Selamat Datang Di ArenaTaruhanku.com - Agen Bola Terpercaya, SBOBET, IBCBET, Casino Online, Bola Tangkas, Singapore 4D-Toto ---- Apabila Anda membutuhkan bantuan, Silahkan menghubungi Customer Service kami, Terima Kasih

Arena Prediksi Akurat – Juventus Fokuskan Piala Coppa

Arena Prediksi AkuratArena Prediksi Akurat – Tiga laga terakhir Serie A bagi Juventus tidak ada nilainya lagi. Akan tetapi mereka tetap akan bermain dengan baik.

Juventus telah berhasil mengkukuhkan dirinya sebagai pemenang dari pada Scudetto pada musim ini di saat pertandingan telah berjalan selama 35 pekan. Mereka telah berhasil lolos dari kejaran Napoli walau pun sebenarnya kompetisi masih memiliki sisa 3 laga lagi.

Maka dengan begitu pertandingan kontra Carpi di Stadium Juventus yang diselenggarakan 1 Mei 2016 kemarin pun cuma menjadi sebuah hal yang berbau formalitas saja untuk tim pemilik stadium. Akan tetapi mereka tetap bermain dengan baik dan menundukkan lawannya tersebut dengan skor tanpa balas 0-2 dan sepasang gol itu dibuahkan oeh dua punggawa yang berbeda yakni Simone Zaza dan Hernanes.

“Saya bisa katakan kalau ini merupakan pertandingan yang berlangsung dengan sulit untuk kami apa bia melihat perayaan yang telah kami lakukan pada pekan ini karena jeda yang kami miliki antara waktu istirahat dan selebrasi bisa saja membaut kami kehilangan konsentrasi serta intenstas permainan kami dan hal ini lah ayng kemudian memancing perhatian kami untuk lebih berwaspada.” kata Massimiliano Allegri yang merupakan manajer Juventus ketika sedang berbicara dengan Taruhan Arena Prediksi Akurat.

Juventus masih memiliki 2 pertandingan di Serie A di mana mereka akan berhadapan dengan Sampdoria dan Hellas Verona tanggal 8 Mei 2016 yang akan datang nanti. Setelah itu mereka akan melakukan pertandingan dengan AC milan pada pertandingan Coppa Italia yang mana hal ini akan diselenggarakan tanggal 21 Mei yang akan datang nanti.

“Dan jangan lah kalian semua lupakan kalau kami sedang berada dalam jalur yang sulit utnuk bisa kembali lagi pada level permainan kami. Tentu saja kami benar-benar harus tampil jauh lebih oke lagi di dalam pertandingan kontra Verona nanti.” penjelasan dari pada Allegri menerangkan.

Hal yang serupa diungkapkan juga oleh Hernanes yang baru saja berhasil membuahkan gol pertama semenjak mereka melakukan kepindahan dari kubu Inter Milan ke Juventus.

“Manajer mengingatkan kami soal target-target yang telah kami nanti. Sudah barang tentu bahwa kami bakalan terus melakukan kerja keras lantaran akan ada final di tanggal 21 Mei nanti dan kami tahu benar tentang betapa krusialnya hal tersebut. Musim bagi kami belum lah berakhir. Kami masih belum boleh berpesta karena ada beberapa hal yang benar-benar harus kami fokuskan sebelum bersenang-senang.” kesimpulannya.

Membahas soal persaingan, kami menjadi tertarik untuk menyinggung soal dua pribadi yang selalu bersaingan yaitu Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo. Mereka berdua selalu berhasil membuahkan gol fantastis dalam setiap musim yang mereka jalakan. Paulo Dybala mengungkapkan kalau hal tersebut tidak baklana bisa terjadi andai kata mereka berdua bermain di kancah sepak bola Italia.

Penyerang Juventus itu sendiri pada dasarnya sudah berhasil mengumpulkan sebanyak 16 gol (serie A) dari total 20 gol di seluruh kompetisi. Bisa dikatakan bahwa kunci kesuksesan Juventus pada musim ini tidak lah lepas dari kontribusinya di klub tersebut. Dan dia adalah orang yang berhasil membuat Juventus memenangkan Scudetto sebanyak liam kali secara beruntun.

Torehan yang dibuat oleh Dybala bisa dibilang cukup sedikit apa bila dikomparasikan dengan gol yang dibuahkan oleh Ronaldo serta Messi pada musim ini. Selama mereka berdua berkarir di dunia internasional, jumlah gol terbanyak yang berhasil dibuat oleh La Pulga dalam hitungan 1 musim adalah sebanyak 73 gol di mana lima puluh di antaranya adalah tentang La Liga. Sementara itu CR7 berhasil membuahkan 60 gol dengan 48 gol ia buahkan di liga.

Pada musim ini, gonzalo Higuain yang merupakan penyerang Napoli merupakan top skorer di Italia dengan 30 gol yang ia buahkan. Dan itu jauh melebihi apa bila yang dimiliki oleh Dybala seperti yang kita bahas di atas. Gaya permainannya yang lebih mengarah kepada bidang pertahanan dikatakannya menjadi kendala terbesar kenapa dia tidak akan bisa mendekati torehan yang dibuahkan oleh 2 pemain megabintang yang Arena Prediksi Akurat Online sebutkan tadi tersebut.

