Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Bandar Judi Online – Neymar Tuai Kontroversi

Bandar Judi OnlineBandar Judi Online – Usai melakoni musim gemilang bersama Barcelona dan memperoleh sanjungan kini Neymar malah membuat kontroversi.

Untuk pertama kalinya Brasl menelan kekalahan dalam 12 laga terakhirnya. Kekalahan tersebut juga diikuti dengan pemberian kartu merah oleh wasit kepada Neymar, pemain bintang Brasil.

Melawan Kolombia dalam sambungan di paruh Grup C di ajang Copa America yang dilangsungkan di Santiago, Chile pada pagi ini, Brasil menelan kekalahan 0-1 usai Jeison Murillo menorehkan gol pada menit ke 36.

Dilansir oleh Bandar Judi Online Terpercaya, ini merupakan hasil negatif yang pertama untuk Brasil dalam 12 pertandingan terakhir yang dilakoninya dan juga merupakan kekalahan pertama dibawah penanganan Carlos Dunga dimana balik menangani timnas Brasil tersebut setelah Piala Dunia 2014.

Yang paling tidak menyenangkan adalah Neymar mesti absen dalam laga ketiga menghadapi Venezuela. Hal ini dikarenakan ia memperoleh kartu merah usai laga dimana terjadi diakhir pertandingan.

Neymar kala itu membuat marah sejumlah pemain Kolombia sebab masih menyepak bola meskipun sang pengadil lapangan telah membunyikan peluit panjang. Bola sepakannya mengenai badan Pablo Armero.

Menyaksikan hal itu, Murillo pun langsung jalan mendekati Neymar dan kelihatannya memberikan protes atas sikapnya. Lalu Neymar tampak menyundul kepala Murillo meskipun tidak begitu keras. Kala para pungagwa berkumpul. Dari belakang, penyerang Kolombia bernama Carlos Bacca mendorong Neymar dengan keras dan menjadikan keadaan menjdi ricuh.

Kala berjalan ke ruang ganti, sang pengadil lapangan mengejar Neymar serta memberikan kartu merah. Bacca sendiri juga memperoleh kartu merah. Kontroversi yang dibuat Neymar inilah dimana lalu diperingkatkan oleh Xavi Hernandez.

Pemain sepakbola berumur 23 tahun tersebut memperoleh kartu merah kala Brasil ditaklukkan oleh Kolombia dengan skor 0-1 dalam sambungan laga Grup C pada pagi ini. Kala pertandingan telah dinyatakan usai oleh pengadil lapangan, Neymar dimana berposisi sebagai kapten skuat Brasil malah melakukan sebuah sikap yang kurang baik sehingga membuat para pemain lawan merasa marah.

Yang jauh lebih pahit disini adalah, Neymar diyakini bakal absen kala Brasil menjalani babak penyisihan grup terakhir menghadapi Venezuela meskipun pertandingan tersebut negitu penting sebab tanpa adanya Neymar diyakini bakal memberikan pengaruh besar kepada penampilan Brasil.

Dalam catatn statistik Bandar Judi Online Terkenal bahwa Neymar telah membukukan 44 gol dalam 64 laga yang dilakoninya di timnas. Mantan pemain Santos tersebut saat ini menduduki posisi kelima dalam daftar pencetak gol terbanyak Brasil dengan selisih 23 gol dari torehan paling banyak oleh Pele sebantak 77 gol. Diumurnya yang masih belia, Neymar pun dipercaya bakal mampu menyeimbangkan atau melewati rekor pemain legenda tersebut.

Sementara pada tingkat klub, Neymar tengah menikmati penampilan terbaiknya. Usai meraih keberhasilan besar di Santos, Neymar juga sukses mengantarkan Barca meraih gelar treble pada akhir musim 2014-2015 dan telah membukukan 39 gol maupun 54 gol selama melakoni kariernya di Catalan.

“Dia tengah dalam jalan melangkah sejarah. Ketika aku terbang ke Braca, klub tersebut belum meraih gelar apapun dalam jangka waktu singkat. Barca mau berubah dan kemudian melangkah menuju pintu keberhasilan. Romario, Rivaldo dan Ronaldo yang pernah tampil bersama Barca dan meninggalkan selisih untuk punggawa Brasil,” ungkap Ronaldinho.

“Kini aku percaya bahwa Neymar bakal menyambungkan hal itu dan mau lebih baik lagi dalam penampilannya. Dengan secepatnya Neymar bakal berubah menjadi pemain sepakbola terbaik didunia. Aku percaya bahwa hal itu bakal mendorongnya untuk bisa meraih target tersebut. Andai dia tak mampu tahun ini maka hal itu bakal secepatnya terlaksanakan,” sambungnya.

Sebelum insiden tersebut, Neymar juga sempat menjadikan punggawa rival merasa marah pada pertandingan final diCopa del Rey menghadapi Athletic Bilbao lebih kurang satu bulan silam hingga eks pemain senior di klub bernama Hernandez memberikan nasehat kepadanya.

“Aku berharap Neymar bisa berubah sikapnya. Ia bermain di skuat papan atas dan merupakan pemain hebat. Jadi ia lebih mesti belajar bagaimana menghormati orang lain,” ungkap Hernandez.

Saat ini, Neymar mengungkapkan keinginannya kepada Bandar Judi Tangkas bahwa ia berharap Brasil dapat lolos ke babak delapan besar dan menebus seluruh kesalahan yang dilakukannya dengan mengantarkan Brasil meraih gelar juara di Copa America 2015.(yn)

US Business Email List