Prediksi Bola Paling Top – Bukan cuma terkena skors 30 hari saja, akan tetapi hukuman berat lainnya juga masih menanti dirinya.

Sakho sendiri memilih untuk tidak memberikan pengajuan banding terhadap kesalahannya di mana dari hasi tes ditemukan bahwa dirinya telah menggunakan obat terlarang. UEFA sendiri telah memberikan waktu untuk pemain yang berposisi sebagai bek tersebut untuk memberikan Sample B sebagai usaha untuk melakukan sangkalan di tanggal 26 April 2016 yang silam, akan tetapi si pemain sepertinya tidak ingin menggunakan kesempatannya tersebut.

Sementara waktu ini UEFA memberika hukuman untuk dirinya berupa skorsing selama 1 bulan. Dan dalam hal ini, maka itu berarti Sakho tidak bisa bermain bersama dengan timnya untuk memperkuat Si Merah dalam 3 laga selanjutnya di Liga Primer pada musim ini serta dirinya juga tak bisa bermain di Liga Eropa berasma dengan timnya di mana Liverpool sekarang ini sudah berada pada fase semi final.

Dikutip oleh sebuah media ternama skors sebesar 30 hari ini merupakan hukuman untuk sementara waktu untuk mereka. UEFA sendiri bakalan melakukan pertemuan pertama untuk membuat bahasan di dalam kasus ini baru lah kemudian mereka akan memberikan hukuman kepada eks pemain Paris Saint Germain tersebut.

Sakho sendiri terbukti telah positif menggunakan obat yang tidak diperbolehkan berdasarkan hasil pemeriksaan setelah pertandingan selesai di Liga Eropa berhadapan dengan kubu Manchester United. Media yang berada di Perancis mengungkapkan kalau Sakho menggunakan obat untuk membakar lemaknya dan ini ternyata memang telah dilarang secara aplikasinya untuk seorang atlit.

Di tahun 2011 Kolo Toure pernah terkena hukuman skorsing selama setengah tahun karena menggunakan obat penurun berat badan yang memang penggunaannya memang dilarang juga. Obat itu sendiri diungkapkan oleh Toure memang ia pakai karena direkomendasikan langsung oleh sang istri. Apa bila Sakho mendapatkan hukuman tersebut maka bisa seratus persen dipastikan kalau nanti diriya tidak bakalan bisa bergabung bersama dengan tim nasional perancis di Piala Eropa tahun 2016 yang akan datang nanti.

Berita lain yang ingin kami paparkan di sini adalah mengenai Riyad Mahrez yang merupakan salah satu penggawa dari kubu Leicester yang belakangan ini terus mendapatkan banjir pujian. Hal ini kemudian mendapatkan sanjugan dari pihak Xavi yang merupakan mantan pemain Barcelona. Dia tetap hati-hati dalam memberikan respon terhadap hal ini.

Mahrez sendiri bisa diungkapkan tampil dengan baik bersama dengan kubu Leicester di mana sejauh ini dia berhasil membutirkan sebanyak 17 gol plus 10 assist di Liga Inggris. Hal ini membuat dirinya menjadi kandidat juara di Liga Primer Inggris sekarang ini.

Sampai dengan Liga Inggris cuma tinggal tersisa 3 pertandingan saja, Leicester masih berada pada posisi pertama dengan rekro sebanyak 76 poin. MEreka memiliki jarak selebar tujuh poin dan sementara waktu ini Tottenham hotspur berada pada peringkat kedua.

Mahrez sendiri telah mendapatkan ganjaran atas penampilan oke tersebut dengan mendapatkan gelar sebagai player of the year versi asosiasi pesepakbola profesional atau yang biasa kita kenal dengan nama PFA.

Xavi juga terkesan telah menampilkan permainan oke bersama dengan Mahrez. Pemain yang berumur 25 tahun tersebut juga diungkapkan memiliki kualitas yang mencukup untuk menjadi salah satu anggota yang mungkin saja nantinya.

“Menurut saya sebenarnya hal ini cukup menyenangkan dan saya sendiri pada dasarnya merasa sangat tersanjung dengan datangnya pujian dari pemain yang sudah berada di level besar seperti Xavi.” keterangan Mahrez memberikan jawaban kepada Situs Prediksi Bola Paling Top.

“Saya sendiri sama sekali tidak ingin memberikan terlalu banyak komentar perkara ini karena sering kali malah ini bisa jadi sebuah interpretasi yang salah di mata banyak orang.” jelas pria yang berkebangsaan Aljazair itu.

Sebuah berita tidak mengenakkan juga harus didapatkan oleh Real Madrid di mana kemugkinan besar mereka tidak bakalan diperkuat oleh Karim Benzema untuk beberapa waktu yang akan datang nanti. Si penyerang kemungkinan besar harus menepi lantaran dirinya terkena cedera hamstring.

