Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Arena Taruhan Terbaik – Akhirnya Neville Menang Juga

Arena Taruhan TerbaikArena Taruhan Terbaik – Setelah penantian panjang akhirnya Gary Neville sukses ukir kemenangan bersama dengan klubnya, Valencia.

Pada dasarnya laga kontra Espanyol sendiri terlihat seperti akan menjadi kekalahan baru lagi untuk Valencia yang dilatih oleh Gary Neville. Bertanding di Stadium Mestalla tanggal 14 Februari 2016 tersebut, pada dasarnya El Che terlebih dahulu dibuat ketinggalan oleh lawannya tersebut setelah Oscar Duarte membuahkan gol untk timnya.

Akan tetapi pada prosesnya, Valencia sukses membuat skor menjadi seimbang kembali dengan gol yang dibuat oleh Alvaro Negredo. Akhirnya tim pemilik kandang berhasil come back susai Denis Cheryshev yang mereka pinjam dari klub Real MAdrid sukses membobol gawang lawannya tersebut.

“Sama sekali saya tidak nervous terhadap pertandingan ini. Saya akan katakan kalau jadwal kami kali ini sangat lah penting untuk kami mainkan. Ketika kami hadir di Mestalla dan telah melihat banyak fans menunggu, kami berpikir di dalam hati bahwa ini adalah saat yang paling tepat untuk menunjukkan kebolehan kami. Kami mengetahui kalau pertemuan ini akan menjadi sesuatu yang sangat besar.” jelas Neville setelah pertandingan selesai kepada Arena Taruhan Terbaik di Internet.

“Saya sendiri tidak ingin berkata banyak kepada media tentang hasil-hasil kami belakangan ini. Yang paling tepat untuk menjawab kritikan orang-orang adalah dengan menunjukkannya. Kami telah bermain dengan sangat baik pada pertandingan hari ini dan itu terlihat dengan bagaimana cara Espanyol memberikan tekanan kepada kubu kami. Pertahanan kami harus benar-benar solid untuk menahan laju yang mereka tunjukkan tersebut. Bahkan atmosfer tersebut benar-benar merata ke seluruh sudut stadion” terang mantan pundit tersebut menambahkan pernyataannya dlam perbincangan tersebut.

“Kata yang paling tepat untuk mendeskripsikan apa yang saya rasakan sekarang ini adalah lega. Tidak ada yang lain lagi.” akhir katanya memungkaskan.

Neville sendiri memutuskan untuk menerima pinangan dari klub Valencia di tanggal 2 Desember 2015 yang silam. Semenjak hari itu dia sudah menjalanni sebanyak sembilan pertandingan bersama dengan klub yang berada di bawah kepemilikan Peter Lim tersebut. Selama kurun waktu tersebut Valencia hanya berhasil meraih lima kali hasil seri dan empat kali terkalahkan.

Di pertandingan Liga Italia yang lain, Maurizio Sarri mengalami kekalahan dari Juventus yang merupakan rival utama mereka pada musim ini. Maurizio Sarri memberikan penilaian kalau sebenarnya permainan yang disajikan oleh Napoli setara dengan apa yang dilakukan oleh Juventus. Kekalahan mereka pun diungkapkan olehnya merupakan sebuah kejadian yang sama sekali berbau kesialan semata saya.

Melakukan lawatan ke markas Juventus pada tanggal 14 Februari 2016 yang lalu, Napoli terlihat begitu sulit untuk membuahkan kans di babak I. Napoli yang biasanya terlihat menyajikan permainan menyerang lawan, pada hari itu berhasil diredam oleh permainan Juventus.

Juventus sendiri memang terlihat tertekan karena mereka beberapa kali terlihat tidak berhasil mendapatkan peluang. DI babak II, tim arahan Massimiliano Allegri tersebut malah terlihat menunjukkan pelambatan. Ketika pertandingan seperti akhir berakhir seri tanpa angka, Juventus malah berhasil mendapatkan gol ketika pertandingan telah berjalan selama 88 menit. Tendangan yang dilakukan Zaza dari jarak jauh menabrak Raul Albiol sehingga arah bola tidak sempat diprediksi oleh kiper Pepe Reina.

Sarri sendiri menilai bahwa laga tersebut sebenarnya berjalan dengan skor seri walau pun pada babak II Juventus seperti hanya menginginkan pertandingan berakhir dengan skor imbang. Kekalahan ini pun diungkapkan olehnya hanya karena keberuntungan yang didapatkan oleh The Old Lady karena sebuah kejadian yang sama sekali tidak terduga.

“Permainan kami terkena blokiran sehingga keseimbangan antara rencana kedua tim tidak lah seimbang. Kemenangan ini sama sekali tidak berarti kami lebih lemah dari pada Juventus. Semua ini hanya dipisahkan karena masalah hoki saja. Tidak ada yang lain.” kata Sarri mengujarkan pernyataannya ketika sedang berbicara bersama dengan Website Arena Taruhan Terbaik.

