Taruhan Judi Bola Bojonegoro – Payet telah membuahkan masalah di West Ham dengan meminta dirinya dijualkan kepada klub lain. Rio Ferdinand angkat bicara.
Pada musim kemarin Payet tampil dengan baik bersama dengan West Ham United di mana itu merupakan musim debutnya. Tampil sebanyak 43 kali pada seluruh kompetisi, pemain yang berasal dari Perancis tersebut membuahkan sebanyak 15 gol plus 17 assist. Dia sukses membuat klub berada pada peringkat ketujuh di klasemen Liga Primer Inggris.
Akan tetapi pada musim ini kinerjanya menunjukkan penurunan dan hal ini terlihat dari total 22 pertandingan di mana ia membuahkan 3 gol serta 8 assist. West Ham juga bisa dibilang sekarang ini sedang berada pada posisi yang kesulitan. Sekarang ini dia berada pada peringkat kesepuluh dan sedang berada dalam usaha untuk memperbaiki posisi mereka sesegera mungkin yang mereka bisa.
Pada tengah-tengah kondisi seperti ini Payet kemudian mengungkapkan kalau ia tidak ingin lagi bermain untuk West Ham dan dia meminta supaya dirinya dijualkan kembali saja kepada kubu Perancis yang dulu merupakan pemiliknya yakni Marseille. Padahal sebenarnya pada bulan Februari tahun kemarin dia baru saja melakukan tanda tangan kontrak dengan durasi lima setengah tahun yang mana dengan begitu maka si pemain akan bertahan bersama dengan klub tersebut sampai dengan tahun 2021 yang akan datang nanti.
Singkat kata dia pun kemudian ditepikan dari amunisi tim dalam 2 pertandingan terakhir dan juga sering kali harus mendapatkan kritikan secar beruntun. Sementara itu Rio Ferdinand yang merupakan lulusan dari akademi West Ham yang memiliki awal karir bersama dengan klub tersebut memberikan penilaian bahwa Payet merupakan orang yang tidak tahu diri.
“Saya bisa mengungkapkan bahwa pilihan dan opsi yang ia miliki sebenarnya tidak bisa dibilang sulit. Dia berhutang kepada klub dan juga para fans di sana. Terutama apa bila kita berbicara tentang dari mana dia berada sebelum pada akhirnya ia bisa bergabung bersama dengan klub yang sekarang ini ia tempati.” ujarnya mengatakan seperti berhasil dituliskan dalam gagasan Link Taruhan Judi Bola Bojonegoro.
“West Ham sendiri memberikan dirinya kesempatan untuk tampil pada Piala Eropa dan juga memberikan dirinya serta sebuah kontrak baru supaya dirinya bisa dikenal di dunia sepak bola sebagai pemain yang luar biasa. Dan sejujurnya tentang hal ini kita bisa mengungkapkan kalau dia telah diberikan banyak sekali oleh klub. Dan dia berhutang kepada klub tentang seluruh hal tersebut.” tearngnya mengugnkapkan seperti yang berhasil dikutip oleh kami.
“Apa bila saya merupakan manajer di dalam klub tersebut maka saya akan mengungkapkan dengar lah sampai saya bisa mendapatkan apa yang saya perlukan di adlam klub ini dari sisi ekonomi dan anda mungkin baru akan bisa duduk dan kemudian membusuk di sana. Dan memang begitu lah cara yang saya miliki dan saya tempuh selama bersama dengan tim ini.” ujarnya menambahkan kepada kami.
“Klub ini adalah sebuah klub besar dan apa bila dia berpikir bahwa West Ham merupakan klub yang tidak bisa menyediakan apa yang ia inginkan maka ia sudah salah besar. Saya besar dari klub ini dan saya menjadi pemain terkenal dan disorot oleh dunia juga karena mereka. Saya adalah contoh, apa bila dia tidak merasa puas.” terangnya menuntaskan keterangan.
Pada sisi yang lain di Manchester United, pemain muda di sana yang bernama Anthony Martial terkena ultimatum dari pelatihnya Jose Mourinho karena performanya sedang inkonsisten. Mengenai hal ini seorang mantan pemain The Red Devils memiliki saran demi bisa membuat dirinya berada pada posisi yang lebih baik.
Pemain sayap yang berumur 21 tahun tersebut bisa dibilang gagal dalam mengulang kinerja impresifnya pada musim kemarin ketika dirinya mengemas sebanyak tujuh belas angka pada seluruh turnamen yang ia mainkan. Dan sekarang ini setelah United berada di bawah kependidikan Mourinho, Martial baru berhasil membuahkan enam gol saja dan terlihat sulit untuk menyemen tempat regulernya bersama dengan tim inti.
