Agen Judi Terlengkap – Cemoohan dari para supporter Chelsea kepada Fabregas membuat Pedro Rodriguez merasa terkejut akan hal tersebut.

Pria yang merupakan pemain asli berdarah Spanyol tersebut menjadi korban targeta mukan kemarahan dari pada fans The Blues dalam kemenangan yang didapatkan oleh timnya Dari Sunderland pada pertandingan yang dilaksanakan tanggal 20 Desember 2015 yang silam. Bersama dengan Eden Hazard dan Diego Costa, Fabregas disebutkan merupakan tiga orang yang ikut dalam spanduk yang digelar di Stamford Bridge yang mana merupakan hasil dari karya para supporter.

Menurut beberapa supporter, ketiga nama tersebut memiliki andil yang cukup besar atas terpecatnya pelatih Chelsea sebelumnya Jose Mourinho yang mana terjadi pada pekan kemarin. Fabregas merupakan orang yang dikabarkan salah satu biang kerok yang menentang akan apa yang diperintahkan oleh Mourinho sehubungan dengan laju negatif yang dimiliki oleh Chelsea pada musim ini.

Isu ini kemudian mendapatkan bantahan langsung dari si Fabregas sendiri. Pemain yang berumur 28 tahun tersebut juga merupakan pemian The Blues pertama yang memberikan kriiman salaman perpisahan untk Mourinho setelah dirinya diberhentikan.

“Adalah hal yang sulit untuk dia melakukan hal tersebut. Namun demikian saya bisa melihat kalau dirinya akan terbiasa melewati mas rintangan berat ini.” ujar Pedro yang berhasil membuat gol kemenangan untuk Chelsea ketika mereka berhadapan dengan Sunderland.

“Dia adalah orang yang memiliki kekuatan secara mental dan ia akan bisa melalui hal ini saya percaya akan hal tersebut.” keterangannya mewartakan untuk Link Agen Judi Terlengkap.

“Cesc sendiri saya melihatnya sebagai orang yang memiliki karakteristik sangat baik. Karakter yang ia miliki di dalam tim sangat lah baik. Dia memiliki mental sebagai seorang pemenang dan itu adalah hal yang dibutuhkan oleh tim ini. Sudah barang tentu kepergian Mourinho sendiri merupakan hal yang sangat tidak mengenakkan untuk para pemain di sini. Dia adalah sesosok manajer yang hebat dan setiap orang di sini menyesal akan kepergiannya.” jelasnya menambahkan statement.

PAda musim ini cemoohan memang sangat dekat kepada Fabregas. Sehubungan dengan hal ini, terlihat benar pengaruhnya terhadap kinerja yang ia berikan kepada tim. Dan ia merupakan salah satu orang yang menyebabkan jebloknya permainan The Blues ketika berkompetisi di liga domestik. Fabregas sendiri telah bermain sebanyak 17 pertandingan sejauh ini namun demikian ia baru berhasil memberikan 2 assist saja. Sedangkan pada musim kemarin ia berhasil membuahkan 19 assist dari total 34 kali bertanding. Tentu saja dari sini kita bisa melihat betapa parah penurunan yang ia alami bukan?

Inter Milan mendapatkan kekalahan ketika bermain melawan Lazio tanggal 21 Desember 2015 yang lalu. Inter Milan ditundukkan dengan angka 1-2. Hal tersebut kemudian berujung kepada perselisihan di antara kedua tim ketika berada di ruang ganti. Roberto Mancini yang mengetahui akan hal ini kemudian langsung memberikan tampikannya secara terbuka ketika sedang dibuka wawancara dengan Website Agen Judi Terlengkap.

Ketika itu mereka bermain di kandang sendiri, Giuseppe Meazza. Gawang Inter Milan terbobol oleh Antonio Candreva ketika pertandingan baru berjalan selama lima menit setelah kick off pembuka dimulai. Kemudian keunggulan Lazio sebesar 0-1 tersebut terus bertahan sampai dengan pertandingan memasuki enam puluh menit. Kemudian Mauro Icardi pun membuahkan angka penyeimbang di dalam pertandingan tersebut.

Namun demikian bukan berarti itu menjadikan mereka mengakhiri pertandingan dengan hasil imbang. Sama sekali tidak. Kenapa demikian? Karena Candreva kembali berhasil membuat gol untuk timnya untuk kedua kalinya di dalam pertandingan tersebut. Inter Milan sempat membaut permainan menjadi lebih senigt akan tetapi kemudian kartu merah yang ditelan oleh Felipe Melo membuat asa mereka menjadi hancur setelah sang pemain malah membentrok kepada Lucas Biglia yang membuat permainan menjadi langsung hancur untuk Nerazzurri.