“Menurutku kami malah telah menampilkan permainan yang sangat oke sebabnya kami bermain di kandang mereka dan kami berhasil tampil dengan baik bahkan hampir saja berhasil tidak membuat mereka meraih hasil maksimal.” tegas Sarri mengakhiri kalimatnya.

Di sisi yang lain, Leicester City bakalan menjalani pertandingan kontra Arsenal. Jamie Vardy mengungkapkan kalau dirinya sudah siapo untuk membuat Leicester mendapatkan rentetan kemenangan dari Manchester City.

Leicester sukses mendapatkan kans mereka untuk menjadi juara setelah mereka menundukkan anak didikan Manuel Pellegrini pada pekan kemarin, The Foxes sukses mengalahkan tim besar tersebut dengan skor 1-3 di markas lawan mereka itu. Hal tersebut membuat posisi mereka di puncak klasemen sekarang ini semakin kokoh di mana mereka sejauh ini telah berhasil membukukan sebanyak 53 poin di genggaman. Mereka punya kenuggulan selebar lima poin dari Arsenal dan Tottenham untuk sementara waktu ini.

Pada tanggal 14 Desember 2016 malam Leicester bakalan menjalankan agenda lanjutan mereka melawan Arsenal. Dalam selang beberapa jam kemudian City bakalan bertemu dengan Tottenham Hotspur nantinya.

Jamie Vardy menatap pertandingan kotnra Arsenal dengan rasa percaya diri yang sangat tinggi. Dirinya sangat yakin Leicester bakalan bisa memberikan masalah untuk Meriam London nantinya.

“Itu merupakan sebuah laga yang sangat besar dan kami tahu dengan jelas bahwa ini akan berjalan dengan sangat sulit. Secara khusus itu semua adalah karena kami dikalahkan oleh mereka dengan skor 2-5 ketika sedang memainkan pertandingan di awal musim.” katanya mengungkapkan lebih lanjut lagi.

Usai lolos dari fase degradasi pada musim kemarin. Leicester di msuim ini kemudian berhasil muncul dengan penuh surprise. Mereka bahkan sukses berada pada puncak klasemen dan menjadi difavoritkan untuk menjadi salah satu kandidat untuk menjadi juara pada musim ini.

“Sama sekali itu tidak akan kami jadikan anggapan sebagai sebuah kekalahan karena sama sekali tidak ada yang memberikan kami kesempatan di awal musim. Kami sama sekali berada dalam laju yang positif dan ini adalah petualangan yang terasa begitu menyenangkan untuk kami.” kata Vardy mengalahkan lebih lanjut.

“Kami sangat semangat ketika sedang berada di ruang ganti. Para pemain memiliki jarak ayng begitu dekat dan itu dimulai dengan laju positif kami pada musim kemarin. Kami lolos dari degradasi dan kami berhasil meneruskan perjuangan itu dengan sangat baik sampai dengan detik ini.” ujarnya menambahkan lebih lanjut lagi.

Sementara itu, Manchester United mendapatkan kerugian yang bertubi. Bukan cuma karena mereka menelan kekalahan dari klub Sunderland, akan tetapi mereka juga harus merasakan kehilangan seorang Matteo Darmian. Pria yang bertugas sebagai bek kanan tersebut tidak berhasil menuntaskan pertandingan karena bahu nya bermasalah.

Dalam laga yang dilangsungkan di Stadium of Ligt tanggal 13 Februari 2016 tersebut, United ditundukkan dengan skor akhir 2-1 ketika bermain melawan tuan rumah. Secara kronologis, pihak tim tuan rumah terlebih dahulu sukses unggul melalui free kick yang dibuat oleh Wahbi Khazri ketika pertandinagn berjalan selama tiga menit saja. Akan tetapi United kemudian sukses membuat kedudukan menjad iseri kembali melalui Anthony Martial saat laga berjalan selama 39 menit.

Usai terus diberikan tekanan pada babak II, akhirnya gawang dari pada United berhasil bobol usai tandukan dari Lamine Kone pada menit 81 berjalannya pertandingan menabrak De Gea dan terteruskan masuk ke dalam gawang.

Akhirnya kekalahan itu pun menjadi sebuah pukulan yang begitu dalam untuk United. Menurut Louis Van Gaal dengan kekalahan ini, sekarang sang manajer pun mengungkapkan kalau dirinya begitu ragu kalau timnya bisa finis pada posisi empat besar terlebih lagi apa bila berbicara soal peluang mereka untuk berada pada puncak klasemen.

Bukan cuma itu saja, akan tetapi United bahkan harus kehilangan peran seorang Darmian. Ia mendapatkan cedera berupa dislokasi dari pada tulang bahunya usai dirinya bertabrakan serta melakukank pendaratan yang benar-benar salah.

Darmian pun kemudian disubstitusi oleh seorang pemain bertahan berumur 21 tahun yang sebelumnya bermain untuk tim U-21 yaitu Donald Love dan itu terjadi pada menit 37. Ini adalah pertandingan debut untuk dirinya. Alasan kenapa United menurunkan Love adalah karena mereka memiliki stok bek yang begitu sedikit. Berita ini di-posting oleh Taruhan Judi Terbaik. (RB)

US Business Email List