Analisa Bola Online – Allegri yang merupakan pelatih dari Juventus menyatakan tidak ingin berkaca kepada klasemen sekarang ini.

Juventus baru saja berhasil mendaptkan kemenangan ketika bertanding di Stadio Olimpico melawan Lazio. Kemenangan tersebut mereka bukukan dengan angka tanpa balas 0-2. Sehubungan dengan kemenangan tersebut, sekarang ini mereka sudah ebrahsil mendaptakan lima kemenangan secara berturut-turut ketika berbicara soal kancah domestik.

Dengan rentetan kemenangan tersebut, kini tim dengan julukan The Old Lady tersebut sudah mulai membaik secara posisi klasemen. Sekarang ini Juventus masih berada pada peringkat kelima di klasemen sementara dengan total 27 poin dari 15 kali bertanding. Jumlah poin itu sendiri setara dengan yang dimiliki oleh AS Roma yang hanya berada 1 tingkat di atas mereka alias posisi keempat.Juventus sekarang ini hanya memiliki jarak sebese 4 poin saja apa bila berbicara soal takhta klasemen. Napoli yang waalu pun baru bermain sebanyak 14 pertandingan, akan tetapi dia masih tidak ingin membicarakan soal kemugnkianan mereka utnuk mendapatkan kembali Scudetto mereka untuk kelimak ali secara beruntun. Dia seperti tidak ingin membahas hal seperti ini terlebih dahulu.

“Saya harus kami harus terus menunjukkan kemajuan sampai dengan bulan Desember ini dan tetap memegang kewaspadaan tinggi tanpa kehilangan fokus. Ini akan menjadi sangat krusial untuk kami di saat seperti ini.” keterangan Allegri ketika Analisa Bola Online Lengkap meminta komentarnya tentang keadaan klubnya sekarang ini.

“Saya sendiri memiliki rasa tidak peduli terhadap siapa yang berada di atas kami. Musuh terbesar kami sekarang ini bukan lah mereka akan tetapi diri kami sendiri. Bagaimana kami bisa membuat konsistensi per hari akan menajdi sangat krusial untuk dilakukan. Apa bila kami tidak berhasil mendaptkan beberapa poin dalam beberapa laga ke depan maka apa yang telah kami lakukan belakangan ini tidak akan menjadi apa-apa dan tentu saja kita tidak ingin hal seperti itu terjadi bukan?” tambah pria yang sebelumnya sudah pernah melatih di AC Milan tersebut menambahkan statement-nya lagi.

Juventus sendiri masih akan melakukan 2 pertandingan lagi sebelum memasuki tahun 2016/ Setelah ini mereka diketahui akan dijadwalkan untuk berhadapan dengan Carpi yang merupakan pertandingan melawan serta menjamu Fiorentina di markas mereka sendiri.

Pada sisi yang lain, Lazio sendiri terkena serangan psikologis setelah mendaptkan kekalahan dari Juventus. Stefano Pioli tidak bisa memungkiri kalau kekalahan tersebut sangat mengganggu timnya secara kejiwaan.

Lazio pada musim kemarin berada pada peringkat ketiga klasemen di klasemen saat musim berakhir. Mereka sekarang ini sudah tidak pernah lagi mendapatkan kemenangan dan itu sudah terjadi dalam enam laga terakhir yang mereka jalani di levl doemstik. Di samping itu catatanya juga buruk, mereka bermain seri 1 kali dan kalah sebanyak 5 laga.

Kekalahan yang paling baru itu lah yang mereka dapatkan dari tim hitam putih seperti yang kami paparkan dia tas.

“Bermain oke di lima menit awal tidak bakalan memberikan banyak dampak. Saat mereka masuk ke dalam wilayah defensif kami, dengan mudahnya Juventyus bisa menetahui di mana titik lemah yang kami miliki dan mereka tanpa ragu akan langsung membauhkan gol ke gawang kami. Tentu saja itu sangat mengiritasi kami secara psikologis. Kami sepertinya sangat mudah untuk mereka tebak secarap ergerakan. Bagi mereka semuanya sangat terang, sedangkan untuk kmai, begitu terasa gelap.” kata Pioli mengujarkan sebagaimana yang tercatat dalam jurnalisme Analisa Bola Online Liga Italia.

Sementara waktu ini, tim dengan julukan Biancoceleste tersebut berada pada peringkat ke-10 sementara awktu ini dengan torehan sebanyak 19 poin di genggaman. Mereka memiliki selisih sebesar 10 poin dari La Voila yang berada di urutan ketiga.

“Tentu saja kami harus bisa bermurah hati atas kekalahan-kekalahan hal tersebut. Kami masih yakin tim akan segera bisa menunjukkan kebangkitan. Meski pun tidak bisa kilat akan tetapi itu sangat lah realistis untuk kami wujudkan. Kami masih akan mencoba untuk segera keluar dari zona keterpurukan ini. Hal yang mana memang sedang coba kami hindari semenjak awal musim.” tegasnya.

“Saya rasa dari seluruh aspek yang paling mengena adalah ketika bicara soal psikologis para pemain. Saya bisa melihta dengan jelas kalau mental para pemain terpukula dan itu menjadi batu sandunga bagi kami untuk terus berkarya dan bermain dengan baik di lapangan.” ujarnya menyimpulkan.

Sementara itu kami juga ingin memaparkan mengenai satu berita yang mungkin cukup dinanti oleh banyak penggemar sepak bola. Yaitu mengenai kembalinya nama Franck Ribery ke dalam timnya. Kemungkinan besar ia akan bisa segera menggelar comeback-nya ketika Bayern Munich berhadapan dengan Borussia Moenchengladbach. RIbery sendiri sudah absen dalam jangka waktu yang sangat lama.

Diketahui bahwa pria yang bertugas sebaagi winger ini sudah belum lagi bermain semenjak terlibat dengan cedera pergelangan kakinya semenjak bulan Maret yang lalu. NAmun demikian di pekan ini, pemain yang berdarah Perancis tersebut terlihat sudah bergabung kembali untuk melakukan sesi latihan bersama dengan timnya di dalam sebuah sesi latihan yang digelar oleh timnya.

Pep Guardiola yang merupakan manajer dari klub tersebut memberikan opini kalau Ribery memang sudah terlihat fit untuk dimainkan. Dia pun memasukkan namanya ke dalam daftar skuat yang akan disertakan untuk bertanding kontra Gladbach tanggal 5 Desember 2015 yang akan datang di mana ini akan berlangsung di Borussia Park.

“Yang paling penting bagi kami adalah untuk membuat Franck bisa bebas dari perasaan sakit.” ujar Guardiola ketika melakukan sebuah perbincangan empat mata yang digelar oleh Situs Analisa Bola Online.

Dengan pulihnya Ribery, hal tersebut tentu saja merupakan sesuatu yang memang dibutuhkano leh skuat mereka. Kenapa begitu? Karena mereka baru saja kehilangan pemain seperti Arjen Robben, Mario Goetze dan Douglas Costa. Dengan tiga nama tersebut mendapatkan cedera, maka merea pun sudah bisa seratus persen dipastikan tidak akan turun lapangan ketika tim melakukan laga kontra Gladbach nanti.

Bukan cuma kabarb aik saja yang mereka terima, akan tetapi mereka juga harus menyeimbangkannya dengan sebuah kabar buruk. DIketahui bahwa David Alaba bakalan mengalami absen bersama dengan timnya dalam jangka waktu yang cukup panajng. Permasalahannya persis seperti yang dialami oleh Ribery sebelumnya yaitu engkel kakinya. Pria yang berkebangsaan Austria tersebut pun kemungkinan beasr baru bisa kembali merumput lagi di tahun yang akan datang nanti.

Cedera itu sendiri ia dapatkan ketika membela timnya melawan Schalke 04 lalu di mana timnya sukses mengalahkan lawannya tersebut dengan angka 1-3 pada tanggal 21 November 2015 yang silam. Cedera itu sejatinya sudah pernah dicek awalnya, akan tetapi kini muncul kabar bahwa sepertinya waktu yang dibutuhkan untuk membuatnya kembali ke level kepulihan yang seharusnya mungkin akan membutuhkan perncanaan jangka waktu yang lebih panjang dibandingkan dengan yang telah ditetapkan dari semula oleh tim dokter.

“Saya akan katakan kalau dia sudah bisa selesai di tahun ini. Sebelum tahun berganti dia tidak akan lagi kembali bermain bersama dengan tim ini. Kami sangat berharap supaya ia segera bisa menemukank esembuhan di awal tahun baru nanti.” sergah Pep Guardiola menerangkan untuk Analisa Bola Online Liga Jerman.

Di samping Alaba, sebenarnya juga ada lima nama lagi yang tidak sedang berada dalam kondisi sehat, di antaranya adalah Thiago Alcantara, Juan Bernat, Arjen RObben, Goetze serta Costa.

“Cukup banyak pemain penting kami yang sekarang ini sedang berada di ruang perawatan dan tentu saja itu akan memberikan cukup banyak dampak terhadap performa yang akan kami tunjukkan di atas lapangan. Namun begitu kami tidak akan pernah gentar siapa pun lawan yang akan kami hadapi karena kami akan selalu memiliki opsi untuk diturunkan.” ujarnya.

Sementara waktu ini Bayern masih berada pada puncak klasemen dengan torehan sebesar 40 poin dari 15 pertandingan yang telah dijalani. Mereka memiliki selisih selebar 8 poin dari Dortmund yang sekarang merupakan pemilik tangga runner-up. Akan kah mereka bisa melewatkan pekan selanjutnya dengan bermodalkan susunan skuat seadanya seperti ini demi bisa mempertahankan laju sempurna mereka? Sekian berita ini dipersembahkan oleh Analisa Bola Akurat. (RB)