“Sehubungan dengan tes yang didapatkan pada hari ini pada salah satu punggawa kami yakni Karim Benzema. Dia dianalias mendaptkan cedera pada bagian otot di hamstring kirinya. Kemugnkinan besar pemulihannya bakalan terus dipantau” jelas pernyataan resmi yang dituliskan oleh Real Madrid melalui website resmi mereka.

Benzema sendiri telah bermain sebanyak setengah pertandingan ketika Madrid dibuat bermain dengan skor seri kaca mata bersama dengan kubu Manchester City pada babak semi final Liga Champions yang terjadi pada pertengahan pekan ini. Dia harus keluar dari lapangan lantaran terkena cedera yang tidak memungkinkan dirinya untuk melanjutkan laga ketika timnya melawan Rayo Vallecano beberapa hari yang lalu. Dan setelah tes medis, akhirnya didapatkan lah keterangan dari tim dokter bahwa si pemain belum bisa bermain karena cederanya tersebut tidak memungkinkannya untuk turun lapangan.

MEngenai hal ini, Madrid sendiri sudah memberikan penjelasan bahwa pemainnya yang satu itu tidak akan bisa turun dalam beberapa hari mendatang dan mereka harus absen. Diramalkan bahwa mereka tidak bakalan bermain ketika Real Madrid bertemu dengan Real Sociedad pada pekan yang akan datang nanti dan juga ketika mereka ntninya gantian menjadi tuan rumah bagi Manchester City pada pertengahan pekan yang akan datang nanti di Liga Champions.

Cederanya nama Benzema juga bisa menjadi pukulan untuk manajer Zinedine Zidane karena mereka sendiri juga telah ditinggal oleh megabintang mereka yang bernama Cirsitano Ronaldo. Ketika bermain melawan tim Sergio Aguero cs memang si pemain CR7 tersebut tidak dimainkan sama sekali dan itu kurang lebih memberikan pengaruh terhadap hasil pertandingan.

Sejauh ini Sevilla merupakan raja dari Liga Eropa dan di dalam beberapa musim yang lalu mereka harus terus menjaga kans mereka untuk mempertahankan takhta mereka setelah bermain dengan skor seri kontra Shakhtar Donetsk.

Bermain di Arena Lviv, tanggal 29 April 2016 dini hari yang lalu, Sevilla bermain dengan skor seri 2-2 dengan sang tuan rumah. Dengan bermodalkan 2 gol tandang tersebut Sevilla pun kini memiliki permainan final yang lebih oke dibandingkan dengan Shakhtar karena hanya dengan bermain dengan skor seri di leg kedua dengan skor kaca mata mereka akan bisa mendapatkan kemenangan.

Di dalam dua musim sebelum periode ini, Prediksi Bola Paling Top di Indonesia menyebutkan bahwa Sevilla sendiri adalah tim yang selalu berhasil menjadi pemilik partai final. Dan di kedua final tersebut mereka selalu berhasil menyabet kemenangan, masing-masing ketika mereka berhadapan dengan Dnipro Dniprotrovsk dan Benfica.

Maka dengan begitu, Sevilla sendiri sejauh ini telah mendapatkan empat gelar juara di LIga Eropa dan ini adalah yang paling banyak apa bila dibandingkan dengan tim-tim yang lain. Dan sebelumnya tim yang berasal dari Andalusia tersebut sempat menjadi juara pada tahun 2006 dan 2007 yang silam.

Dan yang menarik adalah setiap kali mereka berhasil melaju ke final, mereka sama sekali tidak pernah mendapatkan kekalahan. Dan sekarang ini mereka memilki kans untuk melanjutkan rekor bagus itu. Walaupun Unai Emery yang merupakan manajer dari Sevilla memberikan penilaian kalau pelaung tim nya pada dasarnya masih sama besar namun demikian mereka akan benar-benarb erhati-hati mengenai hal ini.

“Kedua tim ini menunjukkan bahwa tim mereka memang pantas untuk bermain pada fase semi final.” tegas Emery mengungkapkan.

“Pada dasarnya pertarungan ini memang masih terbuka dan kedua kubu masih memiliki persentase sama-sama lima puluh persen untuk bisa melaju kepada babak selanjutnya. Saya sendiri masih belum bisa menebak siapa yang akan bisa menjadi pemenangnya. Ini akan menjadi bentrokan yang sangat seru untuk ditonton oleh para pecinta sepak bola mania.

“Secara garis besar saya melihat kalau pertarungan ini sebenarnya masih lah terbuka. Memang benar kalau pada dasarnya peluang ini masih sebesar lima puluh berbanding lima puluh. Dan kami benar-benar harus tampil se-oke mungkin di sisa laga yang ada untuk bisa melaju.” terangnya melaporkan lagi.

“Terkejutkah kami dengan hasil seri itu? Sama sekali tidak. Kami telah mengetahui bahwa semuanya akan berjalan dengan sulit dan kami sangat bersyukur bisa menciptakan hasil imbang yang mana sebenarnya ini menguntungkan kami secara personal.” tegas Emery mengakhiri pembicaraannya seperti tertuliskan oleh Forum Prediksi Bola. (RB)