Bandar Bola Paling Aman – Chelsea gagal meraih poin penuh kala menghadapi Leicester City. Bahkan usai unggul jumlah pemain, Chelsea tidak dapat menciptakan gol.
Menghadapi Leicester City di Stamford Bridge pada akhir pekan lalu, Chelsea yang bertindak sebagai tim tuan rumah sebenarnya bermain lebih banyak tertekan di paruh perdana. The Foxes memiliki banyak kans emas yang tidak bisa dimanfaatkan. The Blues memperoleh keunggulan kala tim tamu harus tampil dengan 10 orang pemain sejak menit ke-68. Ben Chilwell mendapatkan kartu merah dan dengan terpaksa Leicester bermain bertahan dengan sangat rapat.
Namun dengan unggul jumlah pemain, Chelsea tetap tidak dapat memanfaatkannya dengan baik untuk memecah kebuntuannya. Bahkan mereka terlihat sulit mendapatkan kans emas. Hingga laga selesai, skor tetap 0-0 bertahan untuk kedua tim. Dari hasil imbang di laga ini maka Chelsea tetap berada di urutan ketiga klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan mengoleksi 47 angka dalam 23 laga yang sudah dilewatinya pada musim ini. Mereka takluk produktivitas gol dari Manchester United yang berada di peringkat kedua klasemen dan terancam digusur Liverpool yang berada di peringkat keempat klasemen.
Kronologi Laga oleh Bandar Bola Paling Aman Dan Terpercaya
Chelsea lantas tertekan begitu laga dimulai. Di menit kesembilan, Ben Chilwell masuk dari sisi kiri dan memberikan operan silang mendatar yang disambut Shinji Okazaki dengan sontekan. Tapi upayanya itu masih melayang dari gawang Chelsea. Dua menit kemudian, kans diperoleh Jamie Vardy. Matty James lolos dan melakukan operan jitu kepada Vardy. Namun tendangan Vardy masih melenceng dari jala Chelsea.
Kans emas untuk tim tamu pada menit ke-13 lenyap oleh aksi bagus kiper Chelsea Thibaut Courtois. Dari tendangan sudut, bola dilepaskan dari Riyad Mahrez mengarah kepada Wilfred Ndidi yang tidak terjaga di tengah kotak terlarang. Courtois dengan siaga bisa menghadang bola sebelum kebobolan. Chelsea gantian menyerang lewat serangan cepat yang dituntaskan Cesc Fabregas. Tapi upaya Fabregas masih bisa diredam oleh kiper Leicester City, Kasper Schmeichel.
Chelsea kembali mendapatkan peluang emas di menit ke-17. Kali ini lewat aksi Eden Hazard, dia melepaskan tembakan tepat ke arah gawang, tapi bisa dijinakkan dengan baik oleh Schmeichel. Chelsea kehilangan Gary Cahill yang mengalami cedera pada menit ke-33. Andreas Christensen masuk menggantikannya.
Chelsea terlihat lebih bisa mengendalikan permainan. Tapi para pemainnya belum bisa mendapatkan kans-kans bagus atau membongkar pertahanan Leicester yang bermain bertahan cukup disiplin. Di menit ke-42, Fabregas menerima umpan dari Hazard dan melepaskan tendangan dari sisi kanan. Schmeichel dengan siaga menghalau bola. Hingga paruh perdana berakhir, skor masih 0-0 bertahan hingga turun minum. Leicester dapat dikatakan bermain lebih oke daripada Chelsea di babak pertama.
Memasuki paruh kedua, Leicester tetap bermain terbuka. Mereka bermain menyerang dan bikin Chelsea kesulitan. Di menit ke-55, Mahrez masuk ke dalam kotak terlarang dari sisi kanan dan sempat jatuh dikawal oleh Christensen. Namun wasit menilai tidak adanya pelanggaran dan laga diteruskan kembali.
