Bandar Bola Live – Wilshere sudah menunjukkan perbaikan. Bukan cuma secara fisik saja akan tetapi juga secara penampilannya.

Di dalam enam laga terakhir di Premier League Wilshere sendiri selalu bermain secara full time bersama dengan Arsenal. Terbaru, dia sukses memberikan gol ketika Gunners bertemu dengan CHelsea.

Skor laga Emirates Stadium diketahui berakhir dengan skor 2-2 Wilshere sendiri berhasil membuat namanya berada pada papan skor ketika berada pada menit 63 berjalannya pertandingan.

Gareth Southgtae yang merupakan pelatih dari pada tim nasional Inggris pernah mengungkapkan kalau Wilshere sendiri harus bermai ndengan intensitas yang lebih sering lagi supaya dirinya bisa mendapatkan tempat untuk bermain bersama dengan negaranya di Piala Dunia 2018 ini.

Sehubungan dengna penampilan dari pada Wilshere akhiran ini, Arsene WEnger selaku pelatih dari pada Arsenal pun mengungkapkan kalau ia kian yakin bahwa pemain yang ia andalkan tersebut akan mampu menembus kekuatan dari pada persaingan di The Three Lions. Yang terbaru Wilshere menjadi salah satu pemain tim nasional ketika mereka bermain di dalam gelarna Piala Eropa 2016. Ketika itu diketahui bahwa Inggris menelan kekalahan ketika bertemu dengan Islandia.

“Saya merasa bahwa sekarang ini kami sedang berada pada level yang terbaik dan hal ini sama sekali tidak disangka oleh banyak orang.” penjelasan Wenger seperti berhasil diterangkan.

“Saya sendiri merasa kalau sekarang ini kami sedang berada pada level yang terbaik dan hal ini sama sekali tidak disangka oleh siapa pun.” pemaparan Wenger mengungkapkan dalam penjelasan bersama dengan Bandar Bola Live.

“Dan yang jadi pertanyaan adalah kapan sih terakhri kali dia bermain untuk negaranya? Tepat, itu adalah laga kontra Islandia dan ketika itu dia diturunkan sebagai pemain pengganti.” ujarnya menambahkan.

“Semanjak dia tidak mendapatkan kesempatan untuk membela Inggris dna saya mengungkapkan kalau itu berarti bahwa banyak orang telah tidak begitu percaya kepada dirinya. Dan sekarang ini mungkin anda akan merasa terkejut bila mana dia kembali mendapatkan panggilan lagi.” sambungnya.

Pada sisi yang lain Shkodran Mustafi mengungkapkan kalau dia tidak ingin terlalu mengambil pusing mengenai spekulasi mengenai masa depan dari pada Alexis Sanchez dan juga Mesut Oezil. Kenapa begitu? karena pemain bek tengah dari pada Arsenal tersebut mengungkapkan kalau permasalahan utama dari pada permainan adalah mengenai permainan di dalam bagian tengah lapangan.

Masa depan dari pada kedua pemain ayng baru saja kami sebutkan di atas tadi sekarang ini tengah menjadi rumor terpanas di jendela transfer ini. Kontrak dari pada kedua nama tersebut akan selesai di bulan Juni ini. Apa bila mereka dilepaskan pada bursa transfer ini maka setidaknya The Gunners bisa menghindari sang pemain pergi dengan status transfer bebas atau tanpa dikenakan biaya.

Mustafi sendiri mengatakan langsung kepada Bandar Bola Live bahwa dia tidak ingin memberikan komentar terhadap kondisi tersebut. Untuk nya dia melihat kalau sekarang ini yang paling penting adalah kinerja nya di atas lapangan dan lebih dari pada itu ia menuturkan tidak peduli.

“Apa pun mereka adalah pemain ayng luar biasa penting. Dis amping itu 2 nama tersebut adalah elemen yang sangat berpengaruh terhadap kinerja kami di atas lapangan. Alexis sendiri sejauh in telah mengkontribusikan begitu banyak angka kepada kami. Bukan hanya dia saja akan tetapi Mesut juga bisa menelurkan gol dan assist yang ia berikan sangat memanjakan para pemain lini depan. Oleh karena itu mereka adalah bagian yang sama sekali tidak bisa terpisahkan dari dalam tim ini.” sambung keterangannya seperti berhasil dilaporkan.

“Akan tetapi ketika anda meminta saya membahas mengenai problem seperti ini maka sebenarnya ini adalah topik yang memiliki unsur pribadi di dalamnya. Mereka memutuskan masa depan mereka sendiri dan itu adalah urusan mereka dengan pelatih dan juga pihak manajemen. Bukan dengan saya. Oleh karena itu apa bila andam enanykan komentar kepada diri ku mengenai masalah ini, maka tidak ada jawaban yang bisa saya berikan kepada awak media.” terangnya lagi.

