Tips Jitu Euro 2016 – Chelsea menginginkan permainan Eden Hazard bisa kembali menjadi seperti yang dulu lagi.
Pada musim kemarin, ketika Chelsea berada di tangan kepelatihan Jose Mourinho, Eden Hazard menjadi pemain yang sangat penting di dalam kebrehasilan tim mendapatkan gelar Liga Primer Inggris. Dirinya sukses menghadiahkan sebanyak 19 gol sepanjang musim berjalan dan 14 di antaranya ia bauhkan ketika bermain di kancah lokal. Bukan cuma itu saja, akan tetapi dirinya juga diberikan penganugerahan sebagai pemain terbaik di Liga Inggris, dan itu bukan cuma datang dari versi pemain namun penghargaan tersebut juga datang dari para jurnalis.
Namun demikian sehubungan dengan ia memasuki musim baru di 2015/16 ini, msuim Chelsea sedang buruk dan begitu juga lah penampilannya. Sampai dengan sekarang ini masih belum ada 1 gol pun yang berhasil ia buahkan dari total 28 kali bertanding di seluruh turnamen dan ini tentu saja adalah hal yang benar-benar mengecewakan.
Sudah tampil jelek, Hazard juga memiliki masalah dalam hal kebugarannya di mana ia sering kali harus terjerat dengan cedera. Tidak lama ini Hazard juga harus mengalami absen dalam beberapa minggu karena ada cedera di bagian pahanya yang mana hal ini tentu saja sangat menjengkelkan untuk dirinya.
Sehubungan dengan Chelsea sekarang ini masih berada di luar sepuluh besar maka sudah barang tentu lah kehadiran dari pada Hazard merupakan hal yang sangat dinanti. Namun demikian bukan cuma sosoknya saja. Akan tetapi kinerja yang ia tampilkan di atas lapangan juga diharapkan bisa terus garang seperti ketika di musim kemarin. Pada dasarnya Si Biru sendiri memang membutuhkan supaya si pemain yang berdarah Belgia tersebut bisa tmpil mencekam untuk pemain lawan.
“Menurutku dia adalah puzzle terakhir yang kami butuhkan untuk bisa membuat permainan tim ini menjadi lebih baik pada musim ini.” jelas Branislav Ivanovic yang merupakan pemain bek Chelsea kepada Tips Jitu Euro 2016 Lengkap.
Chelsea pada dasarnya sedang berada dalam jalur positig semenjak tangan kepelatihan berpindah kepada Hiddink. Mereka tidak pernah lagi mendapatkan kekalahan dalam tujuh laga terakhir di mana salah satunya adalah ketika mereka berhasil menundukkan Arsenal. Dalam pertandingan itu sendiri Hazard dijadikan pemain pengganti sekaligus juga merupakan come back pertamanya setelah mengalami cedera.
Bicara soal cedera, salah satu pemain dari klub Bayern Munchen, Jerome Boateng menjadi begitu dikuatirkan tidak bisa berpartisipasi dalam pertandingan di Piala Eropa tahun ini. Mengenai persoalan ini, Joachim Loew mengungkapkan bahwa ia masih menunggu agar Loew kembali kepada level kepulihannya dan pintu bergabung masih terbuka untuk dirinya.
Boateng sendiri mendapatkan cedera ketika sedang bermain bersama dengan Die Roten di dalam laga kontra Hamburg. Itu terjadi dalam sambungan pertandingan Bundesliga di pekan kemarin. Di dalam pertemuan itu, Boateng sendiri cuma diturunkan selama 56 menit saja sebelum pada akhirnya ditarik keluar dari lapangan.
Dilihat dari rhasil pemeriksaannya dikatakan bahwa Boateng memiliki permasalahan di bagian otot aduktornya yang membuat dirinya tidak bisa bermain. Belakangan ini ia juga tengah mengalmai proses pemulihan yang dipercaya akan memakan waktu lama. Menurut hasil pemeriksaan yang dilakukan, sekurangnya waktu tiga bulan adalah apa yang diperlukan untuk membuat dirinya kembali lagi kepada level kesehatan yang selayaknya.
Link Tips Jitu Euro 2016 mengalisis kalau hal tersebut berarti Boateng baru bisa turun kembali ke lapangan setidaknya di bulan April atau 1 bulan sebelum pergelutan di musim 2015/16 selesai dengan tuntas. Pria yang berumur 27 tahun tersebut sekarang ini harus bisa berpacu dengan waktu untuk pemulihannya supaya bisa tampil di Euro 2016 yang bakalan digelar pada bulan Juni ini.
“Tentu saja kami akan memberikan dukungan untuknya, itu sangat lah penting untk kami.” tegasnya mewartakan.
“Secara khusus saya sudah berbicara langsung dengan Jerome dan Munich. Mereka mengungkapkan bahwa peluang tersebut masih terbuka untuk dirinya tanpa banyak basa-basi. Dia adalah pemain yang penting untuk tim nasional Jerman dan tak mungkin lah mereka akan meninggalkan si pemain karena ia merupakan bagian penting di dalam klub” katanya mengimbuhkan.
