Link Bandar Taruhan Bola – Spanyol berhasil melanjutkan laju kemenangannya. Kali ini mereka meraih kemenangan dalam laga tandang ke kubu Albania.
Spanyol berhasil pulang dengan membawa angka sempurna dalam laga tandangnya ke kubu Albania. Dua buah gol yang dilahirkan pada paruh kedua menjadikan Spanyol masih bertahan di pucuk klasemen atas.
Bermain di Loro Borici Stadion, baik Spanyol maupun Albania sama-sama tak berhasil menorehkan gol pada paruh perdana. Hingga turun minum, skor masih sama 0-0. Pada paruh kedua, gol bari tercipta. Gol-gol yang terlahirkan dibabak kedua
dilesakka oleh dua punggawa timnas Spanyol. Pada menit ke 55, Costa berhasil memecahkan kebuntuannya. Sedangkan pada menit ke 63, Nolito berhasil menambahkan gol.
Hasil positif ini menjadikan Spanyol masih belum tertaklukkan dalam tiga laga babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 dimana telah dilakoninya yakni meraih kemenangan dua kali dan imbang satu kali. Dengan membukukan tujuh angka maka mereka saat ini menjadi pemuncak klasemen Grup G dan unggul dala jumlah gol atas Italia dimana dalam laga lainnya meraih kemenangan atas Makedonia dengan rumit.
Kronologi laga oleh Link Bandar Taruhan Bola Terpercaya
Spanyol lebih mendominasi jalannya laga sejak menit perdana. Akan tetapi, keadaan itu tak dapat berubah menjadi keunggulan skor mereka sebab banyaknya kans yang terbuang sia-sia.
Salah sebuah kans yang diperoleh Spanyol hadir kala Thiago mengumpan bola kepada Costa dan begitu cermat striker Chelsea tersebut memberikan umpan kepada Vitolo. Sepakan punggawa yang membela Sevilla tersebut masih belum memperoleh hasil sebab tendangannya sukses dihadang penjaga gawang lawannya.
Cuma beberapa menit usai itu, Vitolo balik memberikan ancaman dari hasil kerjasamanya bersama Thiago. kala itu sepakan dari jarak jauh dihadang ke luar dari lapangan oleh penjaga gawang.
Peluang lainnya dimana dimiliki Spanyol ialah kala Ramos memberikan umpan dari tepi lapangan dimana tidak sanggup diraih Costa dengan memakai kepalanya. Paruh perdana pun usai dengan 0-0.
Pada awal paruh kedua, timnas Spanyol balik menyerang lewat David Silva, walaupun balik tidak memperoleh gol. Adapun kebuntuan baru mampu terpecahkan pada menit 55 kala Diego Costa menorehkan gol.
Gol tersbeut bermula dari sebuah kesalahan yang dilakukan oleh penjaga gawang Berisha dimana malah memberikan umpannya kepaa Vitolo. Usai menguasai ball posessionnya, Vitolo langsung mengumpannya kepada Silva dimana menerobos masuk dari sebelah kanan. Usai masuk ke dalam kotak titik putih dan berduel bersama penjaga gawang, Silva pun mengumpan bola kepada Costa dimana dengan gampang membobolkan bola ke dalam jala.
Spanyol sendiri tidak menanti lama untuk menorehkan golnya yang kedua sebab delapan menit usai itu, Nolito berhasil membobol jala skuat tuan rumah. Dalam menguasai bola, Nolito mengecoh Elseid Hysaj agar masuk ke dalam kotak titik putih. Dari ruang sempit, ia pun melaukan sepakan mendatar ke posisi tiang jauh. Penjaga gawnag Berisha tak mampu berkutik banyak kala bola melewatinya dan mengenai tiang kemudian masuk ke dalam jala.
Tak ada lagi gol yang dilahirkan oleh Spanyol. Sedanglan Albani sendiri tidak sanggup untuk memperkecil ketinggalakannya. Hingga laga usai skor masih 2-0.
Selain itu, ada berita yang disampaikan oleh Situs Link Bandar Taruhan Bola bahwa sosok Gerard Pique telah memberikan keputusan untuk menggantungkan sepatu dari timnas Spanyol setelah Piala Dunia 2018 berakhir. Sang pemain merasa telah capek atas sejumlah kritikan dimana ditujukan kepadanya.
Pique telah cukup lama menjadi target kritikan dan ejekan dari para pendukung Spanyol. Dia sering kali dicemoh pendukungnya kala membela timnas Spanyol. Hal itu tidak terlepas dari sikapnya dimana memberikan dukungan kemerdekaan kota Catalans dan juga kontroversi yang kerap dia buat berhubungan dengan perlawanan Barca dengan Real Madrid.
Hal yang paling terkini adalah Pique memperoleh kritikan sebab memotong bagian lengan kostumnya kala Spanyol melawan Albania dalam babak Kualifikasi. Dalam pertandingan itu, ia memakai serangan yang berlengan panjang dimana lalu dipotongnya. Dia pun dituding sudah menghilangkan garis kuning merah dimana cukup identik dengan Spanyol.
Namun hal tersebut ditepis oleh RFEF atau yang dikenal dengan Federasi Sepakbola Spanyol. Pihak RFEF tersebut mengatakan bahwa Pique melakukan itu karena ingin merasa nyaman. Mereka juga memberikan penjelasan bahwa memang tidak adanya aksen garis tersebut pada bagian ujung lengan kostum tandang tersebut.
Tudingan itu menjadi pemuncak dari kekesalan sang pemain. Pemain bertahan berumur 29 tahun tersebut telah memutuskan untuk menggantungkan sepatu dari tim nasional usai berakhirnya Piala Dunia 2018 nanti. Dalam pernyatan tersebut, RFEF mengatakan bahwa kritikan yang tak begitu adil untuk alasan dari pensiunnya Pique.
Semenjak menjalani pertandingan debutnya dengan timnas Spanyol pada tahun 2009 lalu. Sosok Pique telah bermain sebanyak 86 kali dimana kemudian meraih gelar juara Piala Dunia 2010 dan juga Piala Eropa 2012. Demikian kutipan Bandar Taruhan Bola. (yn)