Bandar Bola Top – Cuma berhasil mengamankan skor seri, AC Milan disebut bisa saja memenangkan pertandingan tersebut.
Melakukan laga di Artemio Franchi tanggal 30 Desember 2017 yang silam Milan memiliki penampilan yang terbilang jelek pada babak I akan tetapi mereka bisa bermain dengan skor kaca mata. Setelah jeda turun minum kemudian La Voilà berhasil membuat kebuntunan terpecahkan dengan gol yang dibuat oleh Giovanni Simeone yang terjadi pada 71 berjalannya pertandingan.
Tiga menit berselang setelah gol tersebut kemudian datang lah gol balasan dari pada kubu ii Diavolo Rosso melalui Hakan Calhanoglu yang membuat mereka harus berbagi masing-masing 1 poin.
Hasil tersebut kemudian membuat rangkain kekalahan Milan menjadi berakhir yang mereka sudah alami dalam 2 pertandingan secara berentetan. Hal tersebut sekaligus membuat Milan telah mengakhiri rekor clean sheet yang sebelumnya dimiliki oleh Fiorentina. Mereka sudah empat pertandingan tidak pernah mendapatkan jala gawang mereka jebol kecuali pada hari mereka bertemu dengan klub asuhan Gattuso ini.
“Kami sendiri memang tidak ingin mendapatkan kekalahan dan mengetahui dengan sadar kalau beberapa pemain kami di atas lapnagan tidak sedang berada dalam bentuk performa terbaiknya.” papar Gattuso seperti dijelaskan Bandar Bola Top.
“Memang adalah hal yang benar kalau kami memiliki peluang yang sedikit di babak pertama. Akan tetapi kemudian di babak II kami menunjukkan reaksi untuk bisa menyeimbangkan pertandingan. Kami mungkin bisa saja memenangkan laga tersebut andai punya waktu yang lebih banyak karena kami terbakar setelah gawang kami terbobol.” jelasnya menuturkan lebih lanjut.
“Saya ingin paparkan di sini bahwa tim ini sama sekali tidak pernah menyerah. Mungkin hal ini tidak indah disaksikan karena kami sebagai klub besar hanya berhasil mendapatkan skor seri saja. Akan tetapi kami di sini bekerja sebagai sebuah kesatuan. Tadi memang benar kalau kami mengalami kesulitan terkhusus pada babak pertama lantran tidak ada celah yang berhasil kami temukan. Jack Bonaventura dan Riccardo Montolivo dengan permainan passing yang kami sajikan. Sebenarnya kami bermain dengan kedalaman yang terlalu jauh sampai dengan ke belakang. Kami sendiri menderita tekanan yang luar biasa pada babak pertama dan hal tersebut tidak boleh kami pungkiri. Namun demikian jangan lah kalian lupakan juga kalau Fiorentina tidak terbobol sampai kepada 500 menit di Serie A sebagaimana kalian semua juga sudah mengetahui statistik tersebut.” sambung Gattuso lagi.
“Tadi itu memang bukan lah sebuah penampilan yang bisa dikategorikan hebat. Akan tetapi tentu saja saya merasa bergembira dengan bagaimana kami merespon laga tersebut.” ujarnya menambahkan.
Di samping itu penampilan AS Roma dalam beberapa waktu belakangan ini terkena sorotan langsung dari pada pelatih mereka Eusebio Di Francesco. Dia memberikan penilaian bahw atim yang berasal dari ibu kota tersebut menampilkan sepak bola yang berada pada level yang standar.
Roma dibuat bermain dengan skor seri ketika bertemu dengan Sasuolo di pekan kemarin ketika bermain di depan fans nya sendiri. Terlebih dahulu berhasil membuat keunggulan dan itu adalah lewat Lorenzo Pellegrini di menit 31 pertandingan Giallorssi kemudian melakukan blunder sehingga tekanan berbalik kepada mereka. Skor 1-1 terjadi pada saat berada pada menit 78 seperti diketahui.
Walau pun di sisa waktu mencoba untuk bisa mengusung kebangkitan Roma kemudian gagal untuk bisa mendaptkan gol kemenangan. Padahal sebetulnya ada beberapa klai percobaan yang berhasil dibuat oleh tuan rumah sepanjang 90 menit laga akan tetapi tentu saja hal tersebut tidak efektif dan membuat mereka berada dalam jalur kemenangan.
Romoa diketahui melakukan sampai dengan 21 kali percobaan dan punya posesi bola sampai dengan 66 persen sebagaimana diketahui. Dari seluruh total sepakan tersebut cuma ada 3 yang tepat sasaran sebagaimana diketahui. Sassuolo sendiri memiliki lima belas kali percobaan dan lima kali di antaranya on goal seperti tercatat langsung oleh media.
Di Francesco sendiri mengungkapkan kalau tim nya terlalu banyak blunder dalam memberikan beberapa umpan akhiran sehingga hal ini membuat lawan memiliki kesempatan. Apa bila ada 1 hal yang positif di sini adalah mereka menciptakan beberapa kali potensi serangan yang cukup baik.
