Bandar Taruhan Bola – Portugal sekarang telah berhasil berada pada semifinal Piala Eropa. Ronaldo memiliki mimpi memenangkan turnamen ini.

Tim nasional Portugal berhasil menjejakan diri sampai kepada fase semi final setelah sukses menyingkirkan tim nasional Polandia. Dalam fase perempat final yang berlangsung tanggal 1 Juli 2016 tersebut yang mana pertempuran ini dilangsungkan di Stade Velodrome, tim nasional Portugal tersebut sukses mendapatkan kemenangan dengan skor akhir 3-5.

Sebelumnya Polandia dan Portugal bermain dengan skor seri 1-1 selama 120 menit laga berjalan. Robert Lewandowski sukses membuahkan gol terlebih dahulu untuk Polandia sebelum pada akhirnya keunggulan tersebut dinetralkan kembali oleh Renato Sanches.

Pada babak adu penalti, seluruh eksekutor dari pada Seleccao das Quinas berhasil memenangkan adu penalti. Eksekutor ke-4 dari pada Poalndia yakni Jakob Blaszczykowski merupakan orang yang tidak berhasil membuahkan bola ke dalam gawang dan menyebabkan kekalahan untuk tim nya tersebut.

Pada dasarnya Portugal sendiri masih belum mempertontonkan permainan yang maksimal sejauh pergelutan di Piala Eropa kali ini. Mereka belum sukses memenangkan kemenangan dalam menjalankan waktu normal bahkan satu kali pun. Sudah barang tentu bahwa hal ini adalah sesuatu yang sangat tidak menyenangkan untuk mereka.

“Saya bisa katakan kalau hal ini seperti sebuah mimpi. Seperti yang sudah saya ungkapkan, saya sama sekali tidak ingin mengelak soal permasalahan ini. Dan tentu saja ini merupakan sebuah mimpi dan saya bakalan bisa memenangkan gelar juara bersama dengan tim nasional dan hal ini adalah sesuatu yang realistis.” keterangan dari pada winger Portugal tersebut menerangkan lebih lanjut bersama dengan Bandar Taruhan Bola Online.

“Sekarang ini kami sedang berada dalam trek yang benar dan saya sendiri menghimbau kalau kami bakalan bisa menjadi tim yang lebih baik lagi ke depannya.” terangnya mengimbuhkan kepada kami.

Pemain striker Polandia, Robert Lewandowski tidak berhasil mempertontonkan penampilan yang oke di turnamen Piala Eropa. Akn tetapi Adam Nawalka yang merupakan manajer dari pada Polandia mengungkapkan kalau ia merasa tetap puas dengan kinerja dari pada pemainnya tersebut.

Lewandowski sendiri tidak berhasil membuat penampilan oke mereka diteruskan pada level klub. Bersama dengan kubu Bayern Munchen musim kemarin pemain penyerang yang berumur 27 tahun terserbut berhasil mendapatkan 42 gol dari total bermain sebanyak 51 kali atau dengan kata lain, dalam hitungan per laga sang pemain memiliki sampai dengan total 0.8 gol per pertandingan yang ia mainkan.

Namun demikian dalam konteks sebagai bomber yang tajam pada faktanya ia cuma berhasil memberikan kontribusi 1 gol saja dalam penampilan dengan menggunakan seragam timnas. Gol itu baru berhasil datang dalam pertandingan penentu Polandia ketika mereka pada akhirnya dikalahkan oleh Cristiano Ronaldo cs dan hal ini adalah melalui tendangan penalti 5-3 setelah bermain dengan skor seri sampai dengan babak extra time di fase enam belas besar.

“Lewandowski sendiri pada dasarnya akan selalu menjadi bagian yang super krusial untuk tim ini dan sekarang ini ia merupakan kapten tim. Dia memiliki kharisma yang bisa memotivias para pemain yang sedang berada di lapangan. Prestasinya secara individual secara tidak langsung telah membuat tim yang ia bela tersebut memiliki motivasi tersendiri dan hal tersebut memang sama sekali tidak bisa terelakkan oleh siapa pun juga.” lanjut Nawalkan menerangkan lebih lanjut lagi.

Walau pun pada akhirnya mereka tereliminasi Polandia sendiri telah berhasil membuat sejarah baru dengan berada pada fase perempat final dan ini adalah untuk pertama kali nya hal tersebut terjadi kepada mereka pada pertandingan di Piala Eropa. Sudah barang tentu bahwa ini merupakan sebuah hal yang sangat mengecewakan untuk mereka. Namun demikian dilihat dari sisi mana pun juga, ini merupakan titik tertinggi mereka dalam catatan sejarah mereka dalam pergelaran Piala Eropa ini. Sebelumnya titik tertinggi mereka hanya lah berada pada babak grup saja. Sekarang? Perempat final pun sudah mereka mainkan dan hal ini benar-benar adalah hal yang luar biasa terjadi kepada mereka.

