Bandar Judi Bola – Tim berjulukan The Foxes, sudah resmi akan mendapatkan gelar EPL musim 2015-2016 dan akan berpesta di akhir musim nanti.

Kepastikan Leicester City mengunci gelar Premier League musim 2015-2016 ini, setelah rival terdekat di posisi ke 2 klasemen EPL, Tottenham Hotspurs meraih hasil imbang sewaktu melakoni laga melawan The Blues Chelsea di Stamford Bridges pada waktu yang lalu. Hasil imbang yang di dapatkan oleh Tottenham Hotspurs dan juga The Blues Chelsea itu membuat klub yang di tangani oleh Claudio Ranieri, Leicester City memastikan gelar Premier League musim 2015-2016 ini karena selisih poin mereka dengan Tottenham adalah 7 dan laga di Premier League hanya tinggal 2 saja. Dengan begitu, Tottenham Hotspurs pun sudah tidak bisa mengejar ketertinggalan poin mereka atas Leicester lagi.

Pada hari Selasa, tepatnya tanggal 3 Mei 2016 yang lalu, seluruh pemain yang di latih oleh Claudio Ranieri melakukan perayaan sebagai jawara Premier League musim 2015-2016, sekaligus kesuksesan meraih gelar English Premier League musim ini dengan makan siang bersama. Di dalam perjalanan mereka menuju restoran, tempat makan mereka terlihat juga para pemain Leicester City mengajak kembaran Jamie Vardy naik ke dalam bus. Di laporkan bahwa, kembaran Jamie Vardy itu akan bergabung dengan Leicester City dan akan mulai tampil pada musim baru mendatang.

Pemain beruntung yang bernama Lee Chapman sebenarnya melakukan pekerjaan sebagai seorang tukang pos dan mempunyai wajah yang mirip dengan Jamie Vardy yang merupakan penyerang andalan Leicester City. Awalnya, Lee Chapman hanya ada niatan untuk berkunjung ke markas Leicester City, King Power Stadium untuk berpesta bersama sama dengan selurh pendukung Leicester City yang ada di lapangan. Akan tetapi, Lee Chapman rupanya mendapatkan yang lebih tidak seperti apa yang dia harapkan sebelumnya.

Di kabarkan Bandar Judi Bola Online Terpercaya, sewaktu seluruh pemain Leicester City masuk ke dalam bus dan dalam perjalanan ke San Carlo Pzzeria restoran, seluruh pemain Leicester City pun di sambut oleh ratusan suporter atau pendukung mereka. Dari banykanya suporter, sosok seorang Lee Capman lah yang paling menarik perhatian. Hasilnya pun, Leep Capman di undang oleh seluruh peman Leicester City dan menyuruhnya masuk ke dalam bus. Selama dalam perjalanan di dalam bus, Lee Chapman juga melakukan foto dengan para pemain yang di idolakannya, termasuk Jamie Vardy. Namun, sayangnya sewaktu tiba di restoran, Lee Chapman tidak di bolehkan untuk bergabung ke skuad Leicester.

Walaupun demikian, Lee Chapman sekarang ini mendadak terkenal di kalangan suporter. Bahkan, pemain yang berprofesi sebagai tukang pos itu di ajak oleh sejumlah pendukung The Foxes untuk melakukan foto bersama. Menariknya, Lee Chapman ternyata juga memiliki umur yang sama dengan Jamie Vardy dengan suai sama sama 29 tahun. Kenyataan itu pun membuat Lee Cahpman semakin terkenal atau populer di kalangan para suporter Leicester City. Selain itu, Lee Chapman juga menyatakan dirinya sangat senang dan bangga menjadi bagian dari pendukung Leicester City karena tim favoritnya berhasil memenangkan gelar Liga musim ini.

Musim 2015-2016 ini, Jamie Vardy memang menjadi seorang sosok yang paling penting dalam kesuksesan yang di capai oleh Leicester City. Karena, dari 34 laga pada ajang Premier League, Jamie Vardy berhasil menyumbang 22 gol untuk The Foxes. Bukan hanya Jamie Vardy saja, selain penyerang asal Inggris itu, nama Riyad Mahrez bersama Leicester City juga turut bersinar karena memberikan kontribusi yang sangat besar untuk tim di setiap keberhasilan Leicester meraih kemenangan di seluruh ajang kompetisi.

Leicester City resmi menjadi jawara Liga Premier League musim 2015-2016 ini tanpa harus melakoni laga pekan ke 37 mereka melawan Everton. Hal tersebut pun tidak lepas dari hasil imbang 2-2 yang di dapatkan oleh Tottenham Hotspurs yang berada di urutan ke 2 sewaktu menghadapi The Blues Chelsea di Stamford Bridges Stadium, pada hari Senin 2 Mei 2016 atau hari Selasa dini hari WIB yang lalu. Dari hasil imbang tersebut, Tottenham Hotspurs hanya berhasil meraih 1 poin saja dengan koleksi 70 poin dan menyisakan 2 laga saja pada ajang EPL musim ini. Seperti yang di kutip Bandar Judi Bola Terpercaya.

Dengan begitu, sudahtidak memungkinkan bagi Tottenham Hotspurs bisa mengejar ketertingglan poin atas Leicester City yang mengumpulkan 77 poin. Sedangkan Tottenham Hotspurs baru mengoleksi 70 poin saja dengan 2 laga tersisa. Jika 2 laga tersisa juga berhasil di menangkan Tottenham Hotspurs, maka itu pun sudah tidak ada gunanya karena total poin dari 2 kemenangan laga itu hanya 6 poin dan masih berselisih 1 poin atas Leicester City.

Terlepas dari itu, Claudio Ranieri berharap penampilan seluruh pasukannya bisa terus konsisten dan bisa mempertahankan gelar EPL yang sukses mereka raih di akhir musim 2015-2016 ini. Berita ini di buat oleh Judi Bola Terbaru. (Ah)