“Satu-satu nya hal yang sekarang ini menjadi pusat perhatian ku adalah tenatng kapan kah mereka bisa diturunkan ketika mereka bisa memberikan seluruh hal penting kepada tim ini. Itu yang membaut saya menjadi jauh lebih mudah dalam berperforma di atas lapangan. Oleh karena itu apa pun keputusan ayng dibuat oleh tim, saya akan menghormatinya dan mencoba untuk beradaptasi dengan hal itu.” tuntasnya menjelaskan.

Bicara soal Arsenal, kami juga tertarik untuk memberikan bahasn mengenai Antonio Conte selaku pelatih Chelsea yang mengungkapkan kalau pertandingan antara tim nya bersama dengan Arsenal ada bumbu yang tidak diperlukan. Dan sampai dengan hari ini hal tersebut memicu terjadi nya debat. Akan tetapi mengenai pokok bahasan ini Antonio Conte meminta bahwa keputusan apa pun yang dilakukan oleh wasit, maka hal itu sudah barang tentu lah harus dihormati.

Chelsea dan Arsenal bermain dengan skor seri ketika mereka melakukan duel di Stadium Emirates tanggal 5 Januari 2018 yang silam. Arsenal pada proses nya berhasil mendapatkan keunggulan terlebih dahulu dan itu adlah berkat dari pada gol yang dibikin oleh Jack Wilshere.

Chelsea sendiri sukses membuat kedudukan tersebut menjadi berimbang kembali empat menit setelahnya melalui eksekusi titik putih yang dilakoni oleh Eden Hazard. Sebelumnya ada sebuah pelanggaran yang terjadi untuk pria yang berasal dari Belgia tersebut di mana itu dilakukan oleh Bellerin.

Keputusan dari pada Anthony Taylor yang ketika itu menjabat sebagai wasit untuk memberikan kesempatan penalti kepada The Blues, hal tersebut lah yang kemudian menjadi perdebatan sampai dengan detik ini. Pelatih klub London Utara yakni Arsene Wenger bahkan mengatakan kalau ha lini merupakan sebuah keputusan ayng menggelitiknya.

Di samping sebuah aksi diving yang dilakukan oleh Wilsher epada menit 56 yang juga luput dari pada sanksi, Wilshere sendiri sebenarnya bisa saja diberikan kartu kuning kedua lantaran dianggap telah melakukan diving ketika diganggu oleh Andreas Christensen di dalam kotak penalti dari pada The Blues.

Kembali kepada jalannya pertandingan, Chelsea sendiri sukses membuat keunggulan berbalik menjadi milik mereka melalui gol yang dibuahkan langsung oleh Marcos Alonso dan itu terjadi pada menit 84 seperti dianaliis dalam website resmi milik Bandar Bola Live. Akan teapi kemenangan dari pada Si Biru tersebut menjadi batal usai Bellerin sukses membuat namanya berhasil berada pada paan skor ketika sedang berad di dalam masa injury time seperti diketahui.

Tentang hal ini Conte kemudian diberikan pertanyaan oleh para pewarta tentang keputusan hakim lapangan dalam pertandingan tersebut. Namun demikian ia lebih memilih untuk menolak memberikan respon nya tentang hal ini.

“Di sini saya harus berbicara dengan jujur. Tentu saja saya tidak melihat proses penalti tersebut. Di samping itu saya juga tidak melihat ada alasan tentang terjadi nay diving dari pada Wilshere. Lantaran pada saat jurnalis datang kepada ku dan mengemukakan pertanyaan kepada diriku, tentang apakah adil kalau Wilshere terus melanutkan laga tersebut usai diving tersebut yang mungkin bisa menjadi kartu kuning kedua nya dalam pertandingan tersebut? Saya hanya bisa terdiam saja sementara memikirkan jawaban untuk dilontarkan kepada media. Namun demikian saya dengan jujur di sini ingin menuturkan bahwa saya tidak berada dekat di sana ketika kejadian tersebut terjadi. Oleh karena itu lah saya pun tidak mampu untuk memberikan koemntar terhadpa kejadian ini. Anda harus bertanya kepada orang lain ayng lebih dekat terhadap kejadian tersebut. Bukan nya kepada saya.” ungkap pria yang merupakan mantan pelatih Siena dan juga tim nasional Italia ini.

“Kami tentu saja harus menghargai dengan benar keputusan dari pada wasit. Tentu saja ada rasa frustrasi yang begitu besar dari seorang manajer selama laga. Biar begitu kami tentu saja harus bisa menerima setiap keputusan yang telah dibuat oleh hakim lapangan karena memang mereka lah ayng bertanggung jawab terhadap hal tersebut dan setiap keputusan yang mereka buat merupakan hal ayng sudah mutlak dan kita sebagai seorang pemain atau pun seorang manajer tidak bisa mengganggu gugat hal itu selain menghormatinya.” tuntas Italiano ini mengakhiri percakapan bersama dengan Bandar Bola Terkenal. (RB)