Agen Bola Teraman – Cech memberikan penilaian kalau Arsenal tampil dengan inkonsistensi ketika menelan kekalahan dari Liverpool.
Awal Liga Primer ini kurang bagus untuk Arsenal setelah mereka mendapatkan kekalahan. Melakukan jamuan terhadap Liverpool di Stadium Emirates tanggal 14 Agustus 2016 yang silam, Arsenal dikalahkan dengan angka akhir 4-3.
Dalam pertandingan itu, Arsenal sempat terlebih dahulu membuahkan angka dan itu adalah melalui Theo Walcott pada menit 31 berjalannya pertandingan. Akan tetapi tepat sebelum jeda turun minum, Liverpool sukses membuat kedudukan menjadi sama kembali.
Coutinho pada akhirnya membuahkan gol balasan untuk The Reds. Pemain yang berdarah Brasil tersebut berhasil membuahkan gol melalui sebuah tendangan bebas yang penuh dengan presisi dan itu membuat kedudukan antar kedua tim tersebut menjadi sama.
Setelah selesai membuat angka menjadi sama, liverpool tampil dengan makin gila di babak 2. Sebanyak tiga gol berhasil dibuahkan oleh tim tamu untuk membuat keunggulan mereka terus bertambah dari Arsenal menjadi berangka 1-4. Namun demikian Arsenal sendiri juga terlihat tidak setuju untuk mengatakan menyerah. Tuan rumah apda akhirnya berhasil membuahkan 2 gol lagi untuk membuat angka menjadi semakin menipis.
Cech memberikan penilaian bahwa performa dari pada The gunners pada pertandingan tersebut menunjukkan statistik yang kurang begitu konsisten. Disebutkan oleh nya bahwa momentum menjadi milik Liverpool usai COutinho membuahkan gol balasan.
“Kalian semua tahua bahwa kami memiliki starty ang oke. Kami bermain rapi dan menjadi tim yang mengontrol arah pertandingain. Akan tetapi ketika kami tidak berhasil membuahkan gol dari penalti saya bisa bilang bahwa itu merupakan hal yang benar-benar menyakitkan hati dan itu tidak akan bisa saya pungkiri. Reaksi yang dibuahkan oleh tim ini juga sangat luar biasa karena kami sukses membuat kebuntuan menjadi pecah.” penjelasan Cech memaparkan lebih lanjut kepada kami.
“Pada saat berada pada babak II momentum mengalami perubahan karena free kick tersebut. Liverpool menjadi jauh lebih berambisi dan mereka menunjukkan agresivitas yang super tinggi.” sambung pria yang berasal dari Republik Ceko tersebut menambahkan perkataannya kepada kami.
“Kami akhirnya diberikan hukuman dengan gol dari pada Lallana dan pada saat kami tertinggal sebenarnya kami membuka permaiann terlalu cepat dan sering kali memberikan peluang kepada lawan kami untuk membuahkan kesempatan-kesempatan emas dan sudah barang tentu itu adalah hal yang benar-benar merugikan untuk kami.” keterangannya mengujarkan lebih lanjut untuk Agen Bola Teraman dan Terlengkap.
“Kami sebenarnya bermain baik dalam waktu 1 jam pertama. Akan tetapi kami tidak cukup oke selama 30 menit sisa pertandingan berjalan.” jelasnya menambahkan kepada kami lagi.
Next, berita selanjutnya datang dari keluhan yang sering kali kita dengar dari banyak orang megnenai kenapa dalam pertandingan perdana Manchester City, Joe Hart tidak diturunkan? Kejutan yang begitu besar langsung dilakukan oleh Josep Guardiola ketika ia memutuskan untuk menjadikan Joe Hart sebagai pemain cadangan. Dia lebih memilih untuk memberikan kesempatan kepada nama Willy Aballero untuk dia pasang sebagai kiper utama dalam pertandingan pembuka musim ini.
Hart sendiri memang pada dasarnya telah menjadi pilihan utama di dalam tim semenjak tahun 2007/08 yang silam. Di dalam periode tersebut sampai dengan musim kemarin tidak ada satu orang pun yang berhasil membuat posisinya di dalam tim inti terusik. Penampilannya yang begitu oke bahkan membuat dirinya menjadi kiper pilihan nomor satu ketika berbicara soal penjaga gawang di tim nasioanl Inggris.
Akan tetapi seluruh rekor serta statistik itu kemudian dikesampingkan oleh pelatih klubnya yaitu Pep Guardiola. Ketika menjalani pertandingan pekan pertama di Liga Primer, di dalam laga mereka kontra Sunderland, Hart tidak masuk ke dalam barisan tim inti. Malahan nama Cabalerro lah yang muncul dalam susunan starting eleven milik tim nya. Di dalam dua musim belakangan ini pemain berumur 34 tahun yang berdarah Argentina tersebut hanya mendapatkan kesemaptan tampil sebanyak lima saja di Liga Primer Inggris sebagaimana dituliskan dan dianalisis langsung oleh Website Agen Bola Teraman.
