Taruhan Judi Bola Majalengka – Pertandingan tandang Tottenham Hotspur ke kubu Sunderland usai dengan hasil seri 0-0 di Stadium of Light.
Laga tandang Spurs ke kubu Sunderland memperoleh sebuah angka usai kedua tim tampil imbang dengan skor kacamata. Dalam laga yang digelar dinihari rabu di Stadium of Light, Sunderland maupun Spurs tidak banyak melahirkan kans yang penting. Akan tetapi, Spurs bermain dengan dominan. Adapun catatan Panduan Bermain Taruhan Judi Bola Majalengka mencatat bahwa skuat asal London Utara tersebut mempunyai 72 persen ball posession dengan melahirkan 14 kali percobaan dimana tiga diantaranya pas ke sasaran sementara Sunderland cuma mampu melahirkan tiga kans dimana satu diantaranya pas ke sasaran. Meskipun tak berhasil meraih kemenangan, hasil imbang telah cukup menaikkan peringkat Spurs ke posisi dua dengan membukukan 47 angka menggsur Arsenal dengan unggul jumlah gol. Sedangkan Sunderland masih ada dizona merah dengan membukukan 16 angka.
Kronologi laga oleh Cara Bermain Taruhan Judi Bola Majalengka
Sunderland hampir melakukan kesalahan. Pada menit ke tujuh, sapuan yang dilakukan Jason Denayer malah mengarah ke arah Harry Kane dimana lalu masuk ke dalam kotak titik putih. Akan tetapi, crossing yang dilakukan Kane ke arah Son Heung Min masih mampu dihadang. Dua menit usai itu, Sunderland memberikan respon melalui serangan baliknya. Usai Sunderland merebut bola dari Spurs, sosok Jermain Defoe memperoleh posisi ruang tendangan tapi Toby Alderweireld sanggup membloknya untuk membelokkan arah sepakannya.
Kans terbaik yang dimiliki Sunderland diperoleh pada menit ke 23. Dimulai dengan kesalahan yang dilakukan Eric Dier, si kulit bundar tandukannya jatuh pada arah Fabio Borini untuk lalu dilanjutkannya dengan sepakan namun bola masih mengarah ke dalam peluka Michel Vorm. Dua menit usai itu, Spurs memberikan ancaman. Sosok Victor Wanyama melakukan tendangan keras dari posisi luar kotak titik putih dimana menjadikan Vito Mannnone harus menyelamatkan jalanya. Menjelang istirahat babak perdana, Didier Ndong melalui dua punggawa bertahan Spurs. Akan tetapi, bola yang ditendang Ndong begitu tinggi untuk disundulkan oleh para pemain Sunderland.
Usai memasuki paruh kedua, Spurs kerap memberikan tekanan. Akan tetapi, Sunderland bakal bertahan dengan bagus untuk menghadang serangan dari skuat tamu. Pada menit ke 56, Spurs memperoleh kans perdananya. Dari sepakan bebas, sosok Christian Eriksen dalam melepaskan tendangan mendatar ke posisi dekat dan berhasil diselamatkan oleh Manone. Sebuah kans emas dilewatkan oleh Spurs pada menit ke 64. Dari tendangan sudut, Wanyama didalam posisi bebas melakukan tandukan ke posisi tiang jauh tapi bola tersebut masih menyamping.
Adapun umpan Kane jatuh didepan jala Sunderland. Mannone menghadang diposisi tiang dekat. Sosok Dele Alli melaukan tendangan dimana dibelokkan sehingga si kulit bundar melayang diatas tiang jala. Skor masih imbang 0-0 pada menit ke 70. Jalan buntu tersebut masih dirasakan kedua skuat meskipun Spurs mendominasi ball posessionnya. Pada menit ke 89, sosok Ben Davies mencoba keberuntungannya dengan melepaskan tendangan dari jarak jauh dimana melayang tinggi. Pada babak injury time, Spurs memperoleh tendangan sudut. Akan tetapi, tandukan Dier cuma masuk ke sisi luar jala Mannone. Skor 0-0 pun bertahan hingga laga usai.
Adapun susunan punggawa dari kedua tim yakni:
A. Spurs
– Kane
– Eriksen
– Alli
– Wanyama
– Alderweireld
– Dier
– Walker
– Vorm
– Rose digantikan oleh Davies pada menit ke 38
– Son digantikan oleh Sissoko pada menit ke 73
– Dembele digantikan oleh Janssen 85
B. Sunderland
– Defoe
– Rodwell
– Larsson
– Ndong
– Denayer
– Kone
– O’Shea
– Manquillo
– Jones
– Mannone
– Borini digantikan oleh Honeyman pada menit ke 72
Mauricio Pochettino tidak hanya merasa kecewa atas hasil imbang menghadapi Sunderland. Dia sendiri juga menyesalkan ketidakberhasilan Spurs dalam memaksimalkan peluang untuk mendekati Chelsea.
“Paruh perdana, kami tak tampil bagus, kami bermain jelek. Kami melakukan tembakan satu kali, rumit untuk memenangkan laga dengan cara tersebut. PAruh kedua, kami bermain jauh lebih oke, kami melahirkan sejumalh kans namun hal itu ta cukup. Kami sudah kehilangan dua angka, kami merasa sangat kecewa tak cuma dengan hasilnya saja namun juga penampilannya. Kami cuma bakal bersaing dalam kurun waktu 45 menit pada paruh kedua,” ungkap Pochettino.
Adapun tambahan satu poin memang mengantaran Spurs naik ke posisi kedua klasemen dengan membukukan 47 angka. Mereka menggeser klub Arsenal dimana pada waktu yang sama menelan kekalahan atas Watford. Namun Pochettino tetap saja measa kecewa sebab Spurs tidak sanggup memaksimalkan kans untuk memotong selisihnya dengan Chelsea. Atas asil ini maka Chelsea dimana tampil 1-1 atas Liverpool, Spurs tetap berjarak sembilan poin atas Chelsea. Demikian hasil kutipan Taruhan Judi Bola Kuningan. (yn)