.

“Sementara itu saya juga ingin memberikan klarifikasi di sini bahwa alasan kenapa saya memotong lengan dari pada seragam saya adalah karena lengannya pendek dan hal tersebut mengganggu saya dalam melakukan permainan saya. Memang benar bahwa saya telah melakukan segalanya namun demikian saya sudah tidak tahan lagi dengan semua itu. Memotong lengan baju adalah hal yang menuntaskannya. Namun demikian para supporter mempermasalhkannya. Saya sudah tidak tahu lagi bagaimana cara memberikan keterangan kepada mereka tentang hal ini.” jelasnya menuturkan kepada kami.

“Saya selalu mencoba untuk memberikan seratus persen kepada tim ini akan tetapi sering kali hal tersebut sepertinya tidak dihargai dan saya kurang senang dengan perlakuan mereka yang seperti itu. Saya ingin mencoba peruntungan saya dengan cara lain saja. Sepertinya hal itu akan membuat saya merasa lebih senang dalam melakukan karir saya sebagai seorang pengolah kulit bundar profesional di sini.” akhir kata dari pada pria yang merupakan kekasih dari pada penyanyi terkenal bernama Shakira tersebut, sekian dituliskan langsung oleh Bandar Taruhan Bola Terlengkap. (RB)