Guardiola sendiri sama sekali tidak memberikan penjelasan tentang kenapa dia lebih memilh untuk menjadi Hart sebagai pemain cadangan dan memilh untuk menurunkan nama Caballero. Namun demikian hal tersebut sama sekali diyakini tidak bakalan menjadi bagian dari kebutuhan dari pada strateginya di atas lapangan karena ketika dia masih bersama dengan Die ROten dengan Manuel Neuuer, Guardiola memerlukan penjaga gawang yang bisa bertugas bukan cuma sekedar di atas mistar saja akan tetapi juga bisa ikut serta dalam melihat peluang untuk memberikan aliran dan operan bola. Dan di Bayern Neyer sendiri bahkan dijadikannya untuk memainkan peran sebagai sweeper keeper.
Dan kemungkinan besar Guardiola melihat nama Caballero ini memiliki bakat tersebut dari pada Joe Hart. Sementara itu faktor yang lain yang mungkin menjadi bahan patokan pertimbangan kali ini adalah jeleknya penampilan yang disajikan oleh Hart ketika memainkan pergelaran di Piala Eropa tahun 2016 yang silam.
“Sudah barang tentu bahwa selayaknya seorang pemain profesional kita harus benar-benar bermain dengan rasa profesionalitasme yang tinggi. Itu akan jadi sederhana saja.” penjelasan Guardiola pada saat ditanyakan oleh Situs Agen Bola Teramantentang reaksi dari pada Hart ketika dia mengumumkan bahwa Hart hanya ditugaskan untuk menjadi seorang pelapis di atas lapangan.
“Dia merupakan pemain penjaga gwang. Dan sekarang ini saya ingin memberikan keputusan bahwa line up hari ini adalah seperti itu dan di pertandingan selanjutnya saya akan memutuskan lebih lanjut lagi.” tambah Pep ketika diberikan pertanyaa tentang kans Hart untuk kembali menjadi bagian inti dari pada City sesuai dengan tulisan yang dibuat oleh jurnalis kami.
Menjadikan Hart sebagai cadangan bukan lah aksi gila semata wayang yang dilakukan oleh Pep Etihad Stadium. Akan tetapi dalam pertandingan tersebut juga tidak ada wajah Yaya Toure di atas lapangan. Sementara itu Aleksandar Kolarov ditugaskannya untuk menjadi pemain bek tengah dan membuat nama David Silva jauh lebih dalam untuk memberikan bantuan terhadap pembangunan permainan jauh dari bagian bawah lapangan.
Di sisi yang lain saingan Guardiola, Jose Mourinho pada kali ini membawakan kami tema tentang bagaimana ia melihat nama Memphis Depay bisa kembali ke performa terbaiknya lagi.
Dia dibeli dari kubu PSV Eindhoven dengan harga senilai 25 juta poundsterling. Alasan utama kenapa dia dibeli oleh klub Setan Merah ini adalah karena performa nya yang begitu gemilang dengan membuahkan sebanyak 28 gol dari total 40 laga yang ia jalankan bersama dengan tim pada musim 2014/15 yang silam.
Sebagai seorang pemain sayap, Memphis sendiri dinilai adalah orang yang sangat istimewa soal kecepatan dan juga dribel nya yang aduhai. Sementara itu mengenai perawakan, fisiknya terbilang super kokoh dan hal tersebut seharusnya membuat dirinya bisa melakukan adaptasi dengan gampang dengan sepak bola di Liga Primer Inggris yang sering kali mengutamakan adu fisik sebagai senjata utama di atas lapangan.
Namun demikian faktanya tidak lah begitu sja. Memphis sendiri dengan super pede menggunakan nomor tujuh di punggung. Dari total 29 kali bertanding di Liga Primer musim kemarin, cuma ada 2 gol saja yang berhasil ia buahkan. Dan overall, sepanjang musim lalu ia memiliki 45 kali permainan pada seluruh kompetisi dan membuahkan sebanyak tujuh gol untuk tim nya.
Walaupun demikian Jose Mourinho sebagai pelatih dari pada klub tersebut melihat dari perspektifnya kalau Memphis akan segera kembali kepada bentuk kinerja terbaiknya. Untuk alasan tersebut juga Mourinho tidak ingin melepaskan nama Memphis kepada klub mana pun nantinya.
“Sudah barang tentu bahwa kami tidak ingin membahsa musim kemarin karena hal tersebut terlalu banyak untuk dibicarakan. NAmun demikian saya mengetahui bahwa ia merupakan pemain yang sama seperti yang kulihat ketika masih bersama di PSV dulu dan serta juga di Piala Dunia dua tahun yang sialm.” terangnya mengujarkan lebih lanjut lagi.
Tanggapan mengenai Memphis terlalu berkonsentrasi terhadap kehidupan di luar lapngan di mana ia sering kali menikmati kehidupan malan juga disangkal langsung oleh Mourinho. The Special One sama sekali tidak peduli tentang hal tersebut kalau kinerjanya di atas baik-baik saja.
“Saya tidak peduli dia nakal seperti apa pun. Asalkan ia bisa menjaga fisik dan menampilkan permainan secara profesional di atas lapangan.” tegas Mourinho memaparkan seperti tertulis langsung oleh Agen Bola Aman. (RB)