Tidak lama kemudian, Mahrez memberikan tekanan lagi ke jala Chelsea. Kali ini tendangannya dari luar kotak mengenai pemain Chelsea dan bikin Courtois dalam posisi kurang ideal untuk mengamankan bola. Namun untungnya untuk Chelsea, bola hanya mengarah tipis ke samping jala.
Leicester harus bermain dengan 10 orang pemain sejak menit ke-68 usai Chilwell mendapatkan kartu kuning kedua dari wasit karena melakukan tekelan telat terhadap Moses. Kartu merah bikin tim tamu lantas melakukan perubahan dengan bermain bertahan sangat rapat. Chelsea sekarang ini hampir menguasai permainan dengan terus memberikan tekanan atau ancaman lebih mudah ke pertahanan lawan.
Satu upaya dari Kante pada menit ke-72 masih gampang diantisipasi oleh penjaga gawang. Sama juga kans dimiliki Willian tiga menit kemudian, tembakan Willian bisa diantisipasi oleh Schmeichel. Kendati terus bermain menekan, Chelsea masih sulit mendapatkan kans bagus. Kali ini kans didapatkan oleh Tiemoue Bakayoko pada menit ke-78, tapi sepakannya masih melayang.
Chelsea memiliki peluang emas di masa injury time babak kedua melalui tendangan bebas tidak jauh dari kotak terlarang tim tamu. Marcos Alonso yang mengeksekusinya dan tembakannya melewati pagar pemain, namun bisa dihalau oleh Schmeichel. Hingga peluit panjang ditiupkan wasit tanda berakhirnya laga, tidak ada gol tercipta juga. Skor berakhir 0-0 untuk kedua tim.
Di laga lainnya, Tottenham Hotspur meraih kemenangan telak 4-0 atas Everton di Stadion Wembley dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Bertanding di Stadion Wembley, The Lilywhites memecah kebuntuannya melalui aksi Son Heung-min. Di babak kedua, Spurs bisa mencetak tiga gol tambahan lewat dua gol Harry Kane dan satu gol Christian Eriksen. Dengan kemenangan ini maka Spurs kini berada di peringkat kelima klasemen sementara Liga Primer Inggris dengan raihan 44 angka. Sedangkan Everton di posisi kesembilan dengan koleksi 27 angka.
Kans krusial perdana Spurs tercipta pada menit ke-15 setelah tendangan Son melayang dari jala Everton. Tujuh menit kemudian, Everton sempat mencetak gol lewat Wayne Rooney, tapi gol dianulir wasit lantaran sang pemain terlebih dulu dalam jebakan offside. Spurs membuka keunggulannya pada menit ke-26. Lewat sisi kiri, Serge Aurier mengirim operan yang dengan gampang disambar Son utnuk membawa Spurs unggul 1-0.
Di babak kedua dari pantauan Bandar Bola Paling Aman Online, Spurs menggandakan keunggulannya jadi 2-0 atas Everton pada menit ke-47. Kali ini giliran Kane yang mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan operan dari Son. Kane kembali mencetak gol keduanya di laga ini untuk bikin Spurs unggul jadi 3-0 pada menit ke-59. Eric Dier memberikan operan silang, yang dituntaskan Kane dengan tendangan dari dalam kotak penalti.
Son nyaris mencetak gol tambahan untuk Spurs pada menit ke-61. Dia melepaskan tendangan tepat ke arah jala, namun bola masih mengenai tiang gawang Everton. Pada menit ke-77, Pickford melakukan dua penyelamatan krusial. Yang pertama dengan tendangan Son bisa dihadang oleh Pickford, bola muntah yang disambar Alli juga bisa diredam oleh kiper. Empat menit berselang, Christian Eriksen memastikan kemenangan Spurs menjadi 4-0 atas Everton lewat golnya. Dia membobol gawang Everton setelah memanfaatkan umpan dari Alli. Demikian kutipan Bandar Bola Aman Terpercaya. (Yn)