Bandar Bola Paling Top – Lionel Messi berhasil meraih gelar baru yakni menjadi pencetak gol terbanyak dalam timnas Argentina disepanjang masanya.

Sebuah rekor baru dimana dilahirkan oleh penyerang sekaligus sang kapten timnas Argentina bernama Lionel Messi. Saat ini Messi telah resmi menjadi topskorer dalam history Argentina.

Torehan ini dilahirkan oleh Messi usai melahirkan gol tunggal ke jala Amerika Serikat dalam hasil positif Argentina dengan skor akhir 4-0 pada ajang semifinal Coppa America Centenario. Dengan begitu maka striker Barcelona tersebut sudah membukukan 55 gol dalam 112 caps yang dilakoninya dan melampaui rekor dari Gabriel Batistuta dimana menorehkan 54 gol.

Messi menorehkan gol yang bersejarah tersebut pada menit ke 32 dan membawa Argentina unggul 2-0. Dari sepakan bebasnya, Messi pun membobol jala AS dengan menyepakkan si kulit bundar ke sudut atas jala dimana tak sanggup untuk digagalkan oleh Brad Guzan.

Usai sebelumnya, Ezequiel Lavezzi melahirkan skor pada laga tersebut dimenit ketiga serta dua buah gol lainnya dimana dilahirkan Argentina dibukukan oleh Gonzalo Higuain pada paruh kedua laga. Messi pun melengkapi malam spesialnya tersebut dengan melahirkan dua assist melalui Lavezzi dan Higuain.

Hasil tersebut meloloskan timnas Argentina ke babak final Copa America dimana kedua secara beruntun atau merupakan laga empat dalam lima turnamen terakhirnya. Untuk selanjutnya, timnas Argentina cuma menanti siapa pemenang dari laga semifinal lain diantara sang kampiun bertahan Chile melawan Kolombia dimana bakal tampil pada kamis pagi.

Argentina berkeinginan mengakhiri nir gelar dimana dilangsungkan lebih kurang selama 23 tahun. Terakhir kalinya Argentina menjadi kampiun pada ajang Copa America pada tahun 1993.

Dibawah ini adalah daftar pencetak gol paling banyak Argentina sebagaimana dirangkum oleh Bandar Bola Paling Top Di Indonesia.
– Lionel Messi melakoni kariernya 2005 hingga saat ini melahirkan 55 gol dalam 112 laga yang dilakoninya.
– Gabriel Batistuta melakoni kariernya dari 1991 hingga 2002 melahirkan 54 gol dalam 77 laga yang dilakoninya.
– Hernan Crespo melakoni laga dari tahun 1995 hingga 2007 melahirkan 35 gol dalam 64 laga yang dilakoninya.
– Diego Maradona melakoni laga dari tahun 1977 hingga 1994 melahirkan 34 gol dalam 91 laga yang dilakoninya.
– Sergio Aguero melakoni laga dari tahun 2006 hingga saat ini melahirkan 33 gol dalam 76 laga yang dilakoninya.
– Gonzalo Higuain melakoni laga dari tahun 2009 hingga saat ini melahirkan 30 gol dalam 62 laga yang dilakoninya.
– Luis Artime melakoni laga dari tahun 1961 hingga 1967 melahirkan 24 gol dalam 25 laga yang dilakoninya.
– Daniel Pasarella melakoni laga dari tahun 1976 hingga 1986 melahirkan 23 gol dalam 70 laga yang dilakoninya.
– Leopoldo Luque melakoni laga dari tahun 1975 hingga 1981 melahirkan 22 gol dalam 45 laga yang dilakoninya.
– Jose Sanfilippo melakoni laga dari tahun 1956 hingga 1962 melahirkan 22 gol dalam 29 laga yang dilakoninya.

Meskipun ia menjadi pencetak gol disepanjang masa Argentina, Messi merasa bahwa trofi tersebut juga merupakan milik dari rekan satu timnya di Argentina.

“Aku merasa gembira telah melampaui torehan Batistuta dan aku mau mengucapkan banyak terima kasih kepada rekan satu timku. Gelar ini adalah milik mereka juga,” tutur Messi sebagaimana dilansir oleh Situs Bandar Bola Paling Top.

Selain itu, Messi juga memperoleh sanjungan dari Martino selaku manajer Argentina atas keberhasilannya dalam meraih gelar topskorer.

“Aku merasa gembira atas seluruhnya yang telah digapainya. Cukup menggembirakan hal tersebut dipetik dalam ajang Copa Amerika.

“Sangat fantastis bahwa punggawa terbaik dunia memimpin dalam daftar penoreh gol paling banyak dalam timnas Argentina. NAmun mengetahui bagaimana ia, ia lebih gembira soal skuatnya,” tambahnya.

Telah ada sebanyak tiga kli sosok Messi ikut mengantarkan Argentina ke ajang final pertandingan besar tapi kerap tak berhasil menjadi kampiun. Bisa jadi inilah kans perdana dia memberikan gelar bagi negaranya sendiri.

Untuk Messi dimana berposisi sebagai kapten tim, dia bakal menjadi finalnya yang keempat pada ajang Copa America. Usai sebelumnya, dia permain bermain dalam pertancingan puncak di Copa Amerika 2007 dan Copa Amerika 2015 dan Piala Dunia 2014.

Cuma saja, sosok Messi tidak pernah membawa Argentina meraih juara. Andai kali ini Messi mampu membawa Argentina menjadi kampiun maka seluruh gelar yang telah dibukukannya bakal mendekati kata sempurna. Paling tidak, Messi bakal menjadi punggawa terbaik dunia sebanyak lima kali bagi dirinya sendri sebab akhirnya, ada gelar dimana dapat diberikannya kepada negara.

Pada ajang final, Argentina bakal berjumpa dengan pemenang dalam laga Chile menghadapi Kolombia. Demikian hasil kutipan Agen Judi Paling Top. (yn)