Dalam bahasan yang lebih lanjut ini Bandar Taruhan Bola Ibcbet akan membahas tentang Erome Boateng yang mana sang pemain mengaku kalau dirinya siap untuk diturunkan dalam pertandingan perempat final kontra Italia. Pemain bertahan Jerman tersebut juga mengakui bahwa diri sama sekali tidak kuatir walau pun sekarang ini sedang terkena ancaman akumulasi kartu.

Boateng sendiri sudah terkena masalah pada bagian betisnya semenjak melakukan pertandingan kontra Irlandia Utara pada babak grup. Walau pun pada akhirnya berhasil mendapatkan kesempatan bermain ketika berhadapan dengan Slovakia pada babak enam belas besar namun demikian Boateng sama sekali tidak mendapatkan kesempatan untuk tampil secara full time karena pada akhirnya ia harus ditarik keluar dari lapangan dan ini terjadi pada menit 72 berjalannya pertandingan.

Dan sekarang ini Jerman telah dinanti oleh Gli Azzurri pada fase perempat final di mana ini akan terjadi tanggal 3 Juli 2016 yang akan datang nanti. Untuk berhadapan dengan Italia, Boateng sendiri mengungkapkan kalau dirinya telah fit secara utuh dan siap untuk dimainkan oleh sang pelatih untuk turun berperang di lapangan.

“Sekarang ini betis saya sama sekali sudah tidak lagi bermasalah dan saya rasa tidak ada lagi yang perlu dikuatirkan tetnang hal ini karena saya sendiri merasa sudah benar-benar fit tentang hal ini.” keterangan dari pada sang pemain menuturkan kepada Bandar Taruhan Bola Internet yang meliput dirinya.

Boateng sendiri pada dasarnya sekarang ini sudah menelan kartu kuning dalam laga kontra Poalndia ketika memainkan babak grup. Apa bila nantinya mendapatkan kartu kuning lagi saat berhadapan dengan Italia dan Jerman berhasil lolos maka nantinya pemain berumur 27 tahun tersebut akan resmi tidak boleh diturunkan lagi dalam pertandingan semi final nanti.

“Saya sendiri bakalan berhadapan dengan pertandingan ini seperti dalam laga-laga yang lain. Baik itu mengenai cedera atau pun persoalan yang berhubungan dengan kartu tidak akan mengurangi kadar saya tentang permainan ini karena saya benar-benar ingin tampil all out tanpa ada satu apa pun yang menghalangi diri saya.” respon dari pada Boateng soal akumulasi kartu yang mengancam dirinya.

“Kami telah lama menanti pertandingan seperti ini. Bermain sepak bola adaalh passion saya. kami akan menjadikan ini sebagai sebuah pertandingan yang luar biasa. Kami ingin meninggalkan lapangan sebagai seorang juara dan kami akan berusaha dengan sangat keras untuk bisa mencapai level tersebut.” akhir katanya menuntaskan kepada kami.

Sementara itu Jose Fonte yang merupakan bek dari pada Seleccao mengungkapkan kalau Manchester United akan menyesal karena tidak berahsil mendapatkan nama Renato Sanchez di jendela transfer ini, karena pada dasarnya sang pemain terkait merupakan bakat yang luar biasa dan ia telah menunjukkan hal ini bersama dengan tim nasional Portugal.

Pada dasarnya nama Sanches berkali-kali muncul di dunia media sedang menjadi salah satu list dalam daftar buruan Manchester United di jendela transfer musim panas. Sering kali dikabarkan kalau The Red Devils mengirimkan seorang scout untuk melakukan pemantauan soal pemain gelandang berumur 18 tahun tersebut.

Akan tetapi singkat kata Sanches memilih untuk berlabih bersama dengan kubu Munchen. Tim dengan julukan Die Roten tersebut merogoh kocek sebsar 35 juta euro untuk bisa mendapatkan jasanya. Hal ini juga ditambah lagi dengan beberapa klausul tambahan yang berhubungan dengan kinerjanya bersama dengan kubu Bayern. Dan apa bila ditotalkan maka harga dari pada sang pemain akan menarik sampai dengan delapan puluh juta euro apa bila memenuhi persyaratan yang diinginkan oleh pihak klub.

Fonte sendiri merupakan pemain dari klub Southampton dan ia memberikan penilaian kalau mereka sudah melewatkan talenta yang sangat baik beberapa kali.

“Sebagai seorang pemain dari Liga Primer, saya bisa merasakan kalau Renate Sanches adalah seorang pemain yang sangat luar biasa. Dan Manchester United pernah menargetrkannya. Dan kegagalan mereka untuk mendapatkan ang pemain adalah hal yang begitu disayangkan karena dia adalah seorang talenta yang luar biasa dan tidak ada satu orang pun di sana saya yakin bisa menyangkal hal tersebut. Mungkin di lain kesemptan mereka bisa mendapatkannya tapi bukan untuk sekarang ini.” tegasnya menuturkan seperti lansiran yang tertulis oleh Bursa Taruhan Bola. (RB)