“Saya akan mengungkapkan kalau di Italia, pertahanan adalah hal yang jauh lebih oke dan itu merupakan tipe taktik ketika kita berbicara soal sepak bola.” jelas Dybala menuturkan sebagaimana berhasil diungkapkan oleh jurnalis kami yang sedang meliput ke TKP.

Kalau tadi kita membicarakan tentang seorang pemain yang sedang baik, sekarang ini kita akan membahas seorang pemain yang mengungkapkan kalau dirinya memang bermain dengan buruk pada musim ini. Eden Hazard tidak ingin membantah bahwa orang tersebut adalah dia. Akan tetapi ia jjuga mengungkapkan bahwa faktor cedera adalah salah satu hal yang memberikan dirinya hambatan.

Hazard sendiri seperti menghilang di atas lapangan setelah padam usim kemarin berhasil menampilkan permainan yang prima di mana ia berhasil membuat Chelsea menjadi juara di Liga Primer. Dari total 27 kali bertanding berasma dengan The Blues pada musim ini baru pada laga ke-27 ia bisa membuahkan angka untuk timnya. Tidak tanggung-tanggung, langsung 2 gol berhasil ia kontribusikan untuk timnya tersebut.

Hal ini benar-benar berbeda dengan musim kemarin di mana dalam 27 laga pertamanya bersama dengan Chelsea ia sudah berhasil memberikan hadiah 10 angka. Di dalam 27 laga yang ia mainkan pada musim kemarin Hazard sendiri pada dasarnya telah berhasil membuat sebanyak 6 assist. Musim ini dari total 27 pertandingan ia baru berhasil melakukan 3 assist saja.

Menurunnya kinerja dari pada Hazard juga sempat membuat Guus Hiddink yang merupakan pelatih sementara dari Chelsea menjadi merasa heran dengan semua ini. Hiddink mengugnkapkan kalau mereka berusaha untuk mempertahankan kinerja yang baik. Namun demikian ia juga menyangka kalau kinerja Hazard bakalan terjun bebas seperti yang kita lihat sekarang ini.

Hazard sendiri pun tidak ingin membantah seluruh hal tersebut. Diakuinya bahwa apa yang ia tampil pada musim ini memang terbilang jelek. Namun demikian pria yang memiliki darah Belgia tersebut meyakini bahwa dirinya akan bisa merubah keadaan tersebut asalakan dirinya bisa tampil dengan oke di Piala Eropa tahun ini dan orangp un akan melupakan tentang kinerja buruknya bersama dengan klub.

“Saya sendiri sangat mengharapkan bisa kembali kepada shape terbaikku dan untuk melakukan hal tersebut tentu saja itu bukan lah perkara yang mudah seperti membalikkan telapak tangan. Sama sekali tidak.” jelasnya menuturkan lebih lanjut lagi.

Pada lain sisi, ia memiliki cedera dan hal ini tentu saja merupakan sebuah penyebab. Saya menetahui bahwa saya tampil bagus di Euro pada musim ini saya tentu saja akan melakukan yang terbaik yang saya bisa.” terangnya mengujarkan.

“Pada dasarnya saya sendiri baru berhasil membuahkan sebanyak 80 sampai dengan 85 persen dari total kinerja terbaikku. Kebugaran sudah barang tentu adalah hal yang bisa kami capai dengan seiring dengan berjalannya waktu apa bial mendapatkan kesempatan bermain yang cukup.” tegasnya menerangkan lagi.

Sementara itu bagi Louis Van Gaal di dalam kesemaptan ini juga menerangkan untuk Arena Prediksi Akurat dan Terpercaya bahwa usaha mereka untuk berada pada empat besar pada musim ini adalah hal yang masih mungkin dilakukan oleh timnya.

Menjadi tim tuan rumah atas Leicester kemarin tanggal 1 Mei 2016, Manchester United mengantongi hasil seri. Anthony Martial adalah punggawa setan merah yang membuat timnya berhasil membuka keunggulan terlebih dahulu sebelum pada akhirnya dibuat bermain dengan imbang oleh Wes Morgan yang merupakan kapten dari pada kesebelasan The Foxes.

Sehubungan dengan Manchester United masih memiliki 1 pertandingan sisa, maka kans untuk mengejar kubu manchester City bisa dibilang masih terbuka dengan baik. Akan tetapi dalam 3 pertandinga terakhir nanti United akan menghadapi klub Norwich, West Ham dan Bournemouth. Melihat bahwa kubu-kubu yang akan mereka lawan bisa dibilang berada di level yang menengah ke bawah maka disebutnya kemungkinan timnya untuk bisa mendapatkan kemenangan adalah hal yang masih memungkinkan untuk dilakukan.

“Saya sudah mengungkapkan kepada para pemain bahwa saya telah melihat salah satu laga paling oke di musim ini dengan amunisi, namun visi seperti itu saja sepertinya tidak lah cukup.” keterangan Van Gaal menerangkan seperti yang diujarkannya dalam perbincangan bersama dengan Arena Prediksi Bola. (RB)

US Business Email List