Dan kondisi bisa dibilang bertambah rumit lagi sehubungan dengan banyaknya pesaing yang ada di posisinya lebih baik seperti pada halnya Kenrikh Mkhitaryan, Marcus Rashford, serta Juan Mata. Martial sendiri cuma memiliki 65 menit waktu bermain ketika United mendapatkan skor seri 1-1 ketika bertemu dengan Liverpool sebelum pada akhirnya dia dikeluarkan dari komposisi pemain ketika tim nya sedang bermain melawan Stoke City pada akhir pekan kemarin.
Adalah hal yang wajar apa bila kondisi seperti ini membuat Martial menjadi begitu dirumorkan masa depan nya bersama dengan klub. Apa lagi ada kabar yang menuturkan kalau Sevilla tertarik dengan jasanya pada jendela transfer musim dingin ini. Akan tetapi seakrang ini tidak ada tanda-tanda kalau sang pemain akan dilepaskan.
Oleh sebab itu lah maka Martial pun diberikan saran untuk segera melakukan pembenahan sehubungan dengan adanya peringatan langsung dari Mourinho kepada dirinya dan itu mungkin akan menjadi sebuah alarm kalau posisi Martial seakrang ini bisa dibilang kurang aman.
“Sekarnag ini dia baru berada pada pencapaian sedikit dari potensi terbaik yang ia miliki. Dulunya dia adalah seorang pemain yang luar biasa sensasional akan tetapi kini dirinya meredup sekali. Bahkan dia sudah bisa disamakan seperti pemain yang terbuang. Akan tetapi sudah barng tentu saya mengharapkan agar pencerahan bisa segera kembali datang kepada dirinya sehubungan dengan perjalanan karirnya masih begitu panjang.” kata Gary Neville yang merupakan mantan kapten Manchester UNited.
“Dia merupakan pemain yang memiliki talenta dan saya sama sekali tidak ingin membiarkan hal tersebut. Dia harus bisa menunjukkan rasa cintanya terhadap laga dan tampil dengan se-oke mungkin.” terangnya menyambungkan.
“Saya sendiri suka dia seperti pemain yang lain dan saya ingin melihat dirinya menunjukkan potensi terbaik dari dalam diri karena hal ini sangat lah penting.” jelas Neville menutup perbincangannya bersama dengan Agen Taruhan Judi Bola Bojonegoro.
Sementara itu di sisi yang lain, pemain terakhir yang ingin kami bahas di sini adalah M’Baye Ninang yang bertekad untuk menunjukkan kebangkitan pada musim ini bersama dengan Watford. Dan mengenai hal ini, dia ingin melakukan hal tersebut demi bisa membuktikan diri kepada AC Milan.
Memang benar bahwa pada dasarnya musim ini berjalan kurang begitu baik untuk Niang karena dirinya memiliki kesempatan bermain yang begitu minim dari Vincenzo Montella. Dan sejauh ini dia juga baru berhasil menghadiahkan sebanyak 3 gol serta 3 assist saja dari total 18 kali penampilan yang ia mainkan di Serie A.
Tidak heran lah apa bila kemudian Niang pun merasa kesal dengan situasi yang sekarang ini sedang terjadi kepada dirinya dan kemudian lebih memilh untuk keluar dari klub dan mencoba untuk merasakan Liga Primer Inggris dengan status pinjaman di klub Watford. Dan sehubungan dengan hal ini ia mengungkapkan untuk Master Taruhan Judi Bola Bojonegoro bahwa tujuan kenapa dia memilhi jalan karir seperti ini adalah karena ia ingin menunjukkan kualitasnya bersama dengan Watford sebagai bukti kenapa Milan harus menurukannya.
Bukan cuma itu saja, akan tetapi tertulis juga di dalam kontrak peminjaman tersebut bahwa akan opsi untuk mempermanenkan si pemain dengan membayar klausul senilai 18 juta euro yang bisa ditebus. Akan tetapi sebelum pada akhirnya Niang nanti dipermanen oleh piuhak klub peminat maka dia harus terlebih dahulu membuktikan kinerjanya demi bisa mendapatkan kepercayaan dari Watford tentunya.
Dan apa yang diinginkan oleh klub peminajamnnya tersebut memang sejalan dengan tekad dari pada Niang untuk membuktikan diri di Liga PRimer selama setengah tahun ke depan ini demi bisa mendapati kontrak permanen atau mungkin demi bisa mendapatkan kesempatan bermain lagi di AC Milan nanti.
“Saya sendiri telah melakukan teken kontrak baru dan mengenai hal ini saya bisa mengungkapkan bahwa saya merasa begitu gembira” kata Niang menerangkan seperti berhasil diterangkan lebih lanjut oleh tim jurnalis kami.
“Saya sendiri sudah melakukan teken kontrak sekarang ini dan mengenai hal ini saya tidak bisa menutupi bahwa saya merasa begitu gembira dengan apa yang terjadi dan semoga saja saya bisa terus maju bersama dengan klub ini.” akhir katanya menutupkan seperti yang berhasil diutarakan dalam tulisan Taruhan Judi Bola Gresik. (RB)