Kembali membahas LIga Primer, Manchester City sekarang ini sedang bmewujudkan cita-cita mereka untuk bisa lolos ke fase final pada kompetisi Piala Liga Inggris. Namun untuk bisa seperti itu, Manuel Pellegrini mengaharapkan supaya para fans mereka turut memberikan partisipasi dengan memberikan dukungan kepada tim. Mengapa demikian? Karena mereka butuh untuk membuat keadaan menjadi berbalik unggul. Berikut di bawah ini kami membahas.
Sekarang ini MAnchester City pada dasarnya sedang berada dalam posisi tertinggal. Tim asuhan Manuel Pellegrini tersebut telah mengalami kekalahan dengan skor 2-1 dari Everton dalam pertandingan di leg pertama babak semi final Goodison Park tanggal 6 Januari yang lalu.
Supaya bisa lolos ke fase final City tentu saja harus meraih kemenagnan dengan selisih minmal harus ada 2 angka di dalam pertemuan Stadium Etihad tanggal 28 Januari 2016 dini hari nanti. Dalam ajang kompetisi Piala Inggris, aturan gol tandang yang telah di-update akan menjadi bagian dari perhitungan dan bakalan tetap berimbang sampai dengan babak perpanjangan waktu pada leg kedua di fase semi final tersebut.
“Yang terpenting adalah agar bangku di stadium harus terisi penuh terlebih dahulu dan fans harus memback-up kami dari belakangan. Sepanjang pertandingan kami memerlukan sorakan dari mereka sehingga Everton bermain di bawah tekanan dan hal tersebut tentu saja akan menjadi hal yang sangat penting.” tegas Aguero mengujarkan seperti yang dibahas oleh Tips jitu Euro 2016 Malam Ini.
“Adalah hal yang sangat penting untuk kami dan para fans untuk bekerja sama. Semenjak menit pertama kami membutuhkan dukungan keras untuk kami supaya hal tersebut memberikan tekanan yang besar kepada kubu lawan kami. Tentu saja itu akan memainkan peranan yang sangat besar dalam prosentase kemenangan kami karena dengan cara yang seperti itu kami bakalan bisa menjadi pemenang dan memutarbalikkan keadaan. Anda akan segera mengerti dengan apa yang saya maksudkan di sini setelah pertandingan nanti selesai.” jelas pria yang berdarah Chile tersebut mengimbuhkan statement-nya.
Bermain di bawah arahan Pellegrini, City sendiri telah sukses memenangkan kompetisi Piala Liga Inggris ini semenjak tahun 2014 yang lalu. Ketika itu mereka sukses mengalahkan Sunderland pada babak puncak.
“Saya bisa katakan kalau Wembley sendiri merupakan stadium yang benar-benar besar dan itu akan memberikan atmosfer besar. Berhubungan dengan ini adalah pertandingan dengan tempat yang netral maka kami ingin agar para fans menjadikannya sehingga kami merasa seperti bermain di Etihad Stadium.” ujar Pellegrini menimpulkan perbincangannya.
Bahasan selanjutnya yang akan kami lampirkan di sini adalah Javier Hernandez atau yang lebih akrab di sapa dengan nama Chicharito. Dia dinilai telah memberikan kontribusi yang begitu positif di Bayer. Penapmilan okenya telah memberikan pikatan yang begitu besar di samping itu juga memberikan pemasukan yang begitu besar untuk tim.
Penilaian itu sendiri pada dasarnya diberikan oleh rekan satu timnya yaitu Christoph Kramer. Pria yang merupakan pemain gelandang dari klub Leverkusen tersebut mengungkapkan kalau kedatangna dari pada Chicharito telah mermbeikan atmosfer yang begitu besar di dalam skuat.
“Tentu saja akan sangat bagus untuk Bayer memiliki pemain dengan kualitas seperti dirinya. Secara menadasr Chicharito sendiri sudah memiliki darah bintang di dalam dirinya dan hal tersebut membuat kami lebih dekat dengan para fans yang kami miliki.” keterangan Kramer menjelaskan keadaan di dalam klub.
“Semenjak awal kedatangan Chicharitio memang telah memberikan profit yang begitu besar bagi kami di mana dirinya memberikan kami suntikan yang begitu besar dalam soal dana mau pun tenaga. Penjualan jersey kami meningkat dengan pesat dan itu telah terjadi di Amerika Tengah serta Utara.” jelasnya menyambungkan pernyataannya lagi.
Kramer pun tanpa segan memberikan sanjugan terhadap perilaku pemain yang berdarah Meksiko tersebut.
“Dia memang lah pemain bintang. Namun demikian ia sama sekali bukan orang yang sombong. Dia pernah memiliki pengalaman memperkuat Real Madrid dan atau Manchester UNited. Namun dia mencoba untuk tetap low profile dan mensejajarkan dirinya dengan rekan-rekan lain temaptnya bekerja.” akhir katanya menyelesaikan kalimat untuk Tips Bola Euro 2016. (RB)