Sesuai dengan hasil penelusuran yang dilakukan oleh Agen Judi Terlengkap di Jakarta, setelah pertandingan tersebut selesai, Icardi dan Melo kemudian terlihat sebuah pertengkaran silat lidah ketika berada di ruang ganti usai laga itu. Mancini dan Stevan Jovetic bahkan diyakini juga ikut masuk ke dalam perdebatan tersebut usai Jovetic diungkapkan menolak untuk digantikan keluar dari lapangan. Di samping itu Fredy Guarin meminta untuk Jovetic supaya lebih menaruh rasa hormat kepada manajer.

Kekalahan ini sekaligus juga membuat Inter Milan tetap berada di posisi paling puncak dan hanya memiliki keunggulan 1 poin saja dari Napoli serta Fiorentina yang pada pekan yang bersamaan berhasil memenangkan pertandingannya. inter Milan kini juga hnya memiliki jarak selebar 3 poin saja dari Juventus yang berada pada peringkat empat.

“Seharusnya orang-orang tidak membuat banyak praduga tentang rumora tau pun pertengkaran di dalam klub ini karena sekarang ini kami sedang berada dalam posisi yang positif. Kami tidak ingin rumor tersebut kemudian mengacaukan permainan kami karena itua kan sangat membuat kami merasa mundur secara mental. Kami sedang oke dan kami akan memberikan yang terbaik kepada tim ini.” tegasnya Mancini mewartakan untuk Taruhan Agen Judi Terlengkap.

Berita lain yang akan kami paparkan kali ini adalah mengenai Chelsea. Tidak lama setelah Jose Mourinho dipecat, dirinya sering kali dihubungkan dengan Manchester United. Namun demikian dia dinilai tidak bakalan cocok bermain bersama dengan Manchester United.

Sudah bukan lagi rahasia umum bahwa masa depan Mourinho masuk ke dalam spekulasi di pertengahan pekan kemarin. hal itu adalah karenaChelsea mengalmai kekalahan dari pemuncak klasemen Leicester City. Hal tersebut membuat posisi klub yang berasal dari London barat tersebut menjadi berada di posisi yang tidak menyenangkan. Di samping itu posisi mereka di klasemen juga semakin bertambah dengan buruk.

Mourinho dan Chelsea akhirnya telah menyetujui untuk tidak lagi bekerja sama. Diketahui kalau klub harus mengeluarkan uang sebesar 40 juta poundsterling sebagai kompensasi untuk memecat Mourinho.

Walau pun tampil jelek bersama dengan The Blues, Mourinho sendiri masih memiliki daya pikat yang cukup keras di klub-klub tingkat Eropa. Sering kali dirinya disandingkan dengan klub yang sedang berada di bawah kepelatihan Louis Van Gaal yaitu Manchester United.

Di samping itu kondisi di dalam tim United sekarang ini dikabarkan sedang tidak bagus sehubungan dengan adanya puasa kemenangan di dalam enam laga terakhir pada seluruh kompetisi yang dimainkan oleh timnya.

Masa depan dari Van Gaal pun sekarang ini sedang menjadi bahan spekulasi yang cukup panas di dunia media berita Tentu saja United tidak akan mempertahankan orang yang tidak bisa bekerja dengan baik di dalam tim dan hal tersebut sudah mereka praktikkan kepada manajer sebelumnya yaitu David Moyes yang mereka keluarkan dari dalam tim.

Mantan pemain Liverpol yang sekarang inimemilki pekerjaan sebagai analisatro sepak bola yaitu Jamie Carragher mengungkapkan penilaian mengenai kemungkinan Mourinho untuk beranjak ke Old Trafford sebagai pelatih.

“Yang menjadi pertanyaan adalah apakah pria Portugal itu bakalan cocok untuk klub Manchester United? Well, untuk hal ini ada bervariasi jawaban yang bisa diungkapkan. Namun demikian dengan simpel saya akan mengatakan kalau itu adalah hal yang tidak cocok untuk tim ini, karena memang demikian. Di dalam alasan ini, saya sendiri jadi membayangkan seperti apakah tim Manchester United yang akan terbangun di dalam lima puluh atau sampai enam puluh tahun ke depan? Seperti apa kah nantinya nasib yang akan mereka tuai? Hal tersebut memang tidak bisa diprediksikan dengan tepat akan tetapi kita bisa melihat gambaran besarnya. Untk soal memenangkan trofi, Jose Mourinho adalah orang yang terbiasa dengan hal tersebut. Akan tetapi untuk membuat para pemain muda terpromosikan dari dalam internal tim? Saya pikir dia bukan lah orang yang handal untuk melakukan hal tersebut. Satu-satunya orang yang bisa bertahan dengan konsep tersebut terakhir kali hanyalah Sir Alex Ferguson. Dan Van Gaal di sana sedang mencoba untuk tetap menerapkan filosofi tersebut. Kita akan melihat apakah ia akan bisa terus bermain dengan cara seperti itu atau tidak. Yang pastinya klub ingin agar ada pelatih yang bisa melakukan kedua hal tersebut dengan baik. Sudah tentu orang itu bukan lah Mourinho.” tegasnya mewartakan sekaligus mengakhiri perbincangan bersama Agen Judi Terkini. (RB)