Tapi nyatanya hal tersebut tidak membantu. Hal ini membuat Di Francesco jadi mepet ingin berkomentar tentang apa yang sebenarnya terjadi kepada tim nya selama pertandingan berlangsung.
“Singkat kata di sini saya ingin menjelaskan kalau kami tidak melakukan kontrol terhadap keunggulan kami dengan sangat baik. Sebenarnya kami bisa menuntaskan laga dengan jauh lebih baik. Biar begitu Sassuolo memiliki penampilan yang cukup baik sementara itu kami bermain di bawah standar.” papar Di Francesco menjelaskan seperti tertulis langsung oleh Bandar Bola Top dalam website resminya.
“Mungkin memang betul kalau ada beberapa kesalahan dalam membuat bola=bola akhir padahal sebenarnya kami memiliki ambisi tinggi untuk memenangkan pertandingan ini. Hal seperti ini tentu saja tidak boleh lah dibiarkan terjadi. Kami sendiri memang kurang begitu tajam akan tetapi cukup banyak pelaung dan sekarang ini kami tidak sedang berada dalam momen untuk membuat finishing bagus terhadap beberapa peluang yang kami punyai.
Hasil seri ini membuat Roma jadi tertahan di peringkat empat dengan 39 poin untuk sementara waktu.
Di sisi yang lain klub Italia lainnya yakni Juventus juga ingin jadi bahasan kami. Marko Pjaca telah berhasil mendapatkan kesembuhannya setelah sebelumnya dikabarkan mengalami cedera pada bagian lutut. Akan tetapi hingga sekarang ini dirinya masih belum kembali bermain untuk kubu Juventus. Pemain winger yang berdarah Kroasia tersebut kemungkinan besar akan menjadi pemain pinjaman di Schalke 04 nantinya.
Pjaca diketahui mendaptkan cedera pada bagian lututnya ketika sedang membela Kroasia di bulan Maret yang silam. Cedera tersebut membuat dirinya harus absen sampai dengan delapan bulan.
Pjaca sendiri sudah bermain bersama dengan tim junior Juventus di bulan November yang silam akan tetapi sampai dengan sekarang ini dia masih belum kembali juga untuk bergabung bersama dengan tim senior. Pria yang berumur 22 tahun tersebut masih menjadi penghuni bangku cadangan dalam empat pertandingan terbaru milik Signora.
Padahal sebenarnya Pjaca sendiri masih memerlukan permainan secara rutin dan hal ini sudah barang tentu adlah demi kesempatan bagi dirinya untuk bisa tampil bersama dengan tim nasional untuk menjalan igelaran Piala Dunia tahun 2018.
Juventus sendiri mengungkapkan kalau mereka bersedia untuk menjadikan Pjaca jadi pemain pinjaman untuk klub lain di jendela transfer pada bulan Januari nanti. Schalke katanya adalah yang paling berpotensi untuk eks pemain Dinamo Zagreb tersebut sebagaimana tertulis.
“Pjaca untuk sekarang ini baru kembali dari cedera lutut. Akan tetapi kami harus berhati-hati tentang susunan skuat untuk sekarang ini karena sedang berada dalam kondisi genting. Bila Pjaca mau kesempatan bermain mungkin ada harapan untuk dirinya di bulan Januari.” ujar Marotta.
Sementara City berhasil membuat keunggulan jauh di atas rivalnya, Danny Drinkwater dari Chelsea mengungkapkan kalau mereka masih berpotensi untuk melakukan pengejaran.
Hal itu diungkapkan oleh nya kepada Bandar Bola Top setelah The Blues membantai Stoke di tanggal 30 Desember silam dengan skor akhir lima gol tanpa balas. Drinkwater sendiri merupakan salah satu penyumbang 1 angka dalam pertandingan itu.
Di Liga Primer hal tersebut telah membuat Chelsea terus memperpanjang rentetan mereka yang tidak terkalahkan sampai dengan lima kali. Chelsea sendiri mendapatka nempat kemenangan selama berada dalam periode tersebut menatap pertandingan tandang The Gunners tanggal 4 Januari 2017.
Kemenangan tersebut membuat mereka bisa berada pada peringkat kedua dengan poin 45 dari total 21 pertandingan ayng sejauh ini telah mereka jajlani. Mereka punya keunggulan 2 poin dari United.
Chelsea sekarang ini punya jarak 13 poin dari City yang berada pada urutan teratas yang bahkan baru menjalani 20 laga saja. Akan tetapi Drinkwater mepercayai kalau jarak tersebut masih mungkin sekali untuk dikejar akan tetapi mereka harus mengandalkan konsistensi permainan mereka.
“Kami memiliki penampilan ayng lebih baik dan kemenangan ayng kami petik secara beruntun ini mengindfikasikan bahwa kami masih siap untuk menyalip posisi dari pada City. Hal tersebut masih bisa kami lakukan dan kami masih berjuang untuk itu.” sergahnya mengakhiri untuk Bandar Bola Paling Top. (RB)