Bandar Bola Terpercaya – Fabinho menampik kabar yang mengatakan bahwa dirinya ingin hengkang dari Liverpool. Dia justru mengaku masih betah dan bahagia berseragam Si Merah.

Fabinho baru didatangkan Liverpool dari AS Monaco di bursa transfer musim panas silam dengan nilai transfer 43 juta pound Sterling. Akan teteapi, faktanya pemain asal Brasil itu sulit mendapatkan posisi utama di tim skuad. Dalam 12 pertandingan perdana The Reds yang sudah dijalaninya pada musim ini, Fabinho cuma satu kali sebagai pemain utama dan itupun di kompetisi Piala Liga Inggris. Hingga kini, pemain berumur 25 tahun itu baru 10 kali turun di seluruh kompetisi. Namun akhir-akhir ini Fabinho mulai memperoleh kepercayaan dari pelatih Juergen Klopp. Dalam enam pertandingan pamungkas Liverpool di Liga Inggris, Fabinho diturunkan menjadi pemain inti lima laga.

Pada tengah kesulitannya di klub yang bermarkas di Anfield, Fabinho sempat dikabarkan ingin hijrah dari klubnya sekarang ini lantaran minimnya waktu bermain di atas lapangan hijau. Fanbinho justru sempat dikaitkan bersama AC Milan, Paris Saint-Germain dan Juventus. Kendati demikian, Fabinho sendiri mengeluarkan atau membeberkan bahwa dirinya tidak ada terpikir untuk hijrah dari Liverpool dan bergabaung ke klub besar,, yang mana klub-klub besar seperti yang sudah disebutkan di atas itu. “Saya mendapatkan kabar bahwa ada yang mengatakan saya ingin pergi dari Liverpool, itu sama sekali tidak benar dan saya sampai kini tidak pernah berpikir untuk hengkang dari klubku sekarang ini,” tegas Fabinho di situs resmi klub.

“Saya akui kesempatanku bermain di Liverpool masih minim, tapi bukan berarti saya akan pergi dari klub. Saya akan tetap sabar menanti dan terus berlatih untuk bisa menyatu dengan gaya permainan satu sama lainnya. Saya kini merasa tertantang akan bersaing dengan rekan satu timku dalam memperebutkan posisi di tim skuad. Tidak ada alasan untuk hengkang dan saya akan terus berlatih untuk meningkatkan performaku menjadi lebih baik,” lanjutnya kepada Bandar Bola Terpercaya Online.

“Saya tahu persaingan di musim ini sangatlah ketat, tapi itu wajar saja. Siapa yang bermain baik, maka akan mendapatkan posisi utama di tim skuad. Apalagi pelatih pasti akan menurunkan skuad terbaik untuk menghadapi para rivalnya, lantaran persaingan dengan klub-klub lawannya sangatlah ketat. Jadi tidak ada yang boleh melakukan kesalahan sedikit pun jika tidak ingin kehilangan poin. Maka saya akan tetap sabar menanti untuk giliranku bermain di atas lapangan hijau. Saya akan membuktikan kepada pelatih dan juga menghibur para fansku dengan gaya bermainku,” tandasnya. Kontrak Fabinho bersama Liverpool akan selesai di tahun 2023 mendatang.

Di samping ini ada tambahan berita lainnya oleh Bandar Bola Terpercaya Di Indonesia, Tottenham Hotspur meraih kemenangan tipis 1-0 atas Inter Milan di matchday kelima Grup B Liga Champions. Gol tunggal The Lilywhites diciptakan oleh Christian Eriksen. Dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley, London, Kamis (29/11/2018), Spurs sempat sulit melayani Inter Milan. Di sepanjang paruh perdana, kedua tim saling tekan menekan, tapi tidak ada gol tercipta. Kedudukan masih 0-0 bertahan hingga turun minum. Memasuki paruh kedua, Spurs memimpin melalui Christian Eriksen pada menit ke-80. Kemenangan 1-0 itu bertahan sampai pertandingan selesai.

Dengan tiga angka bikin Spurs kini naik ke peringkat kedua klasemen Grup B Liga Champions dengan raihan tujuh angka. jumlah poin sama dengan Inter yang takluk selisih gol. Keduanya harus menjalani pertandingan pamungkas di Fase grup untuk memastikan siapa yang menemani Barcelona ke 16 besar dari Grup B. Barcelona sendiri kini semakin aman di pucuk klasemen grup setelah mengalahkan PSV Eindhoven di waktu bersamaan. Kemenangan tersebut bikin Los Cules memiliki 13 angka dalam lima pertandingan, sedangkan PSV baru memiliki satu angka.

Dalam laga berlangsung ini di paruh perdana, Spurs dan Inter bermain cukup imbang. Kendati tim tuan rumah memperoleh sejumlah kans, tapi tidak ada yang bisa membuahkan hasil. Kedudukan masih 0-0 bertahan sampai turun minum. Memasuki paruh kedua, pertandingan berlangsung cukup seri. Baik Inter dan Spurs sama-sama dapat bikin beberapa kans. Di menit ke-56, Inter melancarkan counter attack. Tapi Mauro Icardi, yang berdiri di sisi kanan, menyiakan peluang menciptakan gol setelah operannya justru melayang dari arah temannya dari sisi kiri. Tiga menit kemudian, Spurs mencoba menekan. Mellaui tendangan sudut, Kane tidka bisa melanjutkan operan tandukan Jan Vertonghen setelah menerima jagaan dari pemain Inter.

Di menit ke-67, kans kembali diperoleh Spurs. Dele Alli memperoleh ruang tendang yang baik di kotak terlarang. Tapi bola hasil tembakannya masih melebar dari jala Inter. Tiga menit kemudian, Spurs kembali melancarkan serangannya. Sentuhan perdana Christian Eriksen, yang masuk mengisi posisi Erik Lamela adalah melakukan tembakan bebas ke kotak terlarang Inter. Bola tembakan Eriksen dapat ditanduk Vertonghen, tapi masih belum tepat ke sasaran. Pada menit ke-75, gilitan Inter yang memberikan ancaman dan hampir merobek jala Spurs. Melalui swerangan yang rapi, Ivan Perisic melakukan tendangan ke sasaran dari dalam kotak, tapi Hugo Lloris dengan siaga bisa mengamankannya.

Spurs pada akhirnya bisa membuka keunggulannya di menit ke-80 lewat gol Eriksen. Diawali dari aksi Moussa Sissoko ke kotak terlarang, dia melakukan operan tarik kepada Dele Alli. Alli dengan cepat memberikan umpan kepada Eriksen yang berlari dari belakang, tapi sulit Eriksen mengirim bola ke dalam jala Inter. Kedudukan 1-0 untuk tim tuan rumah. Pada sisa waktu laga, Inter mencoba mencari gol balasan. Tapi Spurs dapat mempertahankan keunggulan 1-0 sampai laga selesai. Demikian Bandar Bola. (Yn)