Bandar Bola Italia – Neymar mengungkapkan keinginannya untuk menorehkan gol pada laga final Barcelona melawan Juventus di final Liga Champions.

Striker Barcelona bernama Neymar memiliki misinya sendiri pada pertandingan final Liga Champions menghadapi Juventus dinihari nanti dalam laga yang dilangsungkan di Olympia stadium, Berlin, Jerman. Misi nya ialah menorehkan gol ke jala yang dikawal oleh Gianluigi Buffon.

Sejak kecil, Neymar sangat mengidolakan sosok Buffon sebagai kiper klub. Oleh karena itu, menghadapi Juventus nantinya akan mempertemukannya dengan Buffon dan membuat Neymar memiliki kans untuk bisa membobol jala yang dikawal oleh Buffon.

Pertandingan tersebut diperkirakan oleh Prediksi Bandar Bola Italia bakal berlangsung cukup mnarik sebab kedua skuat memiliki torehan yang bagus. Barca sendiri merupakan skuat yang paling banyak menorehkan gol dengan menorehkan 28 gol sedangkan Juventus merupakan klub yang memiliki pertahanan yang kuat dengan hanya kebobolan tujuh gol saja di ajang Liga Champions musim ini.

Neymar pun mau menorehkan namanya pada papan skor dalam laga final nanti namun ia juga tak bakal lupa untuk lebih mementingkan kemenangan Barca daripada hanya berpikir untuk menorehkan namanya saja.

“Buffon merupakan salah satu penjaga gawang terbaik dimana pernah ada didunia sepakbola. Kala aku masih bocah, aku pada biasanya memainkan dengan karakternya di playstation. Aku adalah fans berat dan bakal cukup gembira jika mampu membobol jalanya,” ungkap Neymar.

“Ini bakal sangat memberikan arti. Aku berkeinginan besar dapat menorhekan gol naun yang paling berarti untukku adala bisa meraih kemenangan. Mereka adalah skuat yang fantastis dan mereka tak bakal ada disini andai tidak demikian hebatnya. pertandingan tersebut bakal sangat rumit untuk dijalani. Namun, aku tetap akan berpikir positif,” lanjutnya.

Neymar bakal menjalani laga final di ajang Liga Champions untuk yang pertama kalinya dengan Barca. Punggawa berumur 23 tahun tersebut mengtakan bahwa ajang final ini adalah sebuah kompetisi yang paling berarti dalam hidupnya saat ini.

Pertandingan final tersebut pastinya bukan sebuah pertandingan final yang pertama untuk Neymar. Dengan Barca, dia juga barusan menjalani laga final di ajang Copa del Rey pada akhir minggu kemarin. Dalam laga menghadapi Athletic Bilbao tersebut, Neymar juga sukses megantarkan Barca enjadi kampiun. Dia juga ikut membukukan gol. Menyaksikan pertandingan mengahdapi Juventus, Neymar hanya mau merasakan sebuah laga dimana telah menjadi impiannya sejak masih bocah.

“Aku telah melakoni banyak pertandingan final namun final Liga Champions adalah laga terpenting dalam karier sepakbolaku. Ini adalah laga impianku sejak masih kecil. Aku bakal berusaha dengan sekeras tenaga untuk bisa memenangkan pertandingan ini dan aku bakal sangat menikmati laga diatas lapangan sebanyak yang aku mampu,” tambahnya.

Dalam laga ini bukan hanya laga Barca melawan Juventus namun juga Neymar dengan Carlos Tevez. Kedua pemain tersebut bakal berusaha untu menyeimbangi torehan yang pernah ditorehkan oleh Hernan Crespo, sang pemain legenda asal Argentina.

Ajang final ini untuk Neymar maupun Tevez bakal menjadi kans untuk mreka untuk menyeimbangi legenda tersebut. Jadwal Bandar Bola Italia mecatat bahwa Crespo merupakan pemain satu-satunya yang mampu menorhekan gol pada final Liga Champions dan juga Copa Libertadores yang merupakan ajang paling berkelas di Amerika Selatan.

Crespo berhasil meraih gelar kampiun di ajang Copa Libertadores pada tahun 1996 dengan klub River Plate. Di ajang puuk tersebut, mantan pesepakbola yang sudah membukukan gol lebih dari 250 berhasil menorehkan dua buah gol ke jala America de Cali untuk memenangkan laga dengan skor agregat sebesar 2-1.

Lebih kurang sepuluh tahun usai itu, Crespo balik menorhekan namanya da pertandingan bersejarah yakni mengantarkan AC Milan ke ajang final Liga Champions dan dua kali menorehkan gol ke jala Liverpool untuk mengantarkan Milan unggul di paruh perdana.

Namun sangat disayangkan sekali sebab Crespo tak berhasil membawa Si Kuping Besar pulang sebab pada paruh kedua, Liverpool menyeimbangkan kedudukan menjadi 303 dan akhirnya laga tersebut berlangsung hingga babak tos-tosan. Pada adu penalti inilah Liverpool berhasil menang.

Lalu apa hubungannya Tevez dengan Neymar. Disini akan dijelaskan oleh Bandar Bola Liga bahwa hubungannya ada sebab Tevez pernah meraih gelar juara di Copa Libertadores dengan klub Boca Juniors ditahun 2003 silam sedangkan delapan tahun kemudian gantian Neymar yang berajang pada ajang tersebut dan mengantarkan Santos meraih gelar ketiganya usai ia menorehkan sebuah gol pada jornada dua. (yn)