Bandar Ibcbet Jakarta – Liverpool terlihat menyerang sekali di bawah kepelatihan Klopp dan itu dinilai langkah yang tepat.

Liverpool bisa dibilang adalah tim yang berbasis di Liga Primer kedua yang berhasil menembus rekor seratus gol ketika memainkan musim ini. Mohamed Salah dkk sejauh ini telah berhasil menelurkan sampai dengan 103 gol hingga sekarang ini.

Kapten klub Liverpool yang bernama Jordan Henderson melihat dari kaca mata nya bahwa permainan ofensif tersebut adalah sesuatu yang menghibur untuk para penikmat kulit bundar.

Liverpool juga sampai dengan sekarang ini tertulis belum pernah mendapatkan 1 trofi pun di bawah kepelatihan seorang Juergen Klopp. Rekor nya yang paling baik adalah dengan menjadi pemilik runner up di kompetisi Liga Eropa dan Piala Liga Inggris selama 2 musim.

“Telah berhasil membuahkan sampai dengan 100 gol dalam hitungan 1 musim sebelum akhir bulan dari pada Februari adalah pencapaian ayng hebat sekali menurut saya. Walau pun anda sebenarnya juga bisa memainkan sepak bola yang laur bias menarik dan berhasil mendapatkan kemenangan 1-0.” pungkas Henderson ketika diberikan pertanyaan langsung oleh tim penulis kami.

“Saya merasa percaya bahwa kami telah memainkan sepak bola yang baik sejauh ini. Penikmat dari pada sepak bola bisa melihat bagaimana kami menari dengan bola dengan memadukan masalah tempo dan bagaimana kami melakukan pekerjaan keras dan berkomitmen luar biasa kepada permainan menyerang. Akan tetapi singkat kata pada akhirnya itu adalah mengenai bagaimana cara nya supaya bisa jadi pemenang.” ungkapnya menambahkan.

“Pada dasarnya bukan lah sebuah masalah tentang bagaimana cara anda meraih hal in iselama anda bisa berada pada posisi paling atas untuk hal tersebut.” ujarnya lagi menambahkan penuturan langsung secara resmi di dalam website kami, Bandar Ibcbet Jakarta.

Akhiran ini Dele Alli tengah terkena sorotan karena sering kali dinilai melakukan aksi penipuan ketika bermain di atas lapangan. Alli diharapkan supaya tidak terllau mengambil hati masalah ini dan berfokus terhadap kinerja permainannya.

Akhir pekan silam Alli kembali menelan kritikan keras karena masalah diving nya ketika Spurs menghadapi Crystal Palace di dalam ajang Selhurs Park yang berkesudahan dengan skor 0-1 untuk kemenangan tim dengan nama lain The Lilywhites.

Ketika itu Alli sedang terjatuh ketika berada dalam sebuah kondisi bola mati 1 on 1 dengan penjaga gawang Wayne Hennessey. PAdahal sebenarnya Hennesey sendiri sama sekali tidak berahsil menyentuh Alli. Tidak ada hukuman untuk Alli dan juga ada penalti yang berhasil dikantongi oleh Spurs di dalam kejadian tersebut.

Gara-gara hal ini Ali pun jadi dibenci oleh beberapa fans pada klub yang berbasis di Inggris karnea tidak menjadi orang yang fair dalam menjadi seorang olahragawan. Sebelumnya hal yang serupa juga sudah pernah terjadi ketika Spurs melakukan pertandngan ke kandang Livepool.

Bahkan Alli sendiri adalah pemain yang paling sering terkena kartu kuning pada musim ini lantaran diving yang ia lakukan sampai dengan 3 kali. Mengenai persoalan ini Pochettino telah melakukan pembicaraan langsung dengan par pemain dan meintia supaya mereka tidak memusingkan tetntang tudingan yang diberikan oleh banyak orang kepada dirinya.

Pochettino bahkan mengharapkan supaya Alli berfokus saja untuk meningkatkan masalah performa nya sampai dengan musim ini selesai. Alli tertulis oleh Bandar Ibcbet Jakarta baru berhasil membuahkan sampai dengan lima gol dan juga tujuh assist di Liga Primer sekarang ini.

“Kami sempat melakukan perbincangan sebentar setleha pertandingan melawan Palace. Memang mudah sekali untuk bisa jadi target kritikan dari fans yangf lain dan terkena caci makian gara-gara aksi dari pada Dele tersebut.” pemaparan Pochettino.

“Dia sekarang ini terlihat luar biasa fokus demi bisa meningkatkan masalah performanya sementara itu kami berfokus untuk penulisan kami.

“Sejauh ini kami erasa begitu senang dengan apa yang kami butuhka ndan kami mencoba untuk memperbaiki seluruh kekurangan yang dimiliki oleh tim ini. Anda harus cerdas dalam situasi yang seperti demikian.” sambungnya.

“Jangan terlalu berkonsentrasi dengan kondisi seperti ini. Fokus saja mencetakkan gol yang luar biasa.” paparnya mengakhiri percakapan.

Neymar tentu saja harus bisa absen dalam jangka waktu panjang karena cedera pada bagian metatarsaln. Cedera tersebut kemudian membuat PSG terkena sindiran dari manajer Marseille Rudi Garcia.

Neymar sendiri mendaptkan cedera dalam pertandingan di Ligue 1 melawan Marseille di Parc des Princes di akhir pekan silam. Gara-gara cedera tersebut Neymar ada kemungkinan akan berurusa ndengan operasi dalam waktu paling tidak 2 bulan.

Hilangnya nama Neymar sendiri sudah barang tentu adalah sebauh pukula ntelak untuk PSG sehubungan dengan peran penting dari pada pria yang berasal dari Brasil tersebut. Bukan saja masala h kompetisi lokal akan tetapi juga tentang Liga Champions.

Oleh sebab itu sangat lah wajar kalau Marseille terkena sorotan karena aksi nya telah mencederai pemai paling mahal di bumi ini. Tentnag hal ini Garcia mengungkapkan kalau PSG pada dasarnya tetap merupakan tim yang kuat tanpa ada nya Neymar.

Walau pun dalam statement itu Garcia sendiri juga memberikan sindiran kepada Neymar yang harus absen dalam jangka waktu panjang walau pun telah dibeli dengan harga panjang. Kebetulan Marseille dan PSG akan kembali bertemu di dalam pertandingan Piala Perancis dini hari nanti.

“Apa bila tidak ada nama Neymar maka mereka masih memiliki Di Maria. Dan kita akan melihat apakah Cavani dan Mbappe bermain pada saat Madrid menanti mereka pada pekan yang akan datang nanti.” pemaparan Garcia seperti tertuturkan langsung oleh media Bandar Ibcbet Jakarta.

Sergio Ramos memilih untuk meninggalkan pos nya sebelum Espanyol menelurkan gol nya. Mengenai permasalahan tersebut manajer Madrid Zinedine Zidane memiliki opni bahwa kesalahan dari pada Ramos adalah sesuatu yang tidak perlu dibahas dengan lebay.

Madrid dikalahkan oleh Espanyol dengan skor akhir 0-1 dalam laga yang menggunakan tempat di Cornella El Prat tanggal 28 Februari 2018 yang silam. Pada saat waktu laga mendekati selesai, keadaan tersebut sebenarnya masih seimbang tanpa angka. Ramos sendiri merupaakan bek dan juga sekaligus kapten dari pada Madrid dan mereka mencoba untuk terus maju dan membangun penyerangan.

Ketika itu pertahanan Madrid yang dimiliki oleh Nacho, Achraf Hakimi dan Raphael Varane serta Marcos Llorente dari bagian kanan lapangan, Sergio Garcia melakukan umpanan silang yang mana diterima oleh Gerard Moreno. Ketika berada dalam posisi bebas ketika berada di dalam area teralrang, Moreno sendiri melepaskan tembakan voli dan mana itu kemudian bersarang di bagian tengah jala gawang milik El Real.

“Pada saat waktu hampir saja selesai ketika berada dalam skor kaca mata hal seperti itu memang rawan sekali terjadi.” penjelasan pelatih Madrid tersebut seperti berhasil dilaporkan oleh tim kami. Pada saat itu Sergio sedang berada pada bagian depan lapangan.” ungkapnya mewartakan lebih lanjut.

“Memang benar bahwa kami selalu ingin mendapatkan kemenangan dalam setiap laga yang kami butuhkan. Kami tentu saja bahkan bisa saja lebijh jelek. Kami terbobol menjelang berakhirnya laga. Namu ndemikian kami sendiri tidak perlu membahas ini dengan cara yang terlalu berlebihan.” pemaparan Zidane sesuai dengan pembahasan yang dibuat oleh Bandar Ibcbet Jakarta.

Di dalam kekalahan tersebut, Zidane sendiri melakukan rotasi skuat nya demi bisa mendapatkan pemain denga nkebugaran yang tinggi untuk pertandingan krusial kontra Paris Saint Germain di dalam ajang Liga Champions. Cristiano ROnaldo kemudian diistirahatkan lalu kemudian Gareth Bale terkena plot sebagai seorang penyerang.

“Hari ini tidak berjalan sesuai dengan rencana yang diinginkan. Saya sendiri merasa tidak percaya lantaran ada nya kekurangan dalam masalah motivasi namu ndemikian begini lah masalah sepak bola dan akan selalu seperti itu. Kami mengalami kekalahan pada hari ini dan kami harus memikirkan soal apa yang akan terjadi dalam laga selanjutnya nanti. Hal ini masih dalam pembahasan dan mengenai masalah ini kami akan melihat bahwa apa yang akan kami jalankan ke depan nya akan selalu kami pelajari dan bakalan menjadi apa yang dibutuhkan untuk kami menjalani pertandingan-pertandingan yang akan datang nanti.” tuntasnya seperti tertulis langsung oleh Bandar Ibcbet. (RB)