Agen Sbobet Pilihanku – Lazio berhasil meraih kemenangan dalam lawatannya ke markas Inter Milan di lanjutan Serie A.
Dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Giuseppe Meazza, Senin (21/12) dinihari WIB tadi, Inter Milan yang bertindak sebagai tim tuan rumah tampil mendominasi jalannya pertandingan. Statistik mencatat bahwa La Beneamata unggul ball posession hingga 65 persen berbanding 35 persen milik Lazio. Soal jumlah tembakan, keduanya sama-sama bikin tujuh tendangan, namun upaya Lazio lebih banyak yang mengarah ke gawang yakni, tiga dan dua dari tiga itu membuahkan hasil. Sementara Inter hanya satu yang mengarah ke gawang dan berujung gol.
Lazio memimpin terlebih dulu melalui aksi Antonio Candreva pada menit kelima. Inter baru dapat mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-61 lewat tendangan Mauro Icardi. Candreva kembali mencetak gol keduanya di laga ini dan sekaligus memberikan kemenangan untuk Lazio menjadi 2-1 atas Inter.
Pertandingan ini ditandai adanya dua kartu merah yang diberikan wasit kepada masing-masing tim, pemain Inter yang mendapatkan kartu merah itu adalah Felipe Melo dan pemain Lazio, Sergej Milinkovic-Savic. Dari hasil akhir 2-1 ini memang tidak mempengaruhi posisi Inter yang masih tetap berada di pucuk klasemen sementara Liga Italia. Namun keunggulan mereka dari klub-klub pesaingnya menjadi dekat. Sekarang ini tim besutan Roberto Mancini itu mengoleksi 36 angka dalam 17 pertandingan yang sudah dilewatinya pada musim ini dan saat ini hanya unggul satu angka dari Fiorentina dan Napoli yang berada di posisi kedua dan ketiga klasemen. Sementara Lazio berhak naik ke posisi kesepuluh klasemen dengan raihan 23 angka.
Kronologi laga oleh BandarAgen Sbobet Pilihanku
Lazio tidak perlu waktu lama untuk membuka keunggulannya. Ketika pertandingan baru berlangsung sekitar lima menit, mereka sudah unggul lebih dulu melalui aksi Candreva. Memanfaatkan tendangan sudut yang dilepaskan Lucas Biglia, Candreva yang berada di luar kotak menyambut umpan itu dengan tendangan keras yang merobe jala Inter. Skor kini 1-0 untuk keunggulan tim tamu.
Inter tidak memiliki banyak kans bagus di paruh perdana kendati mereka tampil dominasi dan membuat lawannya itu bermain bertahan. Ada satu kans emas baru tercipta di menit ke-37 lewat sebuah tendangan bebas usai pelanggaran yang dilakukan pemain Lazio terhadap pemain Inter di luar kotak penalti. Tapi sepakan bebas yang dieksekusi oleh Stevan Jovetic masih melayang dari arah gawang.
Lazio justru nyaris mencetak gol keduanya di menit-menit akhir paruh perdana. Felipe Anderson memberikan umpan ke Candreva. Nama terakhir yang disebutkan itu lantas melepaskan tembakan dari jarak dekat namun tidak berujung gol, lantaran sepakannya masih melenceng dari sasaran. Kedudukan 1-0 untuk Lazio bertahan sampai turun minum.
Memasuki paruh kedua, manajer Inter Milan Roberto Mancini melakukan pergantian pemain untuk menambah daya serang. Mancini memainkan Marcelo Brozovic dan Adem Ljajic, masuknya kedua pemain itu memberikan dampak bagus lantaran tidak lama berselang tim tuan rumah bisa mencetak gol penyama kedudukan.
Inter menyamakan angka di menit ke-61 lewat tendangan Icardi. Penyerang internasional Argentina tersebut mencatatkan namanya di papan skor usai memanfaatkan operan jitu dari Ivan Perisic. Sepakan mendatarnya tidak dapat ditepis oleh penjaga gawang Lazio, Etrit Berisha.
Setelah gol balasan menjadi imbang 1-1, kedua tim tampil tekan menekan. Hingga laga memasuki menit ke-86, Lazio mendapatkan hadiah penalti usai Felipe Melo melakukan pelanggaran terhadap Milinkovic-Savic di kotak penalti. Candreva yang ke depan menjadi algojo dan menjalani tugasnya dengan baik. Tendangannya sebenarnya sempat dihadang oleh Samir Handanovic, namun bola muntah mengarah balik dan lantas disambar oleh Candreva yang tidak bisa ditepis lagi oleh kiper Inter Milan itu. Lazio pun kembali unggul jadi 2-1.
Bukannya mengejar gol balasan, tapi Inter harus kehilangan seorang pemain di menit ke-90 usai Felipe Melo mendapatkan kartu merah langsung dari wasit lantaran melakukan pelanggaran keras terhadap Biglia. Tak lama kemudian, giliran Lazio yang kehilangan seorang pemain usai Milinkovic-Savic mendapatkan kartu kuning kedua di masa injury time karena melakukan pelanggaran terhadap Jeison Murillo. Di sisa waktu, tak ada gol tambahan tercipta lagi. Skor berakhir 2-1 untuk kemenangan Lazio atas Inter.
Di laga lainnya, AC Milan berhasil membawa pulang tiga poin kala bertandang ke kandang Frosinone di pekan ke-17 Liga Italia usai menang 4-2 yang berlangsung di Stadio Matusa, Senin (21/12) dinihari WIB tadi.
Milan mengakhiri paruh perdana dengan kebobolan terlebih dulu usai Daniel Ciofani membawa Frosinone unggul 1-0. Di babak kedua, Milan langsung bangkit. Dari kurun waktu sekitar lima menit di awal paruh kedua, Rossoneri bisa mencetak dua gol yang sekaligus berbalik unggul melalui Ignazio Abate dan Carlos Bacca.
Alex kemudian ikut membobol gawang Frosinone sekaligus menjauhkan keunggulan Milan menjadi 3-1. Namun tim tuan rumah bisa memperkecil ketertinggalannya menjadi 2-3 lewat gol Federico Dionisi. Giacomo Bonaventura memastikan kemenangan I Diavolo Rosso menjadi 4-2 atas Frosinone lewat golnya di masa injury time babak kedua.
Dari hasil akhir ini mengakhiri dua tren negatif Milan di ajang Liga Italia. Ini juga sebagai kemenangan kedua Milan, yang sekarang ini berada di peringkat keenam klasemen dengan raihan 28 angka dalam lima pertandingan pamungkas di Liga. Sedangkan Frosinone masih tetap berada di zona degradasi, di mana mereka saat ini berada di urutan ke-18 klasemen dengan koleksi 14 angka dari 17 laga yang sudah dilewatinya pada musim ini.
Kronologi laga olehAgen Sbobet Pilihanku Terbaik
Frosinone terlebih dulu mendapatkan peluang bagus kala laga baru berlangsung enam menit melalui sebuah countter attack. Federico Dionisi melepaskan tembakan kaki kanannya tepat ke sasaran, tapi tidak terjadi gol, lantaran penjaga gawang AC Milan Gianluigi Donnarumma dengan bagus menghadang bola.
Dua menit kemudian, gantian Milan menyerang. M’Baye Niang melepaskan tendangan yang bisa dihalau penjaga gawang Frosinone Nicola Leali dan Carlos Bacca lalu berusaha untuk memanfaatkan bola muntah dengan tandukan, tapi lagi-lagi bola bisa diamankan oleh Leali.
Frosinone unggul lebih dulu kala laga menginjak menit ke-19 lewat gol Daniel Ciofani. Gol diawali dari sebuah operan terobosan yang datang dari Federico Dionisi, Ciofani yang sempat dikawal dua pemain lawan tetap bisa melepaskan tembakan untuk merobek jala Milan.
Setelah kebobolan satu gol, Milan langsung tampil menekan dan melancarkan serangan ke pertahanan tim tuan rumah. Tapi upaya mereka untuk membalas gol masih gagal. Giacomo Bonaventura memperoleh peluang emas usai menerima umpan dari Ricardo Montolivo. Namun tendangan kerasnya bisa dihadang oleh Leali. Skor 1-0 untuk keunggulan Frosinone bertahan hingga babak pertama selesai.
Di awal paruh kedua, tepatnya di menit ke-50, Milan baru bisa mencetak gol penyama kedudukan melalui Ignazio Abate. Menerima umpan dari Honda, Abate dengan mudah mengirim bola ke dalam gawang lawan dan sekaligus mengubah skor menjadi 1-1.
Lima menit berselang, Milan bisa berbalik memimpin. Kali ini giliran Carlos Bacca yang mencatatkan namanya di papan skor usai tendangannya tak mampu ditepis oleh Leali. Skor kini 2-1 untuk keunggulan tim tamu.
Setelah berbalik unggul, Milan terlihat lebih percaya diri dan terus melancarkan serangan ke pertahanan tim tuan rumah. Hasilnya sangat oke, ketika laga memasuki menit ke-77, Milan menambahkan keunggulannya menjadi 3-1 atas Frosinone lewat aksi Alex. Gol diawali dari tendangan sudut yang dilepaskan Niang ke dalam kotak terlarang lawan, Alex yang berdiri di dalam kotak dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang tanpa bisa dijangkau Leali.
Frosinone yang balik tertinggal tentu tidak pasrah begitu saja, apalagi mereka butuh menang demi memperbaiki posisi mereka di papan klasemen Serie A. Mereka langsung meningkatkan serangannya dan bermain menyerang. Sempat memiliki sebuah kans bagus, tapi upaya tim tuan rumah gagal dimanfaatkan para pemainnya untuk menjadikan gol. Pada akhirnya mereka baru bisa memperkecil ketertinggalannya menjadi 2-3 dari Milan di menit ke-83. Tandukan Dionisi yang meneruskan sepakan bebas Daniel Pavlovic berhasil merobek gawang tim tamu.
Tapi kala laga menginjak masa injury time babak kedua, Milan kembali menjaga keunggulannya usai Bonaventura membobol gawang Frosinone hasil umpan dari Montolivo. Skor berubah menjadi 4-2 untuk keunggulan Milan yang sekaligus bertahan hingga usai laga. Demikian hasil kutipan Agen Sbobet